Pecahkan Rekor Mobil Termahal, Mercedes-Benz Klasik Coupe 1955 Terjual Rp2 Triliun
Sabtu, 21 Mei 2022 - 07:36 WIB
Rekor mobil termahal dipecahkan Mercedes-Benz 300 SLR Uhlenhaut Coupe 1955 yang terjual dengan harga sekitar USD143 juta atau Rp2,098 triliun. Foto/motorauthority
BERLIN - Rekor mobil termahal dipecahkan Mercedes-Benz 300 SLR Uhlenhaut Coupe 1955 yang terjual dengan harga sekitar USD143 juta atau Rp2,098 triliun. Mobil Coupe gullwing ini berasal dari koleksi Mercedes sendiri dan dibeli seorang kolektor yang tidak disebutkan namanya pada lelang di Museum Mercedes-Benz pada 5 Mei 2022.
Dikutip dari laman motor1.com, mobil termahal saat ini dipegang Rolls-Royce Boat Tail dengan harga sekitar USD28 juta atau Rp410,8 miliar. Selanjutnya ada Bugatti La Voiture Noire seharga USD13,4 juta atau Rp196,6 miliar.
Coupe ini diberi nama sesuai penciptanya, Rudolf Uhlenhaut, bos departemen balap Mercedes pada masa sebelum dan sesudah Perang Dunia II. Mobil klasik ini pernah meraih penghargaan Grand Prix W196 dan pembalap sport 300 SLR yang terkenal memenangkan Mille Miglia di tangan Stirling Moss.
Mobil Uhlenhaut Coupe dimaksudkan sebagai penerus 300 SLR tanpa atap milik Moss. Model ini memiliki versi bored-and-stroked dari W196's straight-8 dan mengenakan bodywork ramping yang menggabungkan pintu gullwing yang sudah muncul di mobil jalan 300 SL saat ini.
Namun, Uhlenhaut Coupe tidak pernah mendapat kesempatan untuk balapan. Tak lama setelah selesai, Mercedes menarik diri dari balapan menyusul kecelakaan fatal di 24 Hours of Le Mans 1955. Selain dari beberapa reli dan upaya privateer, Mercedes secara resmi tidak kembali ke balap sampai tahun 1980-an.
Penjualan Coupe ini diatur dengan bantuan dari rumah lelang RM Sotheby's. Hasil dari penjualan akan masuk ke Dana Mercedes-Benz, yang akan memberikan beasiswa pendidikan dan penelitian di bidang ilmu lingkungan dan dekarbonisasi, kata pembuat mobil.
Kedua prototipe Uhlenhaut Coupe tersebut dikirim ke koleksi klasik non-publik Mercedes, di mana prototipe kedua akan tetap ada. Jadi coupe Uhlenhaut yang sekarang dimiliki secara pribadi jadi memungkinkan bisa dilihat publik secara luas.
“Salah satu syarat penjualan adalah bahwa mobil akan tetap dapat diakses untuk publik dan acara-acara khusus,” kata Marcus Breitschwerdt, kepala Mercedes-Benz Heritage dalam sebuah pernyataan dikutip SINDOnews dari laman motorauthority, Sabtu (21/5/2022).
Dikutip dari laman motor1.com, mobil termahal saat ini dipegang Rolls-Royce Boat Tail dengan harga sekitar USD28 juta atau Rp410,8 miliar. Selanjutnya ada Bugatti La Voiture Noire seharga USD13,4 juta atau Rp196,6 miliar.
Coupe ini diberi nama sesuai penciptanya, Rudolf Uhlenhaut, bos departemen balap Mercedes pada masa sebelum dan sesudah Perang Dunia II. Mobil klasik ini pernah meraih penghargaan Grand Prix W196 dan pembalap sport 300 SLR yang terkenal memenangkan Mille Miglia di tangan Stirling Moss.
Mobil Uhlenhaut Coupe dimaksudkan sebagai penerus 300 SLR tanpa atap milik Moss. Model ini memiliki versi bored-and-stroked dari W196's straight-8 dan mengenakan bodywork ramping yang menggabungkan pintu gullwing yang sudah muncul di mobil jalan 300 SL saat ini.
Namun, Uhlenhaut Coupe tidak pernah mendapat kesempatan untuk balapan. Tak lama setelah selesai, Mercedes menarik diri dari balapan menyusul kecelakaan fatal di 24 Hours of Le Mans 1955. Selain dari beberapa reli dan upaya privateer, Mercedes secara resmi tidak kembali ke balap sampai tahun 1980-an.
Penjualan Coupe ini diatur dengan bantuan dari rumah lelang RM Sotheby's. Hasil dari penjualan akan masuk ke Dana Mercedes-Benz, yang akan memberikan beasiswa pendidikan dan penelitian di bidang ilmu lingkungan dan dekarbonisasi, kata pembuat mobil.
Kedua prototipe Uhlenhaut Coupe tersebut dikirim ke koleksi klasik non-publik Mercedes, di mana prototipe kedua akan tetap ada. Jadi coupe Uhlenhaut yang sekarang dimiliki secara pribadi jadi memungkinkan bisa dilihat publik secara luas.
“Salah satu syarat penjualan adalah bahwa mobil akan tetap dapat diakses untuk publik dan acara-acara khusus,” kata Marcus Breitschwerdt, kepala Mercedes-Benz Heritage dalam sebuah pernyataan dikutip SINDOnews dari laman motorauthority, Sabtu (21/5/2022).
(wib)
tulis komentar anda