Adik Britney Spears Ngamuk ke Tesla karena Kucing Mati Terlindas
Selasa, 19 Januari 2021 - 17:01 WIB
LOS ANGELES - Jamie Lynn Spears, penyanyi dan adik kandung selebritas Hollywood Britney Spears ngamuk ke Tesla karena kucingnya mati terlindas. Tidak main-main Jamie mengaku kucingnya yang mati terlindas Tesla bukan satu saja tapi ada beberapa kucing kesayangannya yang mati karena hal yang sama.
Lewat Instagram Story akun Instagram miliknya, adik bungsu Britney Spears itu mengatakan Tesla adalah mesin pembunuh kucing. "Tolong seseorang kasih tahu Elon Musk kalau Tesla adalah mesin pembunuh kucing. Ini adalah hal buruk yang harus kita perbaiki," ungkap Jamie.
Matinya kucing kesayangan adik Britney Spears disinyalir terjadi karena kucing tersebut tidak menyadari kehadiran mobil listrik Tesla. Berbeda dengan mobil konvensional yang memiliki suara, mobil-mobil listrik Tesla memang sangat senyap. Alhasil menurut Jamie, kucing-kucing miliknya tidak bisa merasakan kehadiran mobil listrik tersebut.
"Kami telah banyak kehilangan dan ini bukan kali pertama terjadi di keluarga kami. Kucing-kucing kami tidak mendengar suara mesin dari Tesla. Sangat sedih karena hal tragis ini bisa saja terjadi lagi," terangnya lagi.
Ketiadaan suara pada mobil listrik memang bikin was-was. Bahkan di Amerika, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) telah meminta kepada seluruh pabrikan dan start up mobil listrik untuk menyiapkan suara artifisial pada mobil listrik mereka. Semua mobil listrik baru yang mulai diproduksi pada September 2019 harus memiliki suara artifisial yang aktif di bawah kecepatan 30 kilometer per jam.
Peraturan itu diyakini NHTSA akan melindungi pengguna jalan dari potensi tabrakan yang diakibatkan oleh ketiadaan suara mobil listrik.
Jamie sendiri punya ide agar CEO Tesla, Elon Musk bisa membuat sebuah fitur yang bisa membuat kucing merasakan adanya kehadiran mobil Tesla. "Bisa saja dia membuat sinyal yang bisa didengar oleh kucing sehingga mereka bisa waspada," ungkapnya.
Lewat Instagram Story akun Instagram miliknya, adik bungsu Britney Spears itu mengatakan Tesla adalah mesin pembunuh kucing. "Tolong seseorang kasih tahu Elon Musk kalau Tesla adalah mesin pembunuh kucing. Ini adalah hal buruk yang harus kita perbaiki," ungkap Jamie.
Matinya kucing kesayangan adik Britney Spears disinyalir terjadi karena kucing tersebut tidak menyadari kehadiran mobil listrik Tesla. Berbeda dengan mobil konvensional yang memiliki suara, mobil-mobil listrik Tesla memang sangat senyap. Alhasil menurut Jamie, kucing-kucing miliknya tidak bisa merasakan kehadiran mobil listrik tersebut.
"Kami telah banyak kehilangan dan ini bukan kali pertama terjadi di keluarga kami. Kucing-kucing kami tidak mendengar suara mesin dari Tesla. Sangat sedih karena hal tragis ini bisa saja terjadi lagi," terangnya lagi.
Ketiadaan suara pada mobil listrik memang bikin was-was. Bahkan di Amerika, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) telah meminta kepada seluruh pabrikan dan start up mobil listrik untuk menyiapkan suara artifisial pada mobil listrik mereka. Semua mobil listrik baru yang mulai diproduksi pada September 2019 harus memiliki suara artifisial yang aktif di bawah kecepatan 30 kilometer per jam.
Peraturan itu diyakini NHTSA akan melindungi pengguna jalan dari potensi tabrakan yang diakibatkan oleh ketiadaan suara mobil listrik.
Jamie sendiri punya ide agar CEO Tesla, Elon Musk bisa membuat sebuah fitur yang bisa membuat kucing merasakan adanya kehadiran mobil Tesla. "Bisa saja dia membuat sinyal yang bisa didengar oleh kucing sehingga mereka bisa waspada," ungkapnya.
(wsb)
Lihat Juga :
tulis komentar anda