Mobil Listrik Gelora E Tempuh Jakarta-Bandung Tanpa Cas, 157 Km Cuma Butuh Rp43 Ribu

Jum'at, 17 Maret 2023 - 08:36 WIB
loading...
Mobil Listrik Gelora E Tempuh Jakarta-Bandung Tanpa Cas, 157 Km Cuma Butuh Rp43 Ribu
DFSK Gelora E menempuh jarak 157 kilometer dari Jakarta ke Bandung dengan membawa muatan, untuk membuktikan iritnya mobil listrik. Foto: Sindonews/Muhamad Fadli Ramadan
A A A
BANDUNG - Banyak yang bertanya-tanya soal mobil listrik sebagai kendaraan niaga, seberapa irit sih dibandingkan mobil ICE ? Nah, untuk membuktikannya PT Sokonindo Automobile (DFSK) mengajak sejumlah media melibas rute Jakarta-Bandung menggunakan DFSK Gelora E , yang diklaim sebagai pelopor mobil listrik untuk kebutuhan niaga/komersial.

Pengujian dilakukan untuk mengetahui seberapa hemat konsumsi daya baterai dengan menempuh jarak sejauh 157 kilometer.

Adapun perjalanan dimulai dari PLN UID (Unit Induk Distribusi) Jakarta Raya, di kawasan Gambir, Jakarta Pusat. Peserta uji coba efisiensi baterai DFSK Gelora E bertolak menuju Leuwi Panjang, kota Bandung, Jawa Barat.

DFSK Gelora E dibekali baterai berkapasitas 42 kWh dengan total jarak tempuh 300 km. Meski demikian, angka tersebut dapat tercapai apabila mobil melaju di jalan datar dan mulus. Nah, menarik untuk mengetahui seberapa irit capaian DFSK Gelora E dalam rute nyata.

DFSK sendiri menyediakan 5 unit Gelora E. Terdiri dari 3 minivan dan 2 blindvan. DFSK Gelora E memiliki dimensi panjang 4.500 mm, lebar 1.680 mm, dan tinggi 2.000 mm. Khusus varian minibus berkapasitas 7 penumpang, dan versi blind van punya panjang kabin mencapai 2,63 meter dan memiliki luas area kargo untuk angkut barang mencapai 5 meter persegi.

SINDONews mendapatkan mobil jenis blindvan yang membawa beban 500 kilogram (di luar beban pengemudi dan penumpang).

Kondisi lalu lintas sepanjang perjalanan bisa dikatakan cukup lancar. Hanya ada kemacetan di beberapa titik. Kecepatan sepanjang perjalanan konsisten pada angka 60-70 km/jam.

Perjalanan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB, dan tiba di lokasi tujuan pada pukul 14.00 WIB dengan jarak sekitar 157 km. Jumlah daya baterai yang terpakai dari mobil yang diuji oleh SINDONews sekitar 65 persen yang artinya cukup lumayan.

Dari hasil pengujian, didapat hasil pemakaian baterai 25,62 kWh, yang berarti 1 kWh dapat menempuh jarak 6,13 kilometer. Itu berarti, untuk menempuh jarak 157 km hanya dibutuhkan biaya sebesar Rp43.554 berdasarkan biaya listrik Rp1.700 per kWh.

Marketing Head PT Sokonindo Automobile Achmad Rofiqi mengatakan, hasil yang didapat sangat memuaskan karena sisa baterai dari masing-masing mobil di atas 30 persen. Ini membuktikan bahwa mobil listrik niaga sangat cocok untuk dijadikan kendaraan niaga.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1742 seconds (0.1#10.140)