Yamaha Lexi LX 155 Tawarkan Sejumlah Keunggulan, Berikut Ulasannya
loading...
Dodih Sutrisno, Service Education Yamaha Area DDS 2 FOTO/ DOK SINDOnews
A
A
A
BANDUNG - Inovasi dan pengembangan teknologi terus dilakukan Yamaha . Salah satunya dengan meningkatkan mesin pada LEXi LX 155 series. Motor ini mengaplikasikan mesin Blue Core berkapasitas 155cc.
ini sebagai upaya yang dilakuak Yamaha untuk memenuhi kebutuhan berkendara. Pada generasi sebelumnya, LEXi hanya mengusung mesin berkubikasi 125cc. Dengan teknologi mesin Blue Core 155cc ini menjadi keunggulan pada LEXi LX 155.
Service Education, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Ferry Nurul Fajar mengatakan, mesin Blue Core merupakan generasi teranyar pada Lexi LX. Dengan mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 11,3 kW / 8.000 rpm serta torsi maksimum sebesar 14,2 Nm / 6.500 rpm.
Branding & Promotion PT. YIMM, Dimas Syafar S mengatakan, Lexi LX 155 ini merupakan motor matic paling ringan di kelasnya. Bobotnya 116 kilogram untuk seri standar. Untuk torsinya sudah cukup tinggi yaitu 14,2 NM/6.500 ROM.
“Torsi cukup tinggi di kelasnya 14,2 NM/6.500 RPM. Ini kita tawarkan untuk konsumen karena untuk konsumen stop and go, untuk commuter sangat cukup. Kalau kita berhenti dan tarikan awal lebih berisi. Berat standar 116 kg. Ini matic maxi paling ringan di kelasnya,” katanya, Rabu (7/2/2024).
Secara tampilan, body dari Lexi LX 155 ini lebih sporty dan elegan. Ada perubahan tampilan di bagian depan dari versi Maxi ini. Tujuannya untuk membuat pengendara lebih merasa bangga mengendarai Lexi LX 155.
“Tampilan berubah drastis di bagian depan. Dimensi sporty, elegan modern. Kalau naik ini rasanya beda dengan motor lainnya apalagi level yang dibawah Maxi. Jadi ngerasa lebih pride lagi kalau naik Lexi LX 155 ini. Lampu bagian depan sematkan LED full, speedo meter sudah display terbaru, ada informasi cukup detil,” tambahnya.
Dalam pengembangan varian terbaru ini, Yamahan juga mendengarkan masukan dari konsumen. Salah satunya untuk membuat pengendara merasa nyaman sehingga dibuat tempat pijakan kaki yang membuat pengendara merasa pleasure.
“Dari sudut pandang konsumen memang dibutuhkan ada motor Maxi yang lega untuk naik turun kaki. Tetap kita sematkan di Lexi, dengan dek rata maka akses lebih mudah dan mudah menaruh barang,” ungkapnya.
Untuk jok juga dibuat mengikuti tipe sebelumnya yang lapang. Namun ada perbaikan dari posisi duduk pengendara menjadi lebih mudah berpijak saat berhenti.
“Long sheet, Lexi dikenal jok lapang dan lega. Namun kita perbaiki karena masukan dari konsumen posisi duduk rider bias lebih nyaman lagi karena ada shape yang kita bentuk khusus sehingga rider bisa lebih mudah memijakkan kaki ke tanah,” ujarnya.
.
ini sebagai upaya yang dilakuak Yamaha untuk memenuhi kebutuhan berkendara. Pada generasi sebelumnya, LEXi hanya mengusung mesin berkubikasi 125cc. Dengan teknologi mesin Blue Core 155cc ini menjadi keunggulan pada LEXi LX 155.
Service Education, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Ferry Nurul Fajar mengatakan, mesin Blue Core merupakan generasi teranyar pada Lexi LX. Dengan mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 11,3 kW / 8.000 rpm serta torsi maksimum sebesar 14,2 Nm / 6.500 rpm.
Branding & Promotion PT. YIMM, Dimas Syafar S mengatakan, Lexi LX 155 ini merupakan motor matic paling ringan di kelasnya. Bobotnya 116 kilogram untuk seri standar. Untuk torsinya sudah cukup tinggi yaitu 14,2 NM/6.500 ROM.
“Torsi cukup tinggi di kelasnya 14,2 NM/6.500 RPM. Ini kita tawarkan untuk konsumen karena untuk konsumen stop and go, untuk commuter sangat cukup. Kalau kita berhenti dan tarikan awal lebih berisi. Berat standar 116 kg. Ini matic maxi paling ringan di kelasnya,” katanya, Rabu (7/2/2024).
Secara tampilan, body dari Lexi LX 155 ini lebih sporty dan elegan. Ada perubahan tampilan di bagian depan dari versi Maxi ini. Tujuannya untuk membuat pengendara lebih merasa bangga mengendarai Lexi LX 155.
“Tampilan berubah drastis di bagian depan. Dimensi sporty, elegan modern. Kalau naik ini rasanya beda dengan motor lainnya apalagi level yang dibawah Maxi. Jadi ngerasa lebih pride lagi kalau naik Lexi LX 155 ini. Lampu bagian depan sematkan LED full, speedo meter sudah display terbaru, ada informasi cukup detil,” tambahnya.
Dalam pengembangan varian terbaru ini, Yamahan juga mendengarkan masukan dari konsumen. Salah satunya untuk membuat pengendara merasa nyaman sehingga dibuat tempat pijakan kaki yang membuat pengendara merasa pleasure.
“Dari sudut pandang konsumen memang dibutuhkan ada motor Maxi yang lega untuk naik turun kaki. Tetap kita sematkan di Lexi, dengan dek rata maka akses lebih mudah dan mudah menaruh barang,” ungkapnya.
Untuk jok juga dibuat mengikuti tipe sebelumnya yang lapang. Namun ada perbaikan dari posisi duduk pengendara menjadi lebih mudah berpijak saat berhenti.
“Long sheet, Lexi dikenal jok lapang dan lega. Namun kita perbaiki karena masukan dari konsumen posisi duduk rider bias lebih nyaman lagi karena ada shape yang kita bentuk khusus sehingga rider bisa lebih mudah memijakkan kaki ke tanah,” ujarnya.
.
(wbs)
Lihat Juga :
