Wuling Tancap Gas Produksi Baterai Mobil Listrik di Cikarang, Investasi Rp87 Miliar!

Selasa, 31 Desember 2024 - 19:21 WIB
loading...
Wuling Tancap Gas Produksi...
Wuling meresmikan lini produksi baterai Magic di Cikarang untuk mendukung percepatan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Foto: Wuling Motors Indonesia
A A A
CIKARANG - PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) hari ini meresmikan lini produksi baterai Magic di kawasan supplier park pabrik Wuling Motors, Cikarang, Jawa Barat. Fasilitas produksi baterai lokal ini merupakan investasi senilai 40 juta RMB (sekitar Rp87 miliar).

Peresmian ini menandai langkah penting dalam upaya Wuling untuk mempercepat elektrifikasi dan melengkapi ekosistem mobil listrik di Tanah Air.

"Sebagai bagian dari SGMW Motor Indonesia yang merupakan salah satu pemain utama di industri otomotif, kami bangga dengan kontribusi Wuling dalam mendukung transisi Indonesia dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan," ujar Andrin Adhitama, Manager Operation Battery Line Wuling Motors.

"SGMW merupakan salah satu pelopor dalam mendukung regulasi kendaraan listrik dan juga persyaratan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN). Produksi baterai secara lokal ini akan digunakan ke depannya untuk Wuling CloudEV dan BinguoEV."

Lini Produksi Baterai dengan Teknologi Canggih
Wuling Tancap Gas Produksi Baterai Mobil Listrik di Cikarang, Investasi Rp87 Miliar!

Lini produksi baterai MAGIC Wuling dirancang dengan lima stasiun. Apa Saja?

- Cell Stacking Station: Komponen baterai disusun dan dirakit ke dalam rumah baterai.
- Welding Station: Robot canggih digunakan untuk menghubungkan sel baterai dan harness secara presisi dengan teknologi laser.
- Front Pack Station: Cangkang atas baterai dipasang dan baut dikencangkan.
- Charging Station: Pengujian baterai untuk memastikan performa dan keamanan selama pengisian dan pelepasan daya.
- Rear Pack Station: Baterai ditimbang, dikemas, dan disimpan sebelum didistribusikan.

Welding Station: Inovasi Robotic dan Laser

Welding Station menjadi sorotan utama dalam lini produksi ini. Dengan dua stasiun kerja utama, yaitu Busbar Welding dan Collecting Wire Harness Welding, proses pengelasan dilakukan secara robotik dan otomatis menggunakan Automated Guided Vehicle (AGV) dan teknologi laser. Hal ini menjamin akurasi dan efisiensi yang tinggi dalam menghubungkan sel baterai dan harness.

Pentingnya Produksi Baterai Lokal

“Dengan adanya fasilitas ini memberikan arti yang sangat berarti bagi Wuling di Indonesia dalam menghadapi pasar otomotif yang semakin kompetitif di masa mendatang,” ungkap Mr. Guan Hong, VP Purchasing, Quality and Engineering Wuling Motors.

Produksi baterai lokal memiliki beberapa keuntungan strategis:

1. Manajemen produksi yang lebih fleksibel.
2. Ketersediaan suku cadang baterai yang lebih terjamin.
3. Pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang produksi baterai mobil listrik.

Mengenal Magic Battery Wuling: Inovasi untuk Performa dan Keamanan
Wuling Tancap Gas Produksi Baterai Mobil Listrik di Cikarang, Investasi Rp87 Miliar!

Magic Battery adalah inovasi baterai dari Wuling yang mengintegrasikan berbagai teknologi canggih untuk menghasilkan performa tinggi dan keamanan maksimal. Magic mencerminkan lima aspek utama:

- MUST (Multifunction Unitized Structure Technology): Struktur baterai yang ringan, kuat, dan modular, terinspirasi dari desain sayap pesawat.
- Advanced Cell Safety: Perlindungan ekstra pada sel baterai dengan lapisan keramik.
- Greater Performance: Performa baterai yang tinggi dan tahan lama.
- Intelligent Management: Sistem manajemen baterai yang canggih dengan AI berbasis cloud untuk pemantauan real-time.
- Combustion Free: Bebas dari proses pembakaran, sehingga lebih ramah lingkungan.

Wuling dan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

Wuling telah menjadi salah satu pemain kunci dalam perkembangan pasar kendaraan listrik di Indonesia. Dengan meluncurkan model-model seperti Air ev, BinguoEV, CloudEV, dan Almaz Hybrid, Wuling aktif mendukung program pemerintah dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik.


Data dan Tren Mobil Listrik :

- Penjualan mobil listrik di Indonesia diproyeksikan mencapai 50.000 unit pada tahun 2025. (Gaikindo)
- Pemerintah menargetkan 2,1 juta unit kendaraan listrik pada tahun 2030.

Peresmian lini produksi baterai MAGIC menunjukkan komitmen jangka panjang Wuling dalam mengembangkan industri kendaraan listrikdiIndonesia.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1730 seconds (0.1#10.140)