Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Wuling BinguoEV Bakal Dikirim ke Garasi Pembeli Mulai Januari 2024
loading...
Pembeli Wuling BinguoEV bisa mendapati unit mereka dikirim ke rumah mulai Januari 2024. Adapun indennya sekitar 1-2 bulanan. Foto: Wuling Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Mobil listrik Wuling BinguoEV akhirnya resmi dirilis di Indonesia setelah diperkenalkan pada 16 November lalu. Kendaraan ini menjadi opsi bagi masyarakat untuk mobilitas ramah lingkungan.
Ketika diperkenalkan, Wuling telah membuka keran pemesanan dengan booking fee sebesar Rp5 juta. Dalam waktu satu bulan, BinguoEV mencatatkan lebih dari 3.000 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).
Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors mengatakan saat ini pihaknya sedang mendorong proses produksi BinguoEV. Ini dilakukan agar konsumen yang sudah memesan tidak perlu waktu lama untuk menunggu unitnya datang.
“Kami akan mulai pengiriman itu bulan depan (Januari 2024). Tapi kita akan melihat seperti apa respon setelah harga diumumkan. Tapi untuk pemesan awal kita pastikan dikirim bulan depan,” kata Dian di Jakarta Selatan, Jumat (15/12).
Wuling BinguoEV sudah dipasarkan secara resmi dengan dua varian, yakni Long Range atau jarak tempuh 333 km yang dijual Rp358 juta, dan Premium range atau 410 km dibanderol Rp408 juta, berstatus on the road (OTR) Jakarta.
Setelah memenuhi kuota pemesanan awal, Dian mengatakan pembeli BinguoEV harus bersabar menantikan unitnya. Dikatakannya, apabila pesanan terus meningkat maka masa tunggu atau inden bisa mencapai dua bulan.
“Kalau kita liat sebenernya pengiriman pertama di Januari kita liat perkembangan SPK seperti apa. Mereka yang pesan sekarang ini bisa 2 bulanan lah. Kita juga mesti bagi dengan produk lain. Kita coba liat lagi permintaan dan perekembangan prosesnya,” ujarnya.
Menawarkan dua pilihan jarak tempuh, motor penggerak yang digunakan kedua varian sama, yakni berkapasitas 50 kW. Sementara tenaga yang dihasilkan juga sama, yakni 67 HP dan torsi puncak 150 Nm.
BinguoEV sudah didukung dengan sistem pengisian cepat atau fast charging yang hanya memerlukan waktu 35 menit untuk mengisi baterai dari 30 persen-80 persen. Baterai yang digunakan juga sudah mengantongi sertifikat IP67, artinya tahan terhadap air.
Guna menunjang kenyamanan penumpang, tersedia 15 tempat penyimpanan ditambah bagasi sebesar 790 liter. Sehingga cukup praktis serta fleksibel guna menaruhbarangbawaan.
Ketika diperkenalkan, Wuling telah membuka keran pemesanan dengan booking fee sebesar Rp5 juta. Dalam waktu satu bulan, BinguoEV mencatatkan lebih dari 3.000 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).
Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors mengatakan saat ini pihaknya sedang mendorong proses produksi BinguoEV. Ini dilakukan agar konsumen yang sudah memesan tidak perlu waktu lama untuk menunggu unitnya datang.
“Kami akan mulai pengiriman itu bulan depan (Januari 2024). Tapi kita akan melihat seperti apa respon setelah harga diumumkan. Tapi untuk pemesan awal kita pastikan dikirim bulan depan,” kata Dian di Jakarta Selatan, Jumat (15/12).
Wuling BinguoEV sudah dipasarkan secara resmi dengan dua varian, yakni Long Range atau jarak tempuh 333 km yang dijual Rp358 juta, dan Premium range atau 410 km dibanderol Rp408 juta, berstatus on the road (OTR) Jakarta.
Setelah memenuhi kuota pemesanan awal, Dian mengatakan pembeli BinguoEV harus bersabar menantikan unitnya. Dikatakannya, apabila pesanan terus meningkat maka masa tunggu atau inden bisa mencapai dua bulan.
“Kalau kita liat sebenernya pengiriman pertama di Januari kita liat perkembangan SPK seperti apa. Mereka yang pesan sekarang ini bisa 2 bulanan lah. Kita juga mesti bagi dengan produk lain. Kita coba liat lagi permintaan dan perekembangan prosesnya,” ujarnya.
Menawarkan dua pilihan jarak tempuh, motor penggerak yang digunakan kedua varian sama, yakni berkapasitas 50 kW. Sementara tenaga yang dihasilkan juga sama, yakni 67 HP dan torsi puncak 150 Nm.
BinguoEV sudah didukung dengan sistem pengisian cepat atau fast charging yang hanya memerlukan waktu 35 menit untuk mengisi baterai dari 30 persen-80 persen. Baterai yang digunakan juga sudah mengantongi sertifikat IP67, artinya tahan terhadap air.
Guna menunjang kenyamanan penumpang, tersedia 15 tempat penyimpanan ditambah bagasi sebesar 790 liter. Sehingga cukup praktis serta fleksibel guna menaruhbarangbawaan.
(dan)
Explore More