SPBU di Pondok Indah Dijual Rp84 Miliar, Warganet: Bisa Paylater Nggak?

Jum'at, 12 Januari 2024 - 12:49 WIB
loading...
SPBU di Pondok Indah Dijual Rp84 Miliar, Warganet: Bisa Paylater Nggak?
SPBU di Pondok Indah dijual dengan harga yang mencengangkan warganet. Foto: Tangkapan Layar/@frluxstyle
A A A
JAKARTA - SPBU di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan bikin geger karena dijual dengan harga setara 10 unit mobil sport Lamborghini Urus. Seperti apa detailnya?

SPBU di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan bikin geger karena dijual dengan harga setara 10 unit mobil SUV sport Lamborghini Urus. Penjualan itu diketahui lewat unggahan sosial media X milik @txtdrjkt.

Dalam unggahan yang dikutip SINDONews, Jumat (12/1/2024) ini SPBU yang tepatnya berada di wilayah Terogong, Pondok Indah, Jakarta Selatan itu dijual Rp84,15 miliar.

Saat ini harga satu unit Lamborghini Urus di Indonesia dibanderol Rp8 miliar. Jadi membeli SPBU tersebut sama saja membawa pulang 10 mobil Lamborghini Urus.

Tapi jangan salah dulu karena penjual SPBU tersebut menawarkan banyak hal menarik jika ada peminat yang ingin membeli. Pertama SPBU itu berdiri di
atas lahan seluas 2.805 meter persegi.

Di atas lahan itu selain SPBU juga berdiri fasilitas lainnya yakni gedung dua lantai. Gedung itu sudah disewa oleh Indomaret, ATM, tempat fitness 24 jam, dan DHL. Jadi pemilik SPBU bisa saja mendapatkan uang sewa dari gedung tersebut.

Belum diketahui kenapa SPBU itu akhirnya berhenti beroperasi. Padahal izin kontrak SPBU yang diberikan justru masih lama yakni hingga 20 Mei 2033.

"Penjual siap membantu jika SPBU ingin dioperasionalkan kembali dan jika kontrak SPBU ingin diputus atau diakhir lebih awal," tulis penjual SPBU itu.
Yang pasti penjual membebaskan pembeli untuk memanfaatkan lahan tersebut untuk kegiatan apa pun kecuali untuk mendirikan SPBU merek lain.

"Itu hanya bisa dilakukan sesudah 20 Mei 2033," jelasnya.

Penjualan SPBU itu justru langsung mencuri perhatian warga dunia maya. Mereka takjub dengan harga satu SPBU yang bisa mencapai Rp84,15 miliar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7177 seconds (0.1#10.140)