Jangan Salah Kaprah, Ini Beda Mobil Facelift dan All New
loading...
Manajemen Daihatsu Meresmikan Peluncuran New Terios pada 8 Juni 2023 di Ancol, Jakarta. Foto/Wahyu Sibarani
A
A
A
JAKARTA - Jangan salah kaprah dengan mobil baru yang diluncurkan dalam kondisi facelift dan all new. Contoh terbaru perbedaan antara mobil facelift dan mobil all new ditunjukkan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM) pekan lalu.
Saat itu mereka meluncurkan mobil SUV tujuh kursi Daihatsu Terios yang sudah mengalami facelift. Daihatsu mengklaim mobil penggerak roda belakang itu sebagai versi facelift karena memang desain utama mobil tersebut memang tidak terlalu berbeda dengan mobil Daihatsu Terios yang masih beredar saat ini.
Perbedaan yang terasa hanya ada di bagian tampak muka dimana Daihatsu Terios facelift diberikan grille baru yang jauh lebih moderen. Jadi penambahan yang diberikan sifatnya hanya penyegaran.
Bagi beberapa pabrikan otomotif nama facelift memang paling umum digunakan buat mobil-mobil yang mengalami penambahan baru. Hanya saja ada beberapa pabrikan lain yang kurang nyaman dengan nama facelift.
Mobil-mobil Eropa, seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Volkswagen justru lebih senang memakai nama Life Cycle Impulse atau LCI. Namun, intinya tetap sama dengan facelift.
Lalu apa bedanya antara facelift dan all new? Berikut beberapa perbedaan yang disarikan MNC Portal dari beberapa situs yang perlu Anda ketahui:
![Jangan Salah Kaprah, Ini Beda Mobil Facelift dan All New]()
Perbedaan kedua, bisa dilihat dari segi teknis. Secara teknis, Facelift merupakan suatu bentuk penyegaran desain mobil namun tidak dilakukan secara menyeluruh. Facelift hanya mengubah sedikit desain dari interior ataupun eksterior kendaraan.
Biasanya pada mobil dengan jenis Facelift, hanya mengubah desain dari grille, headlight, tail light, ataupun strip mobil. Terkadang, menambahkan sebagian fitur baru.
Sedangkan All New, mengubah desain kendaraan secara keseluruhan. Baik itu dari segi desain interior, eksterior, fitur, rangka kendaraan hingga kode sasis, sehingga penampilan mobil benar-benar berubah dan berbeda jauh dari tipe sebelumnya.
Saat itu mereka meluncurkan mobil SUV tujuh kursi Daihatsu Terios yang sudah mengalami facelift. Daihatsu mengklaim mobil penggerak roda belakang itu sebagai versi facelift karena memang desain utama mobil tersebut memang tidak terlalu berbeda dengan mobil Daihatsu Terios yang masih beredar saat ini.
Perbedaan yang terasa hanya ada di bagian tampak muka dimana Daihatsu Terios facelift diberikan grille baru yang jauh lebih moderen. Jadi penambahan yang diberikan sifatnya hanya penyegaran.
Bagi beberapa pabrikan otomotif nama facelift memang paling umum digunakan buat mobil-mobil yang mengalami penambahan baru. Hanya saja ada beberapa pabrikan lain yang kurang nyaman dengan nama facelift.
Mobil-mobil Eropa, seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Volkswagen justru lebih senang memakai nama Life Cycle Impulse atau LCI. Namun, intinya tetap sama dengan facelift.
Lalu apa bedanya antara facelift dan all new? Berikut beberapa perbedaan yang disarikan MNC Portal dari beberapa situs yang perlu Anda ketahui:
1. Secara Bahasa Berbeda Arti
Perbedaan pertama, dari kedua istilah tersebut bisa dilihat dari segi arti bahasa. Facelift sendiri jika diartikan secara bahasa berarti penyegaran penampilan. Sedangkan All New memiliki arti semuanya baru.
2. Secara Teknis
Perbedaan kedua, bisa dilihat dari segi teknis. Secara teknis, Facelift merupakan suatu bentuk penyegaran desain mobil namun tidak dilakukan secara menyeluruh. Facelift hanya mengubah sedikit desain dari interior ataupun eksterior kendaraan.
Biasanya pada mobil dengan jenis Facelift, hanya mengubah desain dari grille, headlight, tail light, ataupun strip mobil. Terkadang, menambahkan sebagian fitur baru.
Sedangkan All New, mengubah desain kendaraan secara keseluruhan. Baik itu dari segi desain interior, eksterior, fitur, rangka kendaraan hingga kode sasis, sehingga penampilan mobil benar-benar berubah dan berbeda jauh dari tipe sebelumnya.
(wib)
Explore More