Konsep Mobil Militer Versi GMC Hummer EV Terungkap di Modern Day Marine
loading...
General Motors mengungkapkan kendaraan militer berupa konsep GMC Hummer EV di ajang pameran dagang Modern Day Marine di Washington DC, Amerika Serikat (AS). Foto/Motor Authority
A
A
A
WASHINGTON - General Motors mengungkapkan kendaraan militer berupa konsep GMC Hummer EV di ajang pameran dagang Modern Day Marine di Washington DC, Amerika Serikat (AS). Mobil ini disebut Electric Military Concept Vehicle (eMCV), karena konsepnya mengambil Kendaraan Pasukan Infanteri berbasis Chevrolet Colorado ZR2.
Dikutip dari laman motorauthority, Sabtu (1/7/2023), dalam Hummer listrik ini mengalungkan bodi dan perangkat keras khusus militer di atas sasis dan powertrain kendaraan sipil. Seperti Hummer EV, eMCV memiliki paket baterai bertumpuk ganda 24 modul dengan kapasitas sekitar 200 kwh, dengan perkiraan jangkauan 300 mil (482,8 km).
Paket baterai dapat diisi hingga 350 kw, menambah jangkauan 100 mil (160,9 km) dalam waktu sekitar 12 menit. Menurut GM, eMCV juga memiliki generator diesel 12 kw yang dapat memberikan pengisian dan tenaga penggerak terbatas.
Powertrain tiga motor juga pada dasarnya tidak berubah. Seperti pada Hummer EV, satu motor menggerakkan roda depan melalui loker mekanis konvensional, sedangkan dua motor menggerakkan roda belakang, menggunakan sistem loker "virtual" untuk menambah traksi.
Keluaran tenaga diperkirakan mencapai 1.000 hp dan torsi 1.200 lb-ft, sama seperti versi paling bertenaga dari pikap Hummer EV sipil. EMCV juga dilengkapi dengan ban 37 inci dan guncangan Fox untuk meningkatkan kemampuan off-road, serta rem tugas berat.
Tak ketinggalan ring senjata 46 inci, dudukan lengan ayun, dan tempat duduk untuk enam orang. Laporan tentang Hummer militer listrik pertama kali beredar pada tahun 2021, dan GM pada tahun 2022 mengatakan akan memasok Hummer EV ke Angkatan Darat AS untuk dievaluasi.
Angkatan Darat sedang meneliti alternatif bahan bakar fosil dan menguji pikap listrik dari startup Canoo dan sebelumnya mengevaluasi prototipe sel bahan bakar Chevy Colorado. Mobil eMCV berbasis Hummer bisa menjadi alternatif meskipun masih sebatas konsep untuk saat ini.
Dikutip dari laman motorauthority, Sabtu (1/7/2023), dalam Hummer listrik ini mengalungkan bodi dan perangkat keras khusus militer di atas sasis dan powertrain kendaraan sipil. Seperti Hummer EV, eMCV memiliki paket baterai bertumpuk ganda 24 modul dengan kapasitas sekitar 200 kwh, dengan perkiraan jangkauan 300 mil (482,8 km).
Paket baterai dapat diisi hingga 350 kw, menambah jangkauan 100 mil (160,9 km) dalam waktu sekitar 12 menit. Menurut GM, eMCV juga memiliki generator diesel 12 kw yang dapat memberikan pengisian dan tenaga penggerak terbatas.
Powertrain tiga motor juga pada dasarnya tidak berubah. Seperti pada Hummer EV, satu motor menggerakkan roda depan melalui loker mekanis konvensional, sedangkan dua motor menggerakkan roda belakang, menggunakan sistem loker "virtual" untuk menambah traksi.
Keluaran tenaga diperkirakan mencapai 1.000 hp dan torsi 1.200 lb-ft, sama seperti versi paling bertenaga dari pikap Hummer EV sipil. EMCV juga dilengkapi dengan ban 37 inci dan guncangan Fox untuk meningkatkan kemampuan off-road, serta rem tugas berat.
Tak ketinggalan ring senjata 46 inci, dudukan lengan ayun, dan tempat duduk untuk enam orang. Laporan tentang Hummer militer listrik pertama kali beredar pada tahun 2021, dan GM pada tahun 2022 mengatakan akan memasok Hummer EV ke Angkatan Darat AS untuk dievaluasi.
Angkatan Darat sedang meneliti alternatif bahan bakar fosil dan menguji pikap listrik dari startup Canoo dan sebelumnya mengevaluasi prototipe sel bahan bakar Chevy Colorado. Mobil eMCV berbasis Hummer bisa menjadi alternatif meskipun masih sebatas konsep untuk saat ini.
(wib)
Explore More