Petani Brazil Gunakan Truk Canggih Mercedes-Benz untuk Berkebun
Senin, 06 Juni 2022 - 16:01 WIB
LIMA - Jika biasanya hasil kebun dibawa menggunakan truk biasa pada umumnya, namun berbeda dengan di Brazil hasil kebunnya dibawa dengan secara istimewa dengan menggunakan Mercedes-Benz Axor truk otonom super canggih.
Seperti dilansir dari Carscoops, Mercedes-Benz Axor, dilengkapi dengan sistem bantuan mengemudi otonom yang dirancang untuk membantu petani memanen tebu di ladang.
Mercedes-Benz Axor ini telah digunakan sejak 2019, di mana telah dimodifikasi oleh Mercedes dan produsen pertanian Grunner untuk panen tebu skala besar.
Sistem penggerak otonom yang ada pada truk Axor ini mampu mengendalikan kecepatan sekitar 6 km/jam dan jarak ketika bekerja satu kali dengan unit mesin harvester, dan kendali truk ini dapat diambil alih oleh pengemudi setiap saat.
Yang penting, operator hanya perlu mengatur rute panen menggunakan sistem komputer sebelum membiarkan truk bergerak sendiri.
Menurut Daimler, truk Mercedes Axor dengan sistem bantuan otonom ini jauh lebih efisien daripada truk biasa dan mampu memanen tebu dua kali lebih banyak untuk periode waktu yang sama, sambil menawarkan biaya perawatan dan servis yang lebih rendah.
Axor terbaru memiliki Gross Vehicle Weight Rating sebesar 26.500 Kg dari yang sebelumnya hanya sebesar 25.000 Kg. Selain itu, Mercedes-Benz Axor ini juga mendapatkan pembaruan di bagian axle yang sebelumnya memiliki kapasitas axle depan-belakang sebesar 6.000 kg - 19.000 kg menjadi 6.500 kg - 20.000 Kg.
Pada bagian ban (tyre) juga dilakukan pembaruan menjadi 11.00-20 bias sehingga lebih sesuai dengan persyaratan pasar mengenai kapasitas beban ban dan menjadi lebih cost-efficient.
Lihat Juga: Ini Kata Mercedes-Benz Soal Imbauan Prabowo Pejabat Harus Pakai Mobil Buatan Dalam Negeri
Seperti dilansir dari Carscoops, Mercedes-Benz Axor, dilengkapi dengan sistem bantuan mengemudi otonom yang dirancang untuk membantu petani memanen tebu di ladang.
Mercedes-Benz Axor ini telah digunakan sejak 2019, di mana telah dimodifikasi oleh Mercedes dan produsen pertanian Grunner untuk panen tebu skala besar.
Sistem penggerak otonom yang ada pada truk Axor ini mampu mengendalikan kecepatan sekitar 6 km/jam dan jarak ketika bekerja satu kali dengan unit mesin harvester, dan kendali truk ini dapat diambil alih oleh pengemudi setiap saat.
Yang penting, operator hanya perlu mengatur rute panen menggunakan sistem komputer sebelum membiarkan truk bergerak sendiri.
Menurut Daimler, truk Mercedes Axor dengan sistem bantuan otonom ini jauh lebih efisien daripada truk biasa dan mampu memanen tebu dua kali lebih banyak untuk periode waktu yang sama, sambil menawarkan biaya perawatan dan servis yang lebih rendah.
Axor terbaru memiliki Gross Vehicle Weight Rating sebesar 26.500 Kg dari yang sebelumnya hanya sebesar 25.000 Kg. Selain itu, Mercedes-Benz Axor ini juga mendapatkan pembaruan di bagian axle yang sebelumnya memiliki kapasitas axle depan-belakang sebesar 6.000 kg - 19.000 kg menjadi 6.500 kg - 20.000 Kg.
Pada bagian ban (tyre) juga dilakukan pembaruan menjadi 11.00-20 bias sehingga lebih sesuai dengan persyaratan pasar mengenai kapasitas beban ban dan menjadi lebih cost-efficient.
Lihat Juga: Ini Kata Mercedes-Benz Soal Imbauan Prabowo Pejabat Harus Pakai Mobil Buatan Dalam Negeri
(wbs)
tulis komentar anda