Badai Hurricane Helene Hancurkan 672 Mobil di Dealer KIA

Jum'at, 04 Oktober 2024 - 22:03 WIB
loading...
Badai Hurricane Helene...
Badai Hurricane Helene menghancurkan 672 kendaraan di dealer Kia di Florida. Foto/Carcoops
A A A
JAKARTA - Badai Helene telah menghancurkan 672 kendaraan di sebuah dealer Kia di Florida, dengan total kerugian yang diperkirakan antara 28 juta hingga 30 juta dollar AS atau sekira Rp431 miliar-Rp 462 miliar.

Carscoops melansir, Jumat (4/10/2024) kendaraan yang disimpan di Ken Ganley Kia New Port Richey terdiri dari 660 kendaraan baru dan bekas, serta 12 mobil pelanggan yang sedang dalam perawatan. Lokasi dealer tersebut awalnya mengalami mati listrik pada Jumat (27/9/2024) pagi, dan beberapa bagian berada di bawah air setinggi 1,2 meter.

Menurut pemiliknya, Ken Ganley, satu-satunya mobil yang selamat sedang dikemudikan oleh staf di luar lokasi pada saat badai Kategori 4 terjadi. Ganley memperkirakan 500 dari kendaraan yang hancur model Kia baru, sementara sisanya kendaraan bekas. Dealer ini menjadi bagian dari Ken Ganley Automotive Group, grup dealer terbesar ke-14 di AS.



Dalam wawancara dengan Auto News, Ganley mengatakan dia harus membayar sekitar 3,5 juta dollar AS atau sekira Rp 53,9 miliar untuk menutupi potongan asuransi dari mobil yang hancur akibat badai.

Sebagian besar kendaraan rusak akibat banjir, tetapi beberapa lainnya terbakar. Kendaraan lain yang rusak juga mengalami penggelontoran airbag.



Meskipun kerugian yang besar, Kia dengan cepat merespons dengan mengirimkan stok baru ke dealer tersebut, termasuk 15 kendaraan baru yang dikirim keesokan harinya. Sebanyak 300 hingga 400 kendaraan diharapkan segera tiba dari Kia, dan grup dealer akan mengirimkan sekitar 100 kendaraan bekas dari tokonya di Ohio ke fasilitas di Florida untuk mengganti stok yang hilang.

"Kami memang memiliki mobil yang terbakar. Kami memiliki beberapa mobil di mana airbag mengembang. Kami memiliki mobil yang mengapung di sekitar properti. Saya di Ohio, jadi Anda hanya bisa melihat layar komputer. Ini adalah salah satu hal yang sulit untuk dipahami,” kata Ganley.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2829 seconds (0.1#10.140)