Enggak Pake Rem, Lima Hari Mengaspal Nissan Kicks e-Power Sudah Habis Terjual
Rabu, 18 November 2020 - 12:13 WIB
Teknologi di Nissan Kicks e-Power bisa mengubah bahan bakar menjadi energi listrik untuk memberikan akselerasi maksimal. Di Indonesia, mobil ini laris manis. Foto/Ist
JAKARTA - Indomobil Nissan baru-baru ini melaporkan produk dengan inovasi terbarunya, Nissan Kicks e-Power , sudah habis terjual hanya dalam waktu lima hari setelah dirilis di Indonesia. (Baca juga: Marah, Nissan Bantah Tendang Mitsubishi dari Aliansi )
Teknologi dari Kicks e-Power menjadi pembeda dari mobil bergenre compact SUV ini. Sebab, dengan teknologi ini, bahan bakar diubah menjadi energi listrik untuk memberikan akselerasi maksimal.
Jadi, meskipun mobil elektrik, Nissan Kicks e-Power mengisi ulang energinya tanpa charger listrik, melainkan dengan bahan bakar. Dengan mengubah bensin menjadi energi listrik dan mengirimkannya ke baterai, Nissan Kicks e-Power 100% digerakkan oleh motor listrik.
Sementara itu, baterai lithium-ion yang terdapat di dalamnya berguna untuk mengoptimalkan tenaga. Plus memberikan pengalaman berkendara yang lebih hemat energi dibandingkan dengan kompetitor lainnya.
“Ini memang salah satu produk unggulan Nissan. Saya senang masyarakat Indonesia menyambut Nissan Kicks e-Power dengan baik hingga sold out dalam waktu singkat," ungkap Presiden Direktur Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go.
Selain itu, fitur-fitur inovatif lain di dalamnya juga membuat berkendara menjadi lebih nyaman dan menyenangkan, seperti teknologi One-Pedal Operation. Dengan teknologi ini, pengemudi dapat melakukan akselerasi dan deselerasi hanya dengan pedal gas saja. Tentunya terobosan ini akan sangat berguna saat harus mengarungi kemacetan di jalan.
Ada juga fitur Intelligent Forward Collision Warning yang dapat mendeteksi pergerakan tiba-tiba dari mobil kedua yang berada di depan pengemudi dalam satu lajur. Sehingga pengemudi bisa mengantisipasi potensi tabrakan.
Intelligent Emergency Braking akan secara otomatis mengaktifkan pengereman ringan dan darurat saat resiko tabrakan meningkat. Dan tak ketinggalan, dengan mengaktifkan fitur Intelligent Cruise Control, secara otomatis mobil akan menjaga kecepatan dan jarak yang aman dari kendaraan di depan pengemudi.
Tak hanya di Indonesia, habis terjualnya Kicks e-Power juga terjadi di negara asal produsen mobil Nissan, yakni Jepang. Menurut laporan bescarweb.jp, pemesanan Nissan Kicks e-Power di Jepang mencapai lebih dari 10.000 unit hingga Juli 2020.
Adapun model ini baru debut di Negeri Sakura pada 24 Juni 2020. Bahkan, saat ini jika ingin memesan Nissan Kicks e-Power di Jepang harus waiting list hingga Januari 2021. (Baca juga: Bungkam Peru, Argentina Terus Tekan Brasil )
Teknologi dari Kicks e-Power menjadi pembeda dari mobil bergenre compact SUV ini. Sebab, dengan teknologi ini, bahan bakar diubah menjadi energi listrik untuk memberikan akselerasi maksimal.
Jadi, meskipun mobil elektrik, Nissan Kicks e-Power mengisi ulang energinya tanpa charger listrik, melainkan dengan bahan bakar. Dengan mengubah bensin menjadi energi listrik dan mengirimkannya ke baterai, Nissan Kicks e-Power 100% digerakkan oleh motor listrik.
Sementara itu, baterai lithium-ion yang terdapat di dalamnya berguna untuk mengoptimalkan tenaga. Plus memberikan pengalaman berkendara yang lebih hemat energi dibandingkan dengan kompetitor lainnya.
“Ini memang salah satu produk unggulan Nissan. Saya senang masyarakat Indonesia menyambut Nissan Kicks e-Power dengan baik hingga sold out dalam waktu singkat," ungkap Presiden Direktur Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go.
Selain itu, fitur-fitur inovatif lain di dalamnya juga membuat berkendara menjadi lebih nyaman dan menyenangkan, seperti teknologi One-Pedal Operation. Dengan teknologi ini, pengemudi dapat melakukan akselerasi dan deselerasi hanya dengan pedal gas saja. Tentunya terobosan ini akan sangat berguna saat harus mengarungi kemacetan di jalan.
Ada juga fitur Intelligent Forward Collision Warning yang dapat mendeteksi pergerakan tiba-tiba dari mobil kedua yang berada di depan pengemudi dalam satu lajur. Sehingga pengemudi bisa mengantisipasi potensi tabrakan.
Intelligent Emergency Braking akan secara otomatis mengaktifkan pengereman ringan dan darurat saat resiko tabrakan meningkat. Dan tak ketinggalan, dengan mengaktifkan fitur Intelligent Cruise Control, secara otomatis mobil akan menjaga kecepatan dan jarak yang aman dari kendaraan di depan pengemudi.
Tak hanya di Indonesia, habis terjualnya Kicks e-Power juga terjadi di negara asal produsen mobil Nissan, yakni Jepang. Menurut laporan bescarweb.jp, pemesanan Nissan Kicks e-Power di Jepang mencapai lebih dari 10.000 unit hingga Juli 2020.
Adapun model ini baru debut di Negeri Sakura pada 24 Juni 2020. Bahkan, saat ini jika ingin memesan Nissan Kicks e-Power di Jepang harus waiting list hingga Januari 2021. (Baca juga: Bungkam Peru, Argentina Terus Tekan Brasil )
(iqb)
tulis komentar anda