Kendaraan Listrik Kian Populer, Menhub Ingin Ada Standarisasi Baterai

Senin, 21 November 2022 - 07:30 WIB
Menhub mengusulkan agar Kementerian/Lembaga dapat melakukan standarisasi dalam pembuatan baterai sehingga dapat memudahkan masyarakat. Foto: Sindonews/Danang Arradian
JAKARTA - Pemerintah Indonesia berupaya mempercepat adopsi kendaraan listrik . Salah satunya, lewat berbagai kebijakan. Tapi, PR-nya masih sangat banyak. Banyak hal yang membuat masyarakat masih ragu untuk beralih ke kendaraan listrik. Mulai dari harga, daya tahan, ketersediaan infrastruktur, hingga baterai .

Termasuk, yang paling penting adalah pengisian baterai yang lama, yang berbeda dengan pengisian bahan bakar minyak (BBM).

Karena itu, banyak pihak yang mengusulkan agar baterai yang dipakai kendaraan listrik distandarisasi alias sama. Sehingga sangat memudahkan bagi konsumen. Ketika nantinya mereka membeli motor listrik merek apapun, baterai yang digunakan akan sama.



Dalam acara Electric Vehicel – Funday yang diinisiasi Kementerian Perhubungan di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (20/11) silam, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengaku berusaha meningkatkan stasiun pengisian atau tempat penukaran baterai.

Selain itu, Menhub juga mengusulkan agar Kementerian/Lembaga dapat melakukan standarisasi dalam pembuatan baterai sehingga dapat memudahkan masyarakat.



Berbagai jenis kendaraan listrik baik sepeda maupun motor listrik yang dipamerkan. Foto: Sindonews/Danang Arradian

“Standarisasi baterainya jangan sendiri-sendiri. Mereknya boleh saja berbeda-beda, tetapi bentuk, ukuran, dan sistemnya sama,” kata Menhub dikutip dari laman Dephub, Senin (21/112022).

Menhub Budi Karya menegaskan bahwa pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan kendaraan listrik. Di antaranya melalui terbitnya Perpres tentang percepatan implementasi kendaraan listrik.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More