Dijual 2025, Mobil Listrik Futuristik Honda Honda e:N1 Sabet Gelar Mobil Favorit GIIAS 2024!
loading...
Honda e:N1 yang dipamerkan di GIIAS 2024 membuat pengunjung antusias. Foto: PT HPM
A
A
A
ICE BSD - Honda e:N1, mobil listrik pertama Honda yang akan mengaspal di Indonesia pada tahun 2025, berhasil mencuri perhatian pengunjung GIIAS 2024 dan meraih gelar Favorite Special Exhibit Car.
Kehadirannya yang futuristik dan teknologi canggih menjadi magnet bagi para pecinta otomotif.
Ini bukan pertama kalinya Honda e:N1 mendapatkan penghargaan di GIIAS. Pada 2023, versi prototipe mobil ini, yang dikenal sebagai Honda SUV e:Prototype, juga meraih gelar mobil favorit pengunjung.
Di ajang GIIAS kali ini, versi produksi massal dari Honda e:N1 kembali menjadi salah satu daya tarik utama booth Honda bersama dengan model hybrid terbaru Honda STEPWGN e:HEV.
Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy menyebut bahwa penghargaan untuk Honda e:N1 sebagai mobil favorit pengunjung menunjukkan keinginan akan mobil listrik sesuai kebutuhan kebutuhan konsumen. “Tentu, didukung pula reputasi merek terpercaya,” katanya.
Honda e:N1 dipilih sebagai mobil listrik pertama Honda untuk Indonesia setelah melalui fase riset untuk mempelajari kebutuhan konsumen dan infrastruktur di Indonesia.
Hasilnya, model SUV listrik ini dianggap sesuai karakter jalan Indonesia yang beragam serta kebiasaan konsumen Indonesia yang komunal.
![Dijual 2025, Mobil Listrik Futuristik Honda Honda e:N1 Sabet Gelar Mobil Favorit GIIAS 2024!]()
Jelang peluncurannya tahun depan, Honda saat ini terus mempelajari skema bisnis terbaik serta mempersiapkan jaringan penjualan dan purna jualnya untuk memberikan kemudahan bagi konsumen yang ingin memiliki mobil ini.
Di Thailand, misalnya, Honda e:N1 dipasarkan lewat skema bisnis rental. Namun, PT HPM mengaku masih mengkaji seperti apa skema bisnis yang paling cocok.
![Dijual 2025, Mobil Listrik Futuristik Honda Honda e:N1 Sabet Gelar Mobil Favorit GIIAS 2024!]()
Honda e:N1 dilengkapi baterai lithium-ion berkapasitas 68,8 kWh, memungkinkan jarak tempuh maksimum hingga 500 km dengan sekali pengisian daya.
Selain itu Honda e:N1 juga mengadopsi teknologi pengisian cepat, memungkinkan pengisian hingga 80% kapasitas baterai dalam waktu 50 menit.
SUV listrik itu menawarkan desain futuristik dengan layar Display Audio berukuran 15,1 inci serta dilengkapi dengan TFT Meter berukuran 10,25 inci.
Perkenalan Honda e:N1 di Indonesia merupakan bagian dari visi global Honda mencapai netralitas karbon pada tahun 2040. Secara global, Honda berencana memperkenalkan setidaknya 30 model berbasis listrik hingga tahun 2030, dengan total produksi mencapai 2 juta unit per tahun. Honda berkomitmen untuk mencapai netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada 2050.
Kehadirannya yang futuristik dan teknologi canggih menjadi magnet bagi para pecinta otomotif.
Ini bukan pertama kalinya Honda e:N1 mendapatkan penghargaan di GIIAS. Pada 2023, versi prototipe mobil ini, yang dikenal sebagai Honda SUV e:Prototype, juga meraih gelar mobil favorit pengunjung.
Di ajang GIIAS kali ini, versi produksi massal dari Honda e:N1 kembali menjadi salah satu daya tarik utama booth Honda bersama dengan model hybrid terbaru Honda STEPWGN e:HEV.
Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy menyebut bahwa penghargaan untuk Honda e:N1 sebagai mobil favorit pengunjung menunjukkan keinginan akan mobil listrik sesuai kebutuhan kebutuhan konsumen. “Tentu, didukung pula reputasi merek terpercaya,” katanya.
Honda e:N1 dipilih sebagai mobil listrik pertama Honda untuk Indonesia setelah melalui fase riset untuk mempelajari kebutuhan konsumen dan infrastruktur di Indonesia.
Hasilnya, model SUV listrik ini dianggap sesuai karakter jalan Indonesia yang beragam serta kebiasaan konsumen Indonesia yang komunal.
Mempelajari Skema Bisnis Terbaik, Rental atau Langsung Dijual?
Jelang peluncurannya tahun depan, Honda saat ini terus mempelajari skema bisnis terbaik serta mempersiapkan jaringan penjualan dan purna jualnya untuk memberikan kemudahan bagi konsumen yang ingin memiliki mobil ini.
Di Thailand, misalnya, Honda e:N1 dipasarkan lewat skema bisnis rental. Namun, PT HPM mengaku masih mengkaji seperti apa skema bisnis yang paling cocok.
Spesifikasi Honda e:N1
Honda e:N1 dilengkapi baterai lithium-ion berkapasitas 68,8 kWh, memungkinkan jarak tempuh maksimum hingga 500 km dengan sekali pengisian daya.
Selain itu Honda e:N1 juga mengadopsi teknologi pengisian cepat, memungkinkan pengisian hingga 80% kapasitas baterai dalam waktu 50 menit.
SUV listrik itu menawarkan desain futuristik dengan layar Display Audio berukuran 15,1 inci serta dilengkapi dengan TFT Meter berukuran 10,25 inci.
Perkenalan Honda e:N1 di Indonesia merupakan bagian dari visi global Honda mencapai netralitas karbon pada tahun 2040. Secara global, Honda berencana memperkenalkan setidaknya 30 model berbasis listrik hingga tahun 2030, dengan total produksi mencapai 2 juta unit per tahun. Honda berkomitmen untuk mencapai netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada 2050.
(dan)
Lihat Juga :
