Mercedes Janji Tampilkan Banyak Teknologi pada Vision EQXX Concept
Selasa, 27 September 2022 - 07:36 WIB
Mercedes-Benz Vision EQXX adalah salah satu mobil konsep yang paling menarik yang akan meluncur dalam beberapa tahun lagi. Foto/The Drive/Mercedes-Benz
BERLIN - Mercedes-Benz Vision EQXX adalah salah satu mobil konsep yang paling menarik yang akan meluncur dalam beberapa tahun lagi. Ini adalah sedan listrik mewah yang sepenuhnya dapat dikendarai sangat efisien, dengan desain ekor panjang yang anggun menyaingi Porsche 917LH vintage.
CEO Mercedes-Benz Ola Kallenius mengatakan banyak fitur konsep yang akan ditampilkan dibandingklan yang diharapkan. Dia menyebutkan akan banyak teknologi EQXX yang disematkan dan segera diwujudkan dalam 2 atau 3 tahun ke depan.
“Banyak teknologi dari EQXX yang akan Anda lihat di Mercedes generasi berikutnya dalam dua hingga tiga tahun ke depan. Kami berada di ambang langkah efisiensi dan efisiensi benar-benar mata uang baru dalam hal kendaraan listrik,” kata Kallenius dikutip SINDOnews dari laman The Drive, Selasa (27/9/2022).
Kallenius tidak salah, hampir setiap kendaraan listrik (EV) yang diiklankan menekankan kemampuan jangkauannya, karena salah satu cara utama untuk meredakan kecemasan itu adalah dengan menawarkan jangkauan sejauh mungkin. Vision EQXX adalah, pertama dan terutama, sebuah studi efisiensi, dengan jarak maksimum 747 mil, melebihi jangkauan terjauh 520 mil yang dipegang Lucid Air.
Ini adalah Mercedes paling efisien yang pernah dibuat, dan meskipun sejauh ini hanya ada satu, ini adalah tempat uji coba perusahaan untuk cara-cara baru membuat model modern secara positif yang hemat energi.
Namun, Kallenius tidak merinci teknologi mana dari Vision EQXX yang paling dekat untuk membuatnya menjadi mobil produksi. Dia menanggapi pertanyaan tentang bagaimana Mercedes berencana untuk meningkatkan jangkauan sambil mengurangi biaya, dan meneriakkan Vision EQXX sebagai test bed untuk metode yang efisien.
“Sekitar dua tahun lalu (membangun Vision EQXX) untuk memaksimalkan efisiensi aerodinamis, rolling resistance, semua hal yang dapat Anda lakukan di dalam mobil, semua penggunaan listrik, manajemen termal. Semuanya bekerja dengan kimia baterai generasi berikutnya, lebih padat energi,” kata Kallenius.
Jadi, akan ada banyak fitur yang perlu dipersiapkan dengan baik, dari pegas plastik ultra-ringan EQXX hingga kulit vegan berbasis kaktus. Diharapkan ada beberapa penyesuaian lain yang digunakan seputar efisiensi untuk membuatnya menjadi drivetrain produksi mobil listrik Mercedes pertama.
CEO Mercedes-Benz Ola Kallenius mengatakan banyak fitur konsep yang akan ditampilkan dibandingklan yang diharapkan. Dia menyebutkan akan banyak teknologi EQXX yang disematkan dan segera diwujudkan dalam 2 atau 3 tahun ke depan.
“Banyak teknologi dari EQXX yang akan Anda lihat di Mercedes generasi berikutnya dalam dua hingga tiga tahun ke depan. Kami berada di ambang langkah efisiensi dan efisiensi benar-benar mata uang baru dalam hal kendaraan listrik,” kata Kallenius dikutip SINDOnews dari laman The Drive, Selasa (27/9/2022).
Kallenius tidak salah, hampir setiap kendaraan listrik (EV) yang diiklankan menekankan kemampuan jangkauannya, karena salah satu cara utama untuk meredakan kecemasan itu adalah dengan menawarkan jangkauan sejauh mungkin. Vision EQXX adalah, pertama dan terutama, sebuah studi efisiensi, dengan jarak maksimum 747 mil, melebihi jangkauan terjauh 520 mil yang dipegang Lucid Air.
Ini adalah Mercedes paling efisien yang pernah dibuat, dan meskipun sejauh ini hanya ada satu, ini adalah tempat uji coba perusahaan untuk cara-cara baru membuat model modern secara positif yang hemat energi.
Namun, Kallenius tidak merinci teknologi mana dari Vision EQXX yang paling dekat untuk membuatnya menjadi mobil produksi. Dia menanggapi pertanyaan tentang bagaimana Mercedes berencana untuk meningkatkan jangkauan sambil mengurangi biaya, dan meneriakkan Vision EQXX sebagai test bed untuk metode yang efisien.
“Sekitar dua tahun lalu (membangun Vision EQXX) untuk memaksimalkan efisiensi aerodinamis, rolling resistance, semua hal yang dapat Anda lakukan di dalam mobil, semua penggunaan listrik, manajemen termal. Semuanya bekerja dengan kimia baterai generasi berikutnya, lebih padat energi,” kata Kallenius.
Jadi, akan ada banyak fitur yang perlu dipersiapkan dengan baik, dari pegas plastik ultra-ringan EQXX hingga kulit vegan berbasis kaktus. Diharapkan ada beberapa penyesuaian lain yang digunakan seputar efisiensi untuk membuatnya menjadi drivetrain produksi mobil listrik Mercedes pertama.
(wib)
tulis komentar anda