Bisa Dilipat Seukuran Koper, Skuter Listrik Honda Dibanderol Rp15 Juta

Skuter tidak memerlukan tas jinjing terpisah karena bisa diubah menjadi satu dan beratnya hanya 41,3 pon (18,7 kg). Dengan panjang 29,2 inci, tinggi 21,1 inci, dan lebar saat dilipat hanya 3,7 inci, cukup kompak untuk dibawa dalam transportasi umum.

Tentu saja, ini juga merupakan serangkaian dimensi yang bagus untuk dipasang di bagasi dan area kargo kendaraan. Saat dibuka, Motocompacto berukuran panjang 38,1 inci, tinggi 35,0 inci, dan lebar 17,2 inci. Ketinggian tempat duduknya adalah 24,5 inci.

Honda tidak secara langsung mengatakan bahwa skuter ini akan dikemas dalam EV masa depan. Hal ini mengisyaratkan bahwa Motocompacto akan menjadi pasangan yang baik dengan kendaraan listrik lain untuk memenuhi tujuan keberlanjutan perusahaan.

“Dijual bersama dengan SUV serba listrik baru kami, Motocompacto mendukung tujuan kami dalam netralitas karbon. Selain itu, membantu pelanggan dengan transportasi tanpa emisi dari ujung ke ujung,” kata wakil presiden R&D Honda Amerika Jane Nakagawa.



Penjualan e-bike melonjak pada awal pandemi, dan meskipun banyak merek kendaraan termasuk Porsche, Jeep, dan Land Rover telah menawarkan e-bike co-branded, hanya sedikit yang memilih untuk memproduksinya sendiri. GM mencoba membuat e-bike sendiri pada tahun 2019 dan menghentikan operasinya setahun kemudian.



Tapi Honda berbeda. Sebagai produsen sepeda motor dan skuter yang telah lama berdiri, dan merupakan perusahaan mobilitas dengan cara yang berbeda dari produsen mobil lainnya, perusahaan ini mungkin sekali lagi menunjukkan bahwa mereka dapat memberikan berbagai tingkat efisiensi yang memaksimalkan mobilitas.