Jangan Ragu Beli Mobil Listrik Sekarang, Targetnya Ada 14.000 Unit SPKLU dan SPBKLU Hingga 2025

Jum'at, 06 November 2020 - 16:26 WIB
Mobil listrik akan menjadi tren baru mulai tahun ini. Terutama setelah Hyundai mengenalkan Hyundai Ioniq dan Kona Electric.
JAKARTA - Sejumlah keraguan untuk membeli mobil listrik adalah ini: bagaimana jika ingin bepergian ke luar kota? Dimana harus ngecharge baterainya?

Mobil listrik akan menjadi tren baru mulai tahun ini. Terutama setelah Hyundai mengenalkan Hyundai Ioniq dan Kona Electric.

Ioniq Electric hadir dalam 2 tipe, yakni Prime yang dibanderol Rp 624.800.000 dan Signature Rp 664.800.000 (OTR Jakarta). Ada empat pilihan warna eksterior; Polar White, Fluidic Metal, Phantom Black, Fiery Red.



Adapun Kona Electric tersedia dalam warna Chalk White, Galactic Grey, Dark Knight, dan Pulse Red, dengan banderol Rp 674.800.000 (OTR Jakarta dan untuk kepemilikan mobil pertama).

Di Indonesia, mobil listrik murni memperoleh sejumlah fasilitas dari pemerintah. Mulai pajak kepemilikan kendaraan lebih rendah pada pembelian awal, bebas uang muka (DP 0%), tarif pajak kendaraan tahunan rendah, serta insentif non fiskal seperti bebas pembatasan area lalu lintas ganjil genap.

Oke, mobil listrik akan sangat ideal untuk digunakan harian. Di Jabodetabek, lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ada di PLN Distribusi Jakarta Raya Gambir, Senayan City Mall, Aeon Mall BSD City, TangCity Mall, hingga Supermall Karawaci.



Tapi bagaimana jika penggunanya ingin ke luar kota?

Sejauh ini, SPKLU di luar Jabodetabek ada di Surabaya, Bandung, Bali dan Makassar. Tepatnya, ada di PLN UP3 Bandung, PLN Gedung Sate Bandung, PLN ULP Denpasar, PLN ULP Embong Wungu Surabaya, dan PLN Rayon Mattoangin Makassar.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More