Hyundai dan Kia Resmi Turunkan Harga Semua Model Mobil Listrik
Selasa, 03 Oktober 2023 - 13:35 WIB
SEOUL - Hyundai dan Kia baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menurunkan harga kendaraan listrik di Korea Selatan sebagai akibat dari subsidi pemerintah di seluruh negeri.
Pemotongan harga Kia dan Hyundai akan berlaku pada bulan Oktober dan berlangsung hingga akhir tahun 2023.
Hyundai mengonfirmasi harga Ioniq 5, Ioniq 6, dan Kona EV semuanya akan turun di Korea Selatan.
Adapun Ioniq 5 akan mendapat diskon 8 persen atau USD34.100 sementara penduduk Seoul dapat membelinya dengan harga sekitar US$29.500, termasuk subsidi lokal.
Selain itu, Kia telah mengonfirmasi penurunan harga untuk EV6, Niro EV, dan Niro Plus.
Kepala Institut Teknologi Konvergensi Otomotif Jeonbuk, Lee Hang-Koo, mengatakan bahwa pemotongan harga dapat menyebabkan perang harga yang berkelanjutan di seluruh industri otomotif Korea Selatan.
“Perang harga diperkirakan akan meningkat tahun depan di Korea karena produsen mobil asing mungkin akan merilis model-model baru,” kata Lee seperti dilansir dari Carscoops, Selasa (10/3/2023).
Pemerintah Korea berharap subsidi yang ditawarkan dapat membantu memulihkan penjualan kendaraan listrik di negaranya.
Sebanyak 67.654 unit EV terjual secara nasional dalam delapan bulan pertama tahun 2023, turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 71.744 unit.
Di Seoul, pemerintah berencana mensubsidi 13.688 kendaraan listrik tahun ini, namun sejauh ini pemerintah baru mensubsidi 5.522 kendaraan.
Pemotongan harga Kia dan Hyundai akan berlaku pada bulan Oktober dan berlangsung hingga akhir tahun 2023.
Hyundai mengonfirmasi harga Ioniq 5, Ioniq 6, dan Kona EV semuanya akan turun di Korea Selatan.
Adapun Ioniq 5 akan mendapat diskon 8 persen atau USD34.100 sementara penduduk Seoul dapat membelinya dengan harga sekitar US$29.500, termasuk subsidi lokal.
Selain itu, Kia telah mengonfirmasi penurunan harga untuk EV6, Niro EV, dan Niro Plus.
Kepala Institut Teknologi Konvergensi Otomotif Jeonbuk, Lee Hang-Koo, mengatakan bahwa pemotongan harga dapat menyebabkan perang harga yang berkelanjutan di seluruh industri otomotif Korea Selatan.
“Perang harga diperkirakan akan meningkat tahun depan di Korea karena produsen mobil asing mungkin akan merilis model-model baru,” kata Lee seperti dilansir dari Carscoops, Selasa (10/3/2023).
Pemerintah Korea berharap subsidi yang ditawarkan dapat membantu memulihkan penjualan kendaraan listrik di negaranya.
Sebanyak 67.654 unit EV terjual secara nasional dalam delapan bulan pertama tahun 2023, turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 71.744 unit.
Di Seoul, pemerintah berencana mensubsidi 13.688 kendaraan listrik tahun ini, namun sejauh ini pemerintah baru mensubsidi 5.522 kendaraan.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda