Ini Penyebab Rem Belakang Yamaha Nmax Ngeblong
Minggu, 18 Juni 2023 - 21:11 WIB
JAKARTA - Yamaha Nmax kerap mendapat keluhan dari konsumen rem belakang sering ngeblong. Padahal, sistem pengereman maxi skutik ini sudah menggunakan teknologi ABS (Anti-lock Braking System). Lantas apa penyebabnya?
Rem blong terjadi akibat gesekan terus menerus antara kampas rem dan piringan yang membuat suhu menjadi panas.
Kondisi panas yang berlebihan atau overheat membuat sistem pengereman menjadi tak maksimal, bahkan tak berfungsi sama sekali.
Wawan Sutawijaya, Service Advisor Yamaha Harapan Motor Juanda Depok menjelaskan hal tersebut terjadi akibat kebiasaan pengendara di Indonesia yang kerap menaruh jari mereka di handle rem. Ditambah dengan jarak main pengereman belakang Yamaha Nmax pendek.
"Memang banyak keluhan dari konsumen soal rem belakang Nmax. Jadi pengereman belakang Nmax itu pendek ya, tersentus sedikit saja dia sudah main. Kebiasaan pengendara kita kan jarinya standby di handle, jadi secara tidak sadar rem terpencet," kata Wawan saat dihubungi MNC Portal.
Kondisi seperti ini yang menurut Wawan dapat membuat sistem pengereman belakang Yamaha Nmax sering ngeblong. Pasalnya, gesekan yang terjadi membuat suhu terus meningkat.
"Meski tidak ngerem, tapi kan sudah ada gesekan antara piringan dan kampas rem, terjadilah overheat. Kalau overheat itu kan dia mengeluarkan uap ya, nah ini yang bikin rem jadi blong," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Wawan mengungkapkan belum ada solusi untuk masalah tersebut. Ia mengatakan sejauh ini hanya menyarankan kepada konsumen agar tak selalu menempatkan jarinya di tuas rem belakang.
"Sejauh ini sih saya kalau di bengkel itu kasih saran ke konsumen buat lepas tangannya dari tuas rem belakang. Karena pengereman utama itu sebenarnya yang depan, kalau belakang itu kan hanya untuk stabilin saja. Kalau jarak mainnya dijauhin, satu-dua kali pengereman itu sudah balik lagi ke normal," ucapnya.
Namun, Wawan menegaskan masalah tersebut sudah disampaikan ke produsen untuk diperbaiki. Tetapi, belum diketahui kapan realisasinya akan terjadi krena prosesnya cukup panjang.
"Pihak bengkel sudah menyampaikan keluhan ini ke produsen. Nanti Yamaha akan menyampaikannya ke vendor. Pihak vendor nanti akan melakukan evaluasi. Tapi belum tahu kapan akan direalisasikan perbaikannya," ungkapnya.
Rem blong terjadi akibat gesekan terus menerus antara kampas rem dan piringan yang membuat suhu menjadi panas.
Kondisi panas yang berlebihan atau overheat membuat sistem pengereman menjadi tak maksimal, bahkan tak berfungsi sama sekali.
Wawan Sutawijaya, Service Advisor Yamaha Harapan Motor Juanda Depok menjelaskan hal tersebut terjadi akibat kebiasaan pengendara di Indonesia yang kerap menaruh jari mereka di handle rem. Ditambah dengan jarak main pengereman belakang Yamaha Nmax pendek.
"Memang banyak keluhan dari konsumen soal rem belakang Nmax. Jadi pengereman belakang Nmax itu pendek ya, tersentus sedikit saja dia sudah main. Kebiasaan pengendara kita kan jarinya standby di handle, jadi secara tidak sadar rem terpencet," kata Wawan saat dihubungi MNC Portal.
Kondisi seperti ini yang menurut Wawan dapat membuat sistem pengereman belakang Yamaha Nmax sering ngeblong. Pasalnya, gesekan yang terjadi membuat suhu terus meningkat.
"Meski tidak ngerem, tapi kan sudah ada gesekan antara piringan dan kampas rem, terjadilah overheat. Kalau overheat itu kan dia mengeluarkan uap ya, nah ini yang bikin rem jadi blong," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Wawan mengungkapkan belum ada solusi untuk masalah tersebut. Ia mengatakan sejauh ini hanya menyarankan kepada konsumen agar tak selalu menempatkan jarinya di tuas rem belakang.
"Sejauh ini sih saya kalau di bengkel itu kasih saran ke konsumen buat lepas tangannya dari tuas rem belakang. Karena pengereman utama itu sebenarnya yang depan, kalau belakang itu kan hanya untuk stabilin saja. Kalau jarak mainnya dijauhin, satu-dua kali pengereman itu sudah balik lagi ke normal," ucapnya.
Namun, Wawan menegaskan masalah tersebut sudah disampaikan ke produsen untuk diperbaiki. Tetapi, belum diketahui kapan realisasinya akan terjadi krena prosesnya cukup panjang.
"Pihak bengkel sudah menyampaikan keluhan ini ke produsen. Nanti Yamaha akan menyampaikannya ke vendor. Pihak vendor nanti akan melakukan evaluasi. Tapi belum tahu kapan akan direalisasikan perbaikannya," ungkapnya.
(wbs)
tulis komentar anda