Terjangkau, Royal Enfield Meteor 350 Dijual Mulai Rp85,1 Juta
loading...
Royal Enfield Meteor 350 merupakan amunisi baru Royal Enfield guna menggoda konsumen di Indonesia. Foto/Royal Enfield
A
A
A
JAKARTA - Royal Enfield akhirnya resmi meluncurkan motor terbaru mereka Royal Enfield Meteor 350, Rabu (31/3/2021) ini di kawasan Bintaro,Tangerang Selatan. Kehadiran Royal Enfield Meteor membuktikan bahwa motor cruiser premium tidak harus super mahal.
Pasalnya Royal Enfield membanderol Royal Enfield Meteor di bawah Rp100 juta. Motor cruiser yang memiliki slogan "Easy Cruise" itu hadir dalam tiga varian yakni Fireball, Stellar dan Supernova sebagai varian flagship. Untuk varian Stellar dijual di harga Rp86,5 juta, varian Fireball di harga Rp85,1 juta dan Supernova di harga Rp87,9 juta.
"Ini merupakan pilihan yang sangat baik untuk pengendara yang ingin upgrade dengan motor yang luar biasa dengan harga terjangkau, kualitas mesin dan desain yang sangat baik seperti yang dimiliki Royal Enfield," ujar Vimal Sumbly, Head of Business APAC Royal Enfield.
Dari segi tampilan Meteor 350 Fireball hadir dengan tangki bahan bakar satu warna, yakni merah atau kuning cerah, dengan lapisan pelek roda yang serasi, memiliki fitur blacked-out cycle parts dan mesin, yang dilengkapi dengan machined fins.
![Terjangkau, Royal Enfield Meteor 350 Dijual Mulai Rp85,1 Juta]()
The Stellar, yang dilengkapi dengan tangki kontemporer berwarna merah, biru, atau hitam doff dan komponen bodi yang serasi, hadir dengan setang dan knalpot krom ditambah sandaran punggung yang nyaman untuk pembonceng.
The Supernova merupakan varian tertinggi, dengan hasil akhir dua warna biru atau coklat dengan bagian bodi yang serasi, serta dilengkapi dengan roda mesin, pilihan jok premium, dan kaca depan.
Royal Enfield Meteor 350 dilengkapi dengan fitur navigasi turn-by-turn yang memudahkan pengendara. Semua informasi lengkap dapat diakses pengendara, sehingga bisa membuat keputusan yang tepat tanpa notifikasi yang mengganggu konsentrasi di jalan.
Urusan jantung pacu, motor ini dibekali dengan mesin silinder tunggal 349 cc, berpendingin udara, yang mampu menghasilkan 20,2 hp dan torsi 27 Nm pada 4000 rpm.
"Performanya sangat menyenangkan dan getaran yang jauh berkurang tanpa harus mengurangi raungan khas dari Royal Enfield," ucap Mark Wells, Head of Product Strategy and Industrial Design at Royal Enfield.
Pasalnya Royal Enfield membanderol Royal Enfield Meteor di bawah Rp100 juta. Motor cruiser yang memiliki slogan "Easy Cruise" itu hadir dalam tiga varian yakni Fireball, Stellar dan Supernova sebagai varian flagship. Untuk varian Stellar dijual di harga Rp86,5 juta, varian Fireball di harga Rp85,1 juta dan Supernova di harga Rp87,9 juta.
"Ini merupakan pilihan yang sangat baik untuk pengendara yang ingin upgrade dengan motor yang luar biasa dengan harga terjangkau, kualitas mesin dan desain yang sangat baik seperti yang dimiliki Royal Enfield," ujar Vimal Sumbly, Head of Business APAC Royal Enfield.
Dari segi tampilan Meteor 350 Fireball hadir dengan tangki bahan bakar satu warna, yakni merah atau kuning cerah, dengan lapisan pelek roda yang serasi, memiliki fitur blacked-out cycle parts dan mesin, yang dilengkapi dengan machined fins.
The Stellar, yang dilengkapi dengan tangki kontemporer berwarna merah, biru, atau hitam doff dan komponen bodi yang serasi, hadir dengan setang dan knalpot krom ditambah sandaran punggung yang nyaman untuk pembonceng.
The Supernova merupakan varian tertinggi, dengan hasil akhir dua warna biru atau coklat dengan bagian bodi yang serasi, serta dilengkapi dengan roda mesin, pilihan jok premium, dan kaca depan.
Royal Enfield Meteor 350 dilengkapi dengan fitur navigasi turn-by-turn yang memudahkan pengendara. Semua informasi lengkap dapat diakses pengendara, sehingga bisa membuat keputusan yang tepat tanpa notifikasi yang mengganggu konsentrasi di jalan.
Urusan jantung pacu, motor ini dibekali dengan mesin silinder tunggal 349 cc, berpendingin udara, yang mampu menghasilkan 20,2 hp dan torsi 27 Nm pada 4000 rpm.
"Performanya sangat menyenangkan dan getaran yang jauh berkurang tanpa harus mengurangi raungan khas dari Royal Enfield," ucap Mark Wells, Head of Product Strategy and Industrial Design at Royal Enfield.
(wsb)
Explore More