Gempur Kawasaki W250, GPX Legend 250 Berubah Total
Kamis, 21 Oktober 2021 - 10:04 WIB
JAKARTA - Kawasaki W250 bakal kehadiran penantang baru yakni GPX Legend 250 untuk pasar retro Thailand. Untuk bisa bersaing dengan W250, GPX Legend 250 mengubah lampu depan, spion, dan panel instrumen menjadi serba bulat.
Seperti dilansir dari Rideapart, Kamis (21/10/2021), GPX Legend 250 motor bergaya naked retro dengan desain ala motor tahun 70-an dan 80-an.
Dengan mesin paralel-kembar 234 cc berpendingin cairan, sejauh ini tidak ada angka pembangkit yang terungkap. Daya ditransmisikan melalui gearbox enam kecepatan, dengan sistem injeksi oli EFI.
Kapasitas tangki bahan bakar adalah 14,5 liter, sedangkan berat sepeda motor adalah 154 kg. Roda depan dilengkapi dengan dua cakram rem dengan kaliper dua piston hidrolik.
Rem belakang menggunakan cakram tunggal dengan kaliper piston tunggal. Garpu depan teleskopik terbalik, sedangkan bagian belakang menggunakan peredam gas kembar dari YSS dan dapat disesuaikan untuk pra-pemuatan.
Ketinggian rencana adalah 790 mm. Semua sistem pencahayaan menggunakan jenis LED dan sepeda motor ini ditawarkan dalam tiga warna; merah, hitam mengkilap dan hitam abrasif.
Power mesin 234cc 2 silinder segaris SOHC 2 klep per piston ini. Namun GPX Thailand mengklaim kalau GPX Legend Twin II mampu membangkitkan power puncak hingga 15 Nm pada 6500pm.
GPX Legend 250 sudah dibekali dual suspensi tabung di belakang, berbeda dengan pendahulunya yang pakai dual suspensi nontabung.
Tetapi untuk peredam kejut bagian depannya masih sama, yakni menggunakan suspensi upside down.
Seperti dilansir dari Rideapart, Kamis (21/10/2021), GPX Legend 250 motor bergaya naked retro dengan desain ala motor tahun 70-an dan 80-an.
Dengan mesin paralel-kembar 234 cc berpendingin cairan, sejauh ini tidak ada angka pembangkit yang terungkap. Daya ditransmisikan melalui gearbox enam kecepatan, dengan sistem injeksi oli EFI.
Kapasitas tangki bahan bakar adalah 14,5 liter, sedangkan berat sepeda motor adalah 154 kg. Roda depan dilengkapi dengan dua cakram rem dengan kaliper dua piston hidrolik.
Rem belakang menggunakan cakram tunggal dengan kaliper piston tunggal. Garpu depan teleskopik terbalik, sedangkan bagian belakang menggunakan peredam gas kembar dari YSS dan dapat disesuaikan untuk pra-pemuatan.
Ketinggian rencana adalah 790 mm. Semua sistem pencahayaan menggunakan jenis LED dan sepeda motor ini ditawarkan dalam tiga warna; merah, hitam mengkilap dan hitam abrasif.
Power mesin 234cc 2 silinder segaris SOHC 2 klep per piston ini. Namun GPX Thailand mengklaim kalau GPX Legend Twin II mampu membangkitkan power puncak hingga 15 Nm pada 6500pm.
GPX Legend 250 sudah dibekali dual suspensi tabung di belakang, berbeda dengan pendahulunya yang pakai dual suspensi nontabung.
Tetapi untuk peredam kejut bagian depannya masih sama, yakni menggunakan suspensi upside down.
(wbs)
tulis komentar anda