5 Negara yang Rajin Membeli Bus Produksi Indonesia

Rabu, 30 Agustus 2023 - 11:17 WIB
loading...
5 Negara yang Rajin...
5 negara yang gemar membeli bus produksi Indonesia. FOTO/ CARSCOOPS
A A A
JAKARTA - 5 negara yang rajin membeli bus buatan Indonesia karena kelima negara ini menganggap bus menjadi moda transportasi yang menjadi andalan yang efektif dan efisien.



Bentuk bus yang semakin beragam menjadi daya pikat tersendiri bagi masyarakat sehingga tertarik beralih ke transportasi umum.

Indonesia memiliki beberapa perusahaan karoseri yang punya desain unik sehingga produknya diminati di dalam dan luar negeri. Produk mereka kerap diekspor ke negara-negara tetangga.

Bukan hanya modelnya yang menarik, tapi juga sudah dibekali dengan teknologi canggih yang memberikan kenyamanan kepada penumpang.

Bahkan, harganya yang jauh lebih murah ketimbang membeli bus utuh dari Agen Pemegang Merek (APM) menjadikan negara-negara tersebut langganan bus buatan Indonesia.

Lantas, negara mana saja yang menjadi langganan bus buatan Indonesia? Berikut deretannya seperti dilansir dari berbagai sumber.

1. Fiji


Fiji merupakan sebuah negara kepulauan yang berada di selatan Samudra Pasifik , di sebelah timur Vanuatu, sebelah barat Tonga, dan sebelah selatan Tuvalu. Sebagai negara kepulauan, Fiji memiliki 322 pulau dan 106 di antaranya pulau berpenghuni.

Memiliki luas total 18.274 km, Fiji merupakan negara yang tidak terlalu besar, tapi masyarakat di sana masih mengandalkan bus untuk bepergian. Ini merupakan salah satu negara yang menjadi langganan bus buatan Indonesia.

Diketahui, Fiji menjadi salah satu pelanggan setia dari karoseri Laksana. Perusahaan manufaktur asal Semarang, Jawa Tengah itu, sudah mengirimkan produk buatannya ke sana sejak 2009 lalu.

2. Bangladesh


Bangladesh juga menjadi salah satu negara tetangga yang kerap memesan bus buatan Indonesia. Karoseri Laksana kembali dipercaya untuk mensuplai kebutuhan moda transportasi darat dengan menggunakan kendaraan besar.

Beberapa tahun lalu, karoseri Laksana mengekspor bus ke Bangladesh dengan jumlah yangfantastis dan merupakan transaksi bus terbanyak dalam sejarah Indonesia. Di mananilai transaksinya mencapai Rp4,3 triliun dengan total armada mencapai 1.034unit.

3. Timor Leste


Negara yang di masa lalu menjadi bagian dari Indonesia itu juga menjadi langganan bus buatan Tanah Air. Timor Leste juga membeli bus dari karoseri Laksana dengan bodi Legacy SR2 dengan kaca depan model single glass.

Memang, kaca depan model tersebut digandrungi banyak orang karena memberikan pandangan yang luas. Selain itu, proses penggantian kaca bus juga sangat lebih mudah ketimbang yang menggunakan model double glass.

4. Laos


Belum lama ini, perusahaan tambang di Laos memesan bus sebanyak 4 unit untuk keperluan mengangkut karyawan. Bus ini dipesan khusus, dengan menggunakan setir kiri seperti yang berlaku di negara tersebut.

Bus tersebut menggunakan bodi Legacy SR3 Panorama menggunakan konsep kaca depan single glass lengkap dengan tameng jaring. Bus tersebut juga sudah memenuhi aturan standar R66, di mana kerangka bus harus tetap kokoh saat terguling demi keselamatan penumpang.

5. Arab Saudi


Kembali ke tahun 1990-an, Indonesia sempat menjadi langganan Arab Saudi untuk urusan bus. Pada 1998, Indonesia pernah mengekspor 100 unit bus Perkasa, yang merupakan bus produksi dalam negeri.

Sasis bus milik PT Wahana Perkasa Auto Jaya yang merupakan anak perusahaan Group Texmaco bus ini asli buatan Indonesia. Sasis ini diluncurkan pada pertengahan 1998, dengan kendaraan pertama yang diperkenalkan adalah truk.

Kemudian, PT Wahana Perkasa mulai membuat bus bermesin depan dengan kode seri 807A. Sementara mesin belakang memiliki kode 808B, serta sudah dilengkapi turbo intercooler yang mana nilai TKDN mencapai lebih dari 90 persen.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1809 seconds (0.1#10.140)