Ditekan Sana-sini, China Siap Mempersulit Peredaran Mobil Eropa

Kamis, 10 Oktober 2024 - 20:31 WIB
loading...
Ditekan Sana-sini, China...
China Siap Mempersulit Peredaran Mobil Eropa. FOTO/ CARSCOOPS
A A A
BEIJING - Dalam perkembangan terakhir, China mulai merespons tindakan Uni Eropa (UE) yang akan mengenakan tarif besar terhadap kendaraan listrik (EV) buatan China.



Beijing kini telah mengumumkan langkah-langkah "anti-dumping" yang menargetkan barang-barang yang diimpor dari UE.

Tindakan sementara ini akan mulai berlaku pada hari Jumat, dengan tarif berkisar antara 30,6 persen hingga 39,0 persen.

Menurut Kementerian Perdagangan China, keputusan ini diambil menyusul investigasi yang menemukan industri dalam negeri terancam oleh impor Eropa.

Langkah-langkah perlindungan ini mirip dengan tindakan yang diambil di Eropa dan Amerika Serikat, di mana pemerintah khawatir industri otomotif lokal mereka akan dirugikan oleh pembuangan kendaraan listrik murah dari China.

Mereka menyatakan bahwa China dengan tegas menentang praktik proteksionis UE yang tidak adil, tidak patuh, dan tidak masuk akal.

Menurut China, tindakan tersebut melanggar aturan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan tidak akan menyelesaikan masalah apa pun.

Selain itu, juru bicara tersebut memperingatkan bahwa China akan mengambil segala tindakan untuk melindungi kepentingan perusahaan China.

Tak hanya itu, China juga sedang mempertimbangkan tindakan terhadap impor daging babi dan produk susu dari Eropa yang penyelidikannya masih berlangsung.

China berjanji akan mengambil keputusan yang obyektif dan adil berdasarkan hasil penyelidikan.

Yang mengkhawatirkan, China juga mempertimbangkan langkah untuk menaikkan tarif impor kendaraan berbahan bakar bertenaga tinggi, yang akan berdampak pada perusahaan otomotif Jerman dan Italia.

Langkah ini jelas menggambarkan meningkatnya ketegangan perdagangan antara China dan Eropa dapat berdampak besar pada industri otomotif global.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bos BYD Pede Denza Lebih...
Bos BYD Pede Denza Lebih Baik dari Mercedes Benz dan BMW
China Serang Pasar Pikap...
China Serang Pasar Pikap Australia dengan 2 Model Baru
BYD Laris Manis di Inggris,...
BYD Laris Manis di Inggris, Ini Angka Penjualannya
Dijegal AS, Industri...
Dijegal AS, Industri Otomotif China Akan Berfokus di Negara ASEAN termasuk Indonesia
Ducati Panigale V4 Lamborghini...
Ducati Panigale V4 Lamborghini Diperkenalkan, Diproduksi hanya 630 Unit
China, Jepang, dan Korsel...
China, Jepang, dan Korsel Bersatu Melawan Tarif Impor Kendaraan AS
200+ Mobil Listrik dan...
200+ Mobil Listrik dan Hybrid MG Ludes Terbakar di Filipina, Mitos Baterai EV Meledak Terbantahkan?
Produsen Suku Cadang...
Produsen Suku Cadang Mobil Taiwan Berniat Angkat Kaki dari AS
Toyota GR Corolla untuk...
Toyota GR Corolla untuk Pasar AS Disiapkan, Ini Bocorannya
Rekomendasi
Gratis! Produk UMKM...
Gratis! Produk UMKM Tampil di Halaman Depan PaDi UMKM Tanpa Bayar
Bukan Hanya Prajurit...
Bukan Hanya Prajurit Israel, 2.000 Dosen dan 100 Dokter Militer Desak Netanyahu Hentikan Perang Gaza
Havaianas Gandeng Gigi...
Havaianas Gandeng Gigi Hadid, Flip-Flop Siap Jadi Tren Fashion Global
Jokowi Pertimbangkan...
Jokowi Pertimbangkan Langkah Hukum terkait Tuduhan Ijazah Palsu
Hasil Olah TKP Kasus...
Hasil Olah TKP Kasus Dokter PPDS Anestasi Perkosa 3 Pasien: Semua Dibius Lebih Dulu
Depok Dikepung Banjir,...
Depok Dikepung Banjir, Ini Daftar 12 Titik Terendam
Berita Terkini
Bos BYD Pede Denza Lebih...
Bos BYD Pede Denza Lebih Baik dari Mercedes Benz dan BMW
1 jam yang lalu
Kenapa Harley Davidson...
Kenapa Harley Davidson Turun Harga Imbas Tarif Impor AS? Simak Ulasan Lengkapnya
5 jam yang lalu
Tarif Impor AS Picu...
Tarif Impor AS Picu Kiamat Industri Otomotif Kanada, Ini Hitung-hitungannya
9 jam yang lalu
Goldman Sachs Prediksi...
Goldman Sachs Prediksi Tarif Trump Akan Hancurkan Industri Otomotif AS
9 jam yang lalu
Desain Honda NC750X...
Desain Honda NC750X dari Sudut Pandang Red Dot 2025
11 jam yang lalu
China Serang Pasar Pikap...
China Serang Pasar Pikap Australia dengan 2 Model Baru
12 jam yang lalu
Infografis
Tegaskan Status Negara...
Tegaskan Status Negara Berdaulat, Taiwan Lawan China di PBB
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved