Terlambat 10 Tahun, Ternyata Begini Rasanya Jatuh Cinta dengan Vespa

Kamis, 30 Desember 2021 - 08:22 WIB
Yang dibutuhkan masyarakat Italia untuk bangkit saat itu adalah ini: Moda transportasi yang simpel, ekonomis, modern, serta elegan.

Mereka membayangkan sebuah kendaraan yang mirip pesawat, dengan bodi dan sasis menyatu. Maka, lahirlah Piaggio MP5 (Moto Piaggio 5) Paperino pada 1944, yang jadi cikal bakal Vespa. Paperino sendiri sebutan Italia untuk Donal Bebek.



Tapi, Enrico tidak suka dengan desain Piaggio MP5. Maka, ia meminta insinyur aeronautika Corradino D’Ascanio untuk mendesain ulang MP5 Paperino. Pada, lahirlah purwarupa MP6 pada 1945.

”Sambra una vespa!” teriak Enrico bahagia. Maksudnya, bentuk kendaraan itu seperti tawon. Inilah awal warisan Vespa ke seluruh dunia.

Satu Vespa Sejuta Saudara



Di Indonesia, Vespa sudah jadi bagian dari perkembangan kendaraan roda dua itu sendiri. Vespa mulai masuk ke Indonesia sejak 1950-an dan mencapai popularitasnya di 1970-1980an lewat model seperti Vespa Sprint 150cc, Vespa Super 150 cc, hingga Vespa Excel 200cc dan Vespa Spartan 200cc.

”Satu Vespa, satu juta saudara. Maka dengan ber-Vespa, kita semua bersaudara. Dan bisa mulai saling mencinta,” begitu salah satu ungkapan pengguna Vespa di Indonesia yang dikenal memiliki solidaritas tinggi.

”Saya pernah beberapa kali ditolong sesama pengguna Vespa di jalan ketika Vespa saya mogok. Tidak hanya itu, mereka bahkan menawari saya makan, tempat menginap, bahkan membantu memperbaiki motor saya hingga bisa jalan lagi,” kenang Donny, salah satu pengguna Vespa lama.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More