Torehkan Rekor Baru, China Ekspor Lebih dari 2 Juta Unit Mobil

Selasa, 18 Juli 2023 - 14:57 WIB
loading...
Torehkan Rekor Baru,...
China Ekspor Lebih dari 2 Juta Unit Mobil. FOTO/ TV
A A A
BEIJING - Produsen mobil asal China mulai serius menginvasi industri otomotif secara global dengan terus mengeluarkan produk baru.

BACA JUGA - Mobil Listrik Baru Lebih Bermasalah Dibanding Mobil Listrik Lama

Bahkan, mereka selangkah lebih maju ketimbang brand-brand Jepang dan Eropa.

Melansir Carnewschina, pada semester kedua tahun ini, China mencatatkan ekspor 2,14 juta unit kendaraan ke seluruh dunia.

China Association of Automobile Manufacturers (CAAM) mengklaim jumlah itu meningkat 75,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1,78 juta unit yang diekspor merupakan jenis kendaraan penumpang, yang mana jumlahnya meningkat 88,4 persen tahun demi tahun.

Sedangkan sebanyak 534.000 unit kendaraan merupakan elektrifikasi yang meningkat 160 persen dari tahun ke tahun.

Selama beberapa tahun terakhir, ekspor kendaraan China telah mencapai sekitar 1 juta unit per tahun. Pada 2021, volume ekspor mengalami peningkatan besar, dengan total melebihi 2 juta unit untuk pertama kalinya.

Kemudian pada 2022, volume ekspornya melebihi 3 juta unit, menjadikan China pengekspor mobil terbesar kedua setelah Jepang. Pada akhir 2023, Fu Bingfeng, Wakil Presiden Eksekutif dan Sekretaris Jenderal CAAM memperkirakan volume ekspor mobil asal China diperkirakan akan melebihi 4 juta unit.

Dalam enam bulan pertama tahun 2023, ada tujuh perusahaan otomotif China yang mengekspor lebih dari 100.000 kendaraan. Produsen tersebut adalah SAIC, Chery, Tesla China, Changan, Great Wall Motors, Geely, dan Dongfeng.

Di antaranya, BYD mengekspor 81.000 kendaraan, meningkat tahun demi tahun sebesar 1.060 persen; Chery mengekspor 394.000 kendaraan, meningkat 170 persen tahun demi tahun; Great Wall Motors mengekspor 124.000 kendaraan, meningkat 97,3 persen tahun demi tahun.

Namun perlu dicatat, ekspor mobil China terbagi menjadi dua kategori utama, yakni merek independen dan merek investasi asing atau perusahaan gabungan. Itu seperti Tesla yang memiliki pabrik di Negeri Tirai Bambu.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Merek Jepang Diklaim...
Merek Jepang Diklaim Kini Cuma Mengekor Mobil China
XC60 Kembali Jadi Mobil...
XC60 Kembali Jadi Mobil PHEV untuk Jarak Jauh Volvo
Ahli Ungkap Kebohongan...
Ahli Ungkap Kebohongan Klaim Soal Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik
Memperkuat Industri...
Memperkuat Industri Otomotif, China Minta Dongfeng dan Changan Automobile Bergabung
Ingin Lama di Indonesia,...
Ingin Lama di Indonesia, JAECOO Siapkan 40 Outlet dan Dealer Tahun Ini
Konsumen Mobil Jepang...
Konsumen Mobil Jepang Mulai Beralih ke Merek China, Ini Penyebabnya
Pesawat J-10 China Jagoan...
Pesawat J-10 China Jagoan Pakistan saat Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
J-36 China Diklaim Bisa...
J-36 China Diklaim Bisa Pecundangi Pesawat Pengebom B-21 AS
Diskusi PPPI dan FSI:...
Diskusi PPPI dan FSI: Tenaga Kerja China Jadi Tantangan Hubungan Indonesia-RRC
Rekomendasi
Jatim Kembali Raih WTP...
Jatim Kembali Raih WTP dari BPK, Khofifah Berhasil Wujudkan Pemerintahan Bersih
KIKO Season 4 Episode...
KIKO Season 4 Episode Ready Player KIKO, Minggu 11 Mei 2025 Jam 06.15 Pagi di RCTI
Cadangan Devisa Indonesia...
Cadangan Devisa Indonesia Anjlok Rp76 Triliun, Buat Bayar Utang dan Selamatkan Rupiah
Berita Terkini
Merek Jepang Diklaim...
Merek Jepang Diklaim Kini Cuma Mengekor Mobil China
XC60 Kembali Jadi Mobil...
XC60 Kembali Jadi Mobil PHEV untuk Jarak Jauh Volvo
Ahli Ungkap Kebohongan...
Ahli Ungkap Kebohongan Klaim Soal Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik
Tragedi Bus ALS: 12...
Tragedi Bus ALS: 12 Orang Tewas, Ternyata Busnya Bodong!
Gara-Gara Xiaomi SU7...
Gara-Gara Xiaomi SU7 Kecelakaan, China Haramkan Fitur Mengemudi Otonom Berlebihan di Iklan Mobil!
Memperkuat Industri...
Memperkuat Industri Otomotif, China Minta Dongfeng dan Changan Automobile Bergabung
Infografis
China Tes 4,5 Juta Mobil...
China Tes 4,5 Juta Mobil Tanpa Pengemudi di Jalan Sibuk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved