Menuai Efek Berantai Keberadaan Ekosistem Industri Otomotif dari MUFG, Danamon, dan Adira Finance
loading...
A
A
A
JAKARTA - Verawati, pemilik situs Tokobesibaja.com, jauh-jauh hari sudah punya misi yang berbeda saat datang ke Indonesia International Motor Show 2023 ( IIMS ) yang digelar di JIExpo, Kemayoran, Jakarta pada16-26 Februari 2023 lalu. Berbeda dengan kebanyakan orang yang ingin membawa pulang satu mobil baru, Verawati justru ingin membeli dua mobil sekaligus.
Bedanya mobil yang dia incar bukanlah mobil penumpang. Alih-alih dia justru ingin bawa pulang mobil niaga ringan baru buatan China, Wuling Formo Max. Dia tertarik dengan mobil tersebut karena menurutnya punya banyak kelebihan yang tidak dimiliki mobil niaga ringan lainnya yang ada saat ini.
"Kebetulan di IIMS 2023 saya dibantu sama sales untuk dapatkan pembiayaan yang cukup menarik," jelas Verawati.
Berbeda dengan pengunjung IIMS 2023 lainnya, Verawati ingin memiliki mobil itu bukan buat nampang. Alih-alih kedua mobil tersebut dipakai untuk mendukung bisnis yang dia jalankan.
Nantinya kedua mobil pikap itu akan digunakan untuk mengirimkan barang besi dan baja yang telah dipesan konsumen. Verawati bercerita sepanjang 2022 lalu kebutuhan akan produk besi dan baja meningkat cukup besar.
Kondisi itu sejalan dengan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan industri logam dasar mengalami pertumbuhan sebesar 14,8 persen sepanjang tahun 2022. Dimana produk domestik bruto (PDB) atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp124,29 triliun, didorong oleh peningkatan konsumsi baja pada tahun tersebut.
Hal itu sangat berbeda saat masa-masa pandemi yang terjadi pada 2020 hingga awal 2022. Saat itu usaha Tokobesibaja.com yang dia gagas hampir babak belur akibat pandemi Covid-19.
Di masa-masa itu mereka bahkan mengandalkan jasa ekspedisi untuk kebutuhan distribusi agar bisa menekan biaya transportasi. Beruntung momen titik balik justru terjadi di 2022.
Saat itulah Verawati mulai bermimpi untuk kembali mengandalkan armada distribusi sendiri. "Tahun ini kami coba meningkatkan armada yang kami punya agar pergerakan distribusi jadi lebih baik. Hanya saja memang kami tetap mencari skema pembiayaan yang ideal agar bisnis kami tetap berjalan dengan sehat," jelasnya.
Beruntungnya dia kemudian mendapatkan informasi dari sales Wuling mengenai program pembiayaan yang diadakan MUFG , Danamon, dan Adira Finance di IIMS 2023. Selain promo, proses yang mudah membuat dia semakin yakin dengan tawaran tersebut.
Pasalnya mobil yang dia pesan mau tidak mau harus segera mengaspal untuk mengirimkan barang. "Proses persetujuannya juga sangat cepat tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya," terang Verawati.
Faktor kecepatan inilah yang diyakini oleh pakar Marketing yang juga Managing Partner Inventure Yuswohady sebagai satu hal yang kekuatanandalan oleh ekosistem MUFG, Bank Danamon, dan Adira Fiance. Keberadaan ekosistem itu membuat ketiganya mampu memberikan layanan pembiayaan yang sangat cepat.
Adira Finance memiliki core bisnis yang sangat baik dalam bidang pembiayaan. Di saat yang sama Bank Danamon dan MUFG memiliki kekuatan yang sangat besar dalam permodalan.
"Mereka sudah ada standar yang baik dan risk management yang mumpuni. Hal itu membuat mereka mampu memberikan kecepatan dan kemudahan bagi yang butuh pembiayaan," jelasnya.
Dengan dukungan Bank Danamon dan MUFG, Yuswohady menilai, Adira Finance semakin kuat karena mendapatkan dana murah dengan dukungan bank. “Multifinance butuh kesinambungan funding. Adira ada bank Danamon, jadi jaminan fundingnya murah,”sebutnya.
Keberadaan model ekosistem otomotif itulah yang justru diyakini sangat berhasil menopang laju transaksi. Pasalnya setiap elemen ekosistem berupaya memberikan kemampuan masing-masing terbaik.
Presiden Direktur Bank Danamon Yasushi Itagaki menyampaikan kiprah MUFG, Danamon, dan Adira Finance di IIMS 2023 bertumpu pada keyakinan yang besar akan industri otomotif. Apalagi menurutnya perkembangan industri otomotif akan memiliki efek berantai ke semua lini bisnis yang ada.
Dari situlah MUFG, Danamon, dan Adira Fiance menjadi mitra resmi IIMS 2023 sebagai Official Bank Partner dan Official Multifinance Partner. Yasushi Itagaki yakin IIMS 2023 akan menjadi momentum industri otomotif akan bangkit kembali ke masa sebelum pandemi.
"Ketika sektor otomotif tumbuh, semua lini bisnis berkembang dan ekonomi pulih karena industri ini merupakan salah satu indikator utama permintaan konsumen. Bersama Adira Finance dan didukung oleh MUFG, kami ingin menjadi bank lokal dengan kapabilitas global,” kata Yasushi Itagaki.
Faktanya memang demikian, sebagai bagian dari MUFG, Danamon dan Adira Finance dapat memberikan solusi lengkap bagi industri otomotif. MUFG memiliki klien dari perusahaan manufaktur besar hingga multinasional yang menunjukkan portofolio yang kuat dalam industri otomotif global.
Danamon sendiri dapat mendukung seluruh rantai pasokan otomotif nasional, termasuk pemilik usaha kecil dan menengah. Di ujung rantai, Danamon menyediakan berbagai pinjaman konsumen melalui Adira Finance, serta produk konsumen lainnya seperti kartu kredit, tabungan, bancassurance, dan investasi.
Kazushige Nakajima, Executive Officer, Country Head of Indonesia, MUFG Bank mengatakan MUFG bersama Danamon dan Adira Finance terlibat di hampir setiap mata rantai otomotif Indonesia. Mulai dari manufaktur hulu baja, plastik, dan material lainnya hingga midstream seperti ribuan onderdil mobil, hingga downstream berupa penjualan mobil melalui distributor dan pembelian oleh pengguna akhir.
"Kami bangga selalu dalam setiap langkah kami dalam memberikan dukungan finansial kepada hampir semua pelaku industri dan konsumen," jelasnya.
Hal senada diungkap Dewa Made Susila, Direktur Utama Adira Finance. Menurutnya Adira Finance berkomitmen untuk terus menyediakan produk, program dan layanan pembiayaan otomotif dan non otomotif yang tepat sesuai kebutuhan konsumen dan calon konsumen.
“IIMS 2023 akan menjadi kesempatan bagi Adira Finance untuk menunjukkan keahlian kami melalui produk utama kami yaitu pembiayaan otomotif,” ujar Dewa Made Susila.
Dukungan yang diberikan ekosistem otomotif yang digagas MUFG, Danamon, dan Adira Fiance itu sendiri tidak hanya berdampak besar pada pelaku UMKM dan bisnis lainnya. Dukungan itu juga sangat berpengaruh besar pada keberlangsungan industri otomotif nasional itu sendiri.
Yuniadi Haksono Hartono, pengamat otomotif mengatakan industri otomotif merupakan tempat hidup ribuan orang. Pria yang pernah jadi eksekutif di Mercedes-Benz Indonesia dan General Motors Indonesia itu mengatakan satu brand otomotif bisa saja memiliki 1.000 supplier dan tiap mobil bisa mengandung setidaknya ribuan komponen.
"Industri yang sangat besar ini bisa diisi oleh 100.000 orang. Apalagi jika memang tingkat kandungan lokal produknya sangat besar yang bisa membuat banyak orang aktif terlibat," jelasnya,.
Program-program yang diberikan oleh MUFG, Danamon, dan Adira Finance yang dimanfaatkan oleh Verawati dan konsumen lainnya selama perhelatan IIMS 2023 justru menjadi stimulan untuk memperlancar putaran roda ekonomi. Setiap transaksi yang terjadi akan menggerakkan roda perekonomian anak bangsa tanpa kecuali.
Diketahui IIMS 2023 yang digelar di JIExpo Kemayoran lalu mencatat penjualan 15.622 unit kendaraan dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,3 triliun. Angka itu melonjak drastis dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu. Pada 2022, penjualan kendaraan hanya 9.634 unit dan total transaksi mencapai Rp3,3 triliun.
Pada akhirnya keberhasilan transaksi itu menuai efek yang sangat berantai dan mampu menggerakkan ekonomi nasional jauh lebih baik dibanding masa pandemi. Sebuah efek yang tidak hanya dirasakan oleh masyarakat dan pelaku bisnis pada umumnya tapi juga industri otomotif pada khususnya. Industri yang dimanaratusan ribu orang berada di dalamnya.Secara tidak langsung ekosistem otomotif yang digagas MUFG, Danamon, dan Adira Finance mampumendukung pemulihan ekonomi Indonesia.
Bedanya mobil yang dia incar bukanlah mobil penumpang. Alih-alih dia justru ingin bawa pulang mobil niaga ringan baru buatan China, Wuling Formo Max. Dia tertarik dengan mobil tersebut karena menurutnya punya banyak kelebihan yang tidak dimiliki mobil niaga ringan lainnya yang ada saat ini.
"Kebetulan di IIMS 2023 saya dibantu sama sales untuk dapatkan pembiayaan yang cukup menarik," jelas Verawati.
Berbeda dengan pengunjung IIMS 2023 lainnya, Verawati ingin memiliki mobil itu bukan buat nampang. Alih-alih kedua mobil tersebut dipakai untuk mendukung bisnis yang dia jalankan.
Nantinya kedua mobil pikap itu akan digunakan untuk mengirimkan barang besi dan baja yang telah dipesan konsumen. Verawati bercerita sepanjang 2022 lalu kebutuhan akan produk besi dan baja meningkat cukup besar.
Kondisi itu sejalan dengan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan industri logam dasar mengalami pertumbuhan sebesar 14,8 persen sepanjang tahun 2022. Dimana produk domestik bruto (PDB) atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp124,29 triliun, didorong oleh peningkatan konsumsi baja pada tahun tersebut.
Hal itu sangat berbeda saat masa-masa pandemi yang terjadi pada 2020 hingga awal 2022. Saat itu usaha Tokobesibaja.com yang dia gagas hampir babak belur akibat pandemi Covid-19.
Di masa-masa itu mereka bahkan mengandalkan jasa ekspedisi untuk kebutuhan distribusi agar bisa menekan biaya transportasi. Beruntung momen titik balik justru terjadi di 2022.
Saat itulah Verawati mulai bermimpi untuk kembali mengandalkan armada distribusi sendiri. "Tahun ini kami coba meningkatkan armada yang kami punya agar pergerakan distribusi jadi lebih baik. Hanya saja memang kami tetap mencari skema pembiayaan yang ideal agar bisnis kami tetap berjalan dengan sehat," jelasnya.
Beruntungnya dia kemudian mendapatkan informasi dari sales Wuling mengenai program pembiayaan yang diadakan MUFG , Danamon, dan Adira Finance di IIMS 2023. Selain promo, proses yang mudah membuat dia semakin yakin dengan tawaran tersebut.
Pasalnya mobil yang dia pesan mau tidak mau harus segera mengaspal untuk mengirimkan barang. "Proses persetujuannya juga sangat cepat tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya," terang Verawati.
Faktor kecepatan inilah yang diyakini oleh pakar Marketing yang juga Managing Partner Inventure Yuswohady sebagai satu hal yang kekuatanandalan oleh ekosistem MUFG, Bank Danamon, dan Adira Fiance. Keberadaan ekosistem itu membuat ketiganya mampu memberikan layanan pembiayaan yang sangat cepat.
Baca Juga
Adira Finance memiliki core bisnis yang sangat baik dalam bidang pembiayaan. Di saat yang sama Bank Danamon dan MUFG memiliki kekuatan yang sangat besar dalam permodalan.
"Mereka sudah ada standar yang baik dan risk management yang mumpuni. Hal itu membuat mereka mampu memberikan kecepatan dan kemudahan bagi yang butuh pembiayaan," jelasnya.
Dengan dukungan Bank Danamon dan MUFG, Yuswohady menilai, Adira Finance semakin kuat karena mendapatkan dana murah dengan dukungan bank. “Multifinance butuh kesinambungan funding. Adira ada bank Danamon, jadi jaminan fundingnya murah,”sebutnya.
Keberadaan model ekosistem otomotif itulah yang justru diyakini sangat berhasil menopang laju transaksi. Pasalnya setiap elemen ekosistem berupaya memberikan kemampuan masing-masing terbaik.
Presiden Direktur Bank Danamon Yasushi Itagaki menyampaikan kiprah MUFG, Danamon, dan Adira Finance di IIMS 2023 bertumpu pada keyakinan yang besar akan industri otomotif. Apalagi menurutnya perkembangan industri otomotif akan memiliki efek berantai ke semua lini bisnis yang ada.
Dari situlah MUFG, Danamon, dan Adira Fiance menjadi mitra resmi IIMS 2023 sebagai Official Bank Partner dan Official Multifinance Partner. Yasushi Itagaki yakin IIMS 2023 akan menjadi momentum industri otomotif akan bangkit kembali ke masa sebelum pandemi.
"Ketika sektor otomotif tumbuh, semua lini bisnis berkembang dan ekonomi pulih karena industri ini merupakan salah satu indikator utama permintaan konsumen. Bersama Adira Finance dan didukung oleh MUFG, kami ingin menjadi bank lokal dengan kapabilitas global,” kata Yasushi Itagaki.
Faktanya memang demikian, sebagai bagian dari MUFG, Danamon dan Adira Finance dapat memberikan solusi lengkap bagi industri otomotif. MUFG memiliki klien dari perusahaan manufaktur besar hingga multinasional yang menunjukkan portofolio yang kuat dalam industri otomotif global.
Danamon sendiri dapat mendukung seluruh rantai pasokan otomotif nasional, termasuk pemilik usaha kecil dan menengah. Di ujung rantai, Danamon menyediakan berbagai pinjaman konsumen melalui Adira Finance, serta produk konsumen lainnya seperti kartu kredit, tabungan, bancassurance, dan investasi.
Kazushige Nakajima, Executive Officer, Country Head of Indonesia, MUFG Bank mengatakan MUFG bersama Danamon dan Adira Finance terlibat di hampir setiap mata rantai otomotif Indonesia. Mulai dari manufaktur hulu baja, plastik, dan material lainnya hingga midstream seperti ribuan onderdil mobil, hingga downstream berupa penjualan mobil melalui distributor dan pembelian oleh pengguna akhir.
"Kami bangga selalu dalam setiap langkah kami dalam memberikan dukungan finansial kepada hampir semua pelaku industri dan konsumen," jelasnya.
Hal senada diungkap Dewa Made Susila, Direktur Utama Adira Finance. Menurutnya Adira Finance berkomitmen untuk terus menyediakan produk, program dan layanan pembiayaan otomotif dan non otomotif yang tepat sesuai kebutuhan konsumen dan calon konsumen.
“IIMS 2023 akan menjadi kesempatan bagi Adira Finance untuk menunjukkan keahlian kami melalui produk utama kami yaitu pembiayaan otomotif,” ujar Dewa Made Susila.
Dukungan yang diberikan ekosistem otomotif yang digagas MUFG, Danamon, dan Adira Fiance itu sendiri tidak hanya berdampak besar pada pelaku UMKM dan bisnis lainnya. Dukungan itu juga sangat berpengaruh besar pada keberlangsungan industri otomotif nasional itu sendiri.
Yuniadi Haksono Hartono, pengamat otomotif mengatakan industri otomotif merupakan tempat hidup ribuan orang. Pria yang pernah jadi eksekutif di Mercedes-Benz Indonesia dan General Motors Indonesia itu mengatakan satu brand otomotif bisa saja memiliki 1.000 supplier dan tiap mobil bisa mengandung setidaknya ribuan komponen.
"Industri yang sangat besar ini bisa diisi oleh 100.000 orang. Apalagi jika memang tingkat kandungan lokal produknya sangat besar yang bisa membuat banyak orang aktif terlibat," jelasnya,.
Program-program yang diberikan oleh MUFG, Danamon, dan Adira Finance yang dimanfaatkan oleh Verawati dan konsumen lainnya selama perhelatan IIMS 2023 justru menjadi stimulan untuk memperlancar putaran roda ekonomi. Setiap transaksi yang terjadi akan menggerakkan roda perekonomian anak bangsa tanpa kecuali.
Diketahui IIMS 2023 yang digelar di JIExpo Kemayoran lalu mencatat penjualan 15.622 unit kendaraan dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,3 triliun. Angka itu melonjak drastis dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu. Pada 2022, penjualan kendaraan hanya 9.634 unit dan total transaksi mencapai Rp3,3 triliun.
Pada akhirnya keberhasilan transaksi itu menuai efek yang sangat berantai dan mampu menggerakkan ekonomi nasional jauh lebih baik dibanding masa pandemi. Sebuah efek yang tidak hanya dirasakan oleh masyarakat dan pelaku bisnis pada umumnya tapi juga industri otomotif pada khususnya. Industri yang dimanaratusan ribu orang berada di dalamnya.Secara tidak langsung ekosistem otomotif yang digagas MUFG, Danamon, dan Adira Finance mampumendukung pemulihan ekonomi Indonesia.
(wsb)