Alphine A390 Beta, Mobil Fastback Listrik Berdesain Futuristik Diperkenalkan
loading...
A
A
A
LONDON - Produsen mobil sport terkemuka asal Prancis, Alpine telah memperkenalkan model konsep fastback 100% elektrik, A390_β yang juga merupakan pertama mereka di segmen tersebut.
Alpine, produsen mobil sport milik Renault, berencana memasuki Amerika Serikat pada 2027 dengan lini kendaraan listrik. Mobil konsep A390_β yang diungkap pasti akan menjadi model utama merek tersebut untuk pasar AS ketika diluncurkan dari jalur perakitan di tahun-tahun mendatang.
Seperti dilansir dari Carscops, model konsep yang menggunakan huruf β dalam bahasa Yunani (artinya Beta – mengacu pada tahap tengah pengembangan) ini akan mulai dikeluarkan dari produksi massal nantinya menampilkan gambar yang cukup elegan dan stylish, bisa dilihat sebagai sedan fastback model atau bahkan dapat dilihat sebagai model SUV dari berbagai sudut, akibat garis atap belakang yang sedikit meninggi.
A390_β menawarkan sekilas mobil jalan raya masa depan yang dirancang untuk penggunaan sehari-hari dan mampu bertransformasi menjadi mesin balap seperti model A110 yang ikonik, untuk pengalaman berkendara yang lebih sporty. Alpine mendefinisikannya sebagai mobil sport sejati dengan desain yang “berpakaian”, seperti mobil balap dengan setelan yang dibuat khusus.
Menurut Philippe Krief yang merupakan CEO Alpine menjelaskan bahwa A390_β ini menampilkan desain yang terinspirasi dari model A110 namun hadir dengan kapasitas lima kursi. Ini memadukan semangat balap dan kehalusan konstruksi mobil yang mencakup performa dan pengalaman berkendara yang sporty.
Model konsep A390_β terlihat memiliki aerodinamis yang cukup baik dengan desain jembatan terbang di bagian depan/atas mobil sehingga memungkinkan aliran udara lebih baik saat mobil berakselerasi di jalanan. Terdapat juga aliran udara di bagian samping sehingga udara dapat melewati mobil ini tanpa masalah sehingga memberikan aerodinamis yang lebih baik.
Menurut Alpine, 85% desain eksterior model A390_β akan dipertahankan untuk produksi massal di masa depan. Tidak yakin 15% sisanya akan dibuang. Mungkin saja desain atap transparannya akan diganti dengan atap panoramik yang sedikit lebih kecil dan juga yang pasti desain jok ala F1 akan diganti dengan jok yang lebih nyaman namun tetap sporty.
Model ini akan menggunakan tiga motor listrik yang dikembangkan oleh Alpine sendiri, satu di depan dan satu lagi di belakang yang juga akan dilengkapi sistem penggerak semua roda. Penggerak gandar akan dikelola oleh sistem manajemen torsi cerdas yang sepenuhnya dikembangkan dan disempurnakan oleh para insinyur Alpine: Active Torque Vectoring.
Ini akan mulai diproduksi tahun depan di pabrik manufaktur Dieppe Jean Rédélé Alpine yang akan dibangun di atas platform AmpR Medium. Saya harap ini akan segera terjadi. Penggemar Alpine dapat bersiap untuk memesannya nanti.
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
Alpine, produsen mobil sport milik Renault, berencana memasuki Amerika Serikat pada 2027 dengan lini kendaraan listrik. Mobil konsep A390_β yang diungkap pasti akan menjadi model utama merek tersebut untuk pasar AS ketika diluncurkan dari jalur perakitan di tahun-tahun mendatang.
Seperti dilansir dari Carscops, model konsep yang menggunakan huruf β dalam bahasa Yunani (artinya Beta – mengacu pada tahap tengah pengembangan) ini akan mulai dikeluarkan dari produksi massal nantinya menampilkan gambar yang cukup elegan dan stylish, bisa dilihat sebagai sedan fastback model atau bahkan dapat dilihat sebagai model SUV dari berbagai sudut, akibat garis atap belakang yang sedikit meninggi.
A390_β menawarkan sekilas mobil jalan raya masa depan yang dirancang untuk penggunaan sehari-hari dan mampu bertransformasi menjadi mesin balap seperti model A110 yang ikonik, untuk pengalaman berkendara yang lebih sporty. Alpine mendefinisikannya sebagai mobil sport sejati dengan desain yang “berpakaian”, seperti mobil balap dengan setelan yang dibuat khusus.
Menurut Philippe Krief yang merupakan CEO Alpine menjelaskan bahwa A390_β ini menampilkan desain yang terinspirasi dari model A110 namun hadir dengan kapasitas lima kursi. Ini memadukan semangat balap dan kehalusan konstruksi mobil yang mencakup performa dan pengalaman berkendara yang sporty.
Model konsep A390_β terlihat memiliki aerodinamis yang cukup baik dengan desain jembatan terbang di bagian depan/atas mobil sehingga memungkinkan aliran udara lebih baik saat mobil berakselerasi di jalanan. Terdapat juga aliran udara di bagian samping sehingga udara dapat melewati mobil ini tanpa masalah sehingga memberikan aerodinamis yang lebih baik.
Menurut Alpine, 85% desain eksterior model A390_β akan dipertahankan untuk produksi massal di masa depan. Tidak yakin 15% sisanya akan dibuang. Mungkin saja desain atap transparannya akan diganti dengan atap panoramik yang sedikit lebih kecil dan juga yang pasti desain jok ala F1 akan diganti dengan jok yang lebih nyaman namun tetap sporty.
Model ini akan menggunakan tiga motor listrik yang dikembangkan oleh Alpine sendiri, satu di depan dan satu lagi di belakang yang juga akan dilengkapi sistem penggerak semua roda. Penggerak gandar akan dikelola oleh sistem manajemen torsi cerdas yang sepenuhnya dikembangkan dan disempurnakan oleh para insinyur Alpine: Active Torque Vectoring.
Ini akan mulai diproduksi tahun depan di pabrik manufaktur Dieppe Jean Rédélé Alpine yang akan dibangun di atas platform AmpR Medium. Saya harap ini akan segera terjadi. Penggemar Alpine dapat bersiap untuk memesannya nanti.
Lihat Juga: Cawalkot Bogor Dedie A. Rachim Semringah Dipinjami Mobil Listrik untuk Kampanye dari Partai Perindo
(wbs)