Tampang Mobil SUV Listrik Buatan Suzuki Mulai Beredar
loading...
Suzuki mulai bocorkan tampang mobil Suzuki buatannya. FOTO/ SMC
A
A
A
KUALA LUMPUR - Baru-baru ini, distributor resmi mobil Suzuki di Malaysia, Naza Eastern Motors, siap mendatangkan mobil listrik (EV) Suzuki pada paruh kedua tahun 2025 untuk lebih meningkatkan opsi EV.
Chief Operating Officer-nya, Mohamad Irwan Shahril, mengatakan perusahaan telah memberi pengarahan kepada prinsipal, Suzuki Motor Corporation (SMC) mengenai insentif yang ditawarkan pemerintah untuk impor mobil listrik (CBU) secara penuh.
Menurutnya, SMC memberikan timeline tahun 2025 dibandingkan perencanaan awal setahun kemudian.
Tanpa menyebut model spesifiknya, Mohamad Irwan mengatakan, SMC telah menentukan model EV spesifik yang akan diperkenalkan di Malaysia berdasarkan saran Naza Eastern Motors kepada SMC untuk memenuhi permintaan dan selera pasar lokal.
Selain itu, dia menjelaskan SMC mengalokasikan total 440 hingga 460 unit untuk ditawarkan ke pasar Malaysia tahun ini.
Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan tajam setiap tahun dibandingkan sekitar 243 unit pada tahun lalu dan 31 unit pada 2021.
“Meski model yang dibawa ke Malaysia lebih niche dan berbasis gaya hidup yang sesuai dengan selera pecinta mobil Suzuki, kami yakin bisa mencapai target penambahan alokasi jumlah mobil. Tahun depan jumlah mobil akan bertambah menjadi empat angka," ujarnya.
Terkait model baru yang akan didatangkan, Mohamad Irwan mengatakan, Naza Eastern Motors berencana memperkenalkan model lain dalam waktu dekat.
“Model ketiga setelah Suzuki Swift Sport dan Jimny akan kami datangkan ke Malaysia tahun depan,” ujarnya.
Diketahui, model tersebut baru saja diluncurkan oleh SMC di India.
Maret lalu, SMC di Automotive Expo di Delhi meluncurkan konsep EV untuk pasar global yang dikenal sebagai eVX sejalan dengan tujuan perusahaan dalam mendukung komitmennya terhadap lingkungan.
Mobil konsep eVX akan menjadi model pertama yang diproduksi dari filosofi arsitektur EV khusus pabrikan.
Menurut situs web SMC, mobil konsep eVX akan memungkinkan Suzuki memproduksi berbagai kendaraan listrik di masa mendatang.
Chief Operating Officer-nya, Mohamad Irwan Shahril, mengatakan perusahaan telah memberi pengarahan kepada prinsipal, Suzuki Motor Corporation (SMC) mengenai insentif yang ditawarkan pemerintah untuk impor mobil listrik (CBU) secara penuh.
Menurutnya, SMC memberikan timeline tahun 2025 dibandingkan perencanaan awal setahun kemudian.
Tanpa menyebut model spesifiknya, Mohamad Irwan mengatakan, SMC telah menentukan model EV spesifik yang akan diperkenalkan di Malaysia berdasarkan saran Naza Eastern Motors kepada SMC untuk memenuhi permintaan dan selera pasar lokal.
Selain itu, dia menjelaskan SMC mengalokasikan total 440 hingga 460 unit untuk ditawarkan ke pasar Malaysia tahun ini.
Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan tajam setiap tahun dibandingkan sekitar 243 unit pada tahun lalu dan 31 unit pada 2021.
“Meski model yang dibawa ke Malaysia lebih niche dan berbasis gaya hidup yang sesuai dengan selera pecinta mobil Suzuki, kami yakin bisa mencapai target penambahan alokasi jumlah mobil. Tahun depan jumlah mobil akan bertambah menjadi empat angka," ujarnya.
Terkait model baru yang akan didatangkan, Mohamad Irwan mengatakan, Naza Eastern Motors berencana memperkenalkan model lain dalam waktu dekat.
“Model ketiga setelah Suzuki Swift Sport dan Jimny akan kami datangkan ke Malaysia tahun depan,” ujarnya.
Diketahui, model tersebut baru saja diluncurkan oleh SMC di India.
Maret lalu, SMC di Automotive Expo di Delhi meluncurkan konsep EV untuk pasar global yang dikenal sebagai eVX sejalan dengan tujuan perusahaan dalam mendukung komitmennya terhadap lingkungan.
Mobil konsep eVX akan menjadi model pertama yang diproduksi dari filosofi arsitektur EV khusus pabrikan.
Menurut situs web SMC, mobil konsep eVX akan memungkinkan Suzuki memproduksi berbagai kendaraan listrik di masa mendatang.
(wbs)
Lihat Juga :
