Suzuki Hayabusa Siap Melawan Regulasi Emisi Pakai Sistem VVT
loading...
A
A
A
TOKYO - Suzuki berupaya keras ingin Hayabusa berlanjut di era regulasi emisi yang semakin ketat.
Seperti dilansir dari Rideapart, Suzuki telah mengajukan paten baru yang merujuk pada Suzuki Hayabusa yang diupgrade dengan sistem 'variable valve timing' (VVT).
Suzuki telah memutuskan bahwa Hayabusa berikutnya akan diupgrade dengan sistem VVT yang tidak hanya akan meningkatkan tenaga tetapi juga menawarkan konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan emisi yang lebih rendah.
Dapat dipahami bahwa sistem VVT yang akan digunakan Suzuki mirip dengan teknologi yang diterapkan pada sepeda motor dan mobil saat ini, yaitu dengan menunda waktu 'intake cam' pada kecepatan rendah sekaligus mengurangi jumlah katup yang tumpang tindih.
Sebagai catatan, katup yang tumpang tindih berguna untuk mengisi silinder dengan intake baru pada RPM tinggi tetapi pada RPM rendah.
Skenario itu menyebabkan campuran yang tidak terbakar masuk ke knalpot dan mencemari catalytic converter. Kondisi itu dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar dan meningkatkan emisi.
Implementasi sistem VVT baru ini akan memastikan penjualan Hayabusa akan terus diizinkan terutama di beberapa negara Eropa dan Amerika Serikat yang diperkirakan akan memperkenalkan peraturan emisi yang lebih ketat dalam waktu dekat.
Seperti dilansir dari Rideapart, Suzuki telah mengajukan paten baru yang merujuk pada Suzuki Hayabusa yang diupgrade dengan sistem 'variable valve timing' (VVT).
Suzuki telah memutuskan bahwa Hayabusa berikutnya akan diupgrade dengan sistem VVT yang tidak hanya akan meningkatkan tenaga tetapi juga menawarkan konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan emisi yang lebih rendah.
Dapat dipahami bahwa sistem VVT yang akan digunakan Suzuki mirip dengan teknologi yang diterapkan pada sepeda motor dan mobil saat ini, yaitu dengan menunda waktu 'intake cam' pada kecepatan rendah sekaligus mengurangi jumlah katup yang tumpang tindih.
Sebagai catatan, katup yang tumpang tindih berguna untuk mengisi silinder dengan intake baru pada RPM tinggi tetapi pada RPM rendah.
Skenario itu menyebabkan campuran yang tidak terbakar masuk ke knalpot dan mencemari catalytic converter. Kondisi itu dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar dan meningkatkan emisi.
Implementasi sistem VVT baru ini akan memastikan penjualan Hayabusa akan terus diizinkan terutama di beberapa negara Eropa dan Amerika Serikat yang diperkirakan akan memperkenalkan peraturan emisi yang lebih ketat dalam waktu dekat.
(wbs)