Tips Berkendara Irit Bahan Bakar bagi Pengendara Maxi Yamaha
loading...
A
A
A
JAKARTA - Touring merupakan salah satu aktivitas menyenangkan bagi para bikers Maxi Yamaha . Namun, cara berkendara yang salah kerap membuat bahan bakar saat touring menjadi boros.
Untuk menghindari hal tersebut, ada tips yang bisa disimak terkait tata cara berkendara Maxi Yamaha yang irit bahakan bakar, karena cukup efektif dalam menghemat pengeluaran biaya saat perjalanan.
"Terlebih hampir seluruh produk Maxi Yamaha telah dilengkapi teknologi serta fitur pendukung yang membuat konsumsi bahan bakar motor menjadi lebih efisien namun performa mesin tetap bertenaga,” ungkap Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
Agar bisa berkendara dengan kondisi irit bahan bakar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pengendara baik dari segi kondisi motor, pengoperasian motor, hingga pemanfaatan fitur-fitur yang dimiliki motor-motor Maxi Yamaha.
Untuk lebih jelasnya mari simak tips berkendara irit berikut ini:
Kondisi motor prima
Kondisi motor yang prima menjadi salah satu faktor penting dalam menunjang keiritan berkendara. Sebelum berkendara pastikan motor dalam kondisi baik. Cek tekanan ban dalam kondisi normal.
Karena apabila ban kekurangan angin, maka tarikan motor menjadi berat dan ini membuat konsumsi bensin menjadi lebih boros.
Tidak hanya itu, perawatan berkala seperti penggantian oli dan membersihkan filter udara juga perlu dilakukan untuk menjaga tarikan motor tetap optimal sehingga konsumsi bahan bakar tidak boros.
Pengoperasian motor yang baik
Selain kondisi motor yang prima, hal lain yang perlu diperhatikan dalam menjaga ke iritan bensin adalah cara berkendara. Semakin agresif gaya berkendara dengan bukaan gas dan pengoperasian rem yang tidak teratur, akan membuat bensin motor menjadi sangat boros.
Oleh karena itu, perlu cara berkendara yang smooth atau halus dalam hal pengoperasian motor. seperti membuka gas perlahan dan menjaga kecepatan konstan.
Lalu, tidak melakukan pengereman secara mendadak (terkecuali emergency), sehingga suplai bensin yang dialirkan ke ruang bakar menjadi lebih terukur dan irit.
Pemanfaatan teknologi dan fitur motor
Produk Maxi Yamaha telah dilengkapi teknologi dan beberapa fitur fungsional yang mendukung terciptanya efisiensi bahan bakar. Seperti penggunaan mesin Blue Core Yamaha, serta fitur Stop & Start System, mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu saat motor sedang berhenti.
Ada juga fitur Eco Riding indicator pada speedometer atau aplikasi Y-Connect, untuk memberitahu bahwa pengendara sedang mengoperasikan motor dalam kondisi irit bahan bakar.
Untuk Eco Riding Indicator pada aplikasi Y-Connect, fitur satu ini dapat ditemukan pada All New NMAX 155 Connected dan All New Aerox 155 Connected.
Membawa barang sesuai kapasitas
Satu hal lain yang perlu diperhatikan untuk menjaga keiritan bensin adalah dengan tidak membawa barang yang melebihi kapasitas (overload) daya angkut motor.
Biasanya saat hendak touring, motor kerap dipasangi dengan touring box pada sisi kanan, kiri dan belakang body motor untuk menaruh barang tanpa mengindahkan kemampuan daya angkut motor yang berujung pada kelebih beban.
Karena dengan kondisi overload, selain membuat kinerja mesin menjadi berat yang berimbas pada borosnya bensin, kondisi ini turut pula membahayakan bagi pengendara karena dapat menghilangkan keseimbangan motor terutama saat sedang bermanuver.
Untuk menghindari hal tersebut, ada tips yang bisa disimak terkait tata cara berkendara Maxi Yamaha yang irit bahakan bakar, karena cukup efektif dalam menghemat pengeluaran biaya saat perjalanan.
"Terlebih hampir seluruh produk Maxi Yamaha telah dilengkapi teknologi serta fitur pendukung yang membuat konsumsi bahan bakar motor menjadi lebih efisien namun performa mesin tetap bertenaga,” ungkap Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
Agar bisa berkendara dengan kondisi irit bahan bakar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pengendara baik dari segi kondisi motor, pengoperasian motor, hingga pemanfaatan fitur-fitur yang dimiliki motor-motor Maxi Yamaha.
Untuk lebih jelasnya mari simak tips berkendara irit berikut ini:
Kondisi motor prima
Kondisi motor yang prima menjadi salah satu faktor penting dalam menunjang keiritan berkendara. Sebelum berkendara pastikan motor dalam kondisi baik. Cek tekanan ban dalam kondisi normal.
Karena apabila ban kekurangan angin, maka tarikan motor menjadi berat dan ini membuat konsumsi bensin menjadi lebih boros.
Tidak hanya itu, perawatan berkala seperti penggantian oli dan membersihkan filter udara juga perlu dilakukan untuk menjaga tarikan motor tetap optimal sehingga konsumsi bahan bakar tidak boros.
Pengoperasian motor yang baik
Selain kondisi motor yang prima, hal lain yang perlu diperhatikan dalam menjaga ke iritan bensin adalah cara berkendara. Semakin agresif gaya berkendara dengan bukaan gas dan pengoperasian rem yang tidak teratur, akan membuat bensin motor menjadi sangat boros.
Oleh karena itu, perlu cara berkendara yang smooth atau halus dalam hal pengoperasian motor. seperti membuka gas perlahan dan menjaga kecepatan konstan.
Lalu, tidak melakukan pengereman secara mendadak (terkecuali emergency), sehingga suplai bensin yang dialirkan ke ruang bakar menjadi lebih terukur dan irit.
Pemanfaatan teknologi dan fitur motor
Produk Maxi Yamaha telah dilengkapi teknologi dan beberapa fitur fungsional yang mendukung terciptanya efisiensi bahan bakar. Seperti penggunaan mesin Blue Core Yamaha, serta fitur Stop & Start System, mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu saat motor sedang berhenti.
Ada juga fitur Eco Riding indicator pada speedometer atau aplikasi Y-Connect, untuk memberitahu bahwa pengendara sedang mengoperasikan motor dalam kondisi irit bahan bakar.
Untuk Eco Riding Indicator pada aplikasi Y-Connect, fitur satu ini dapat ditemukan pada All New NMAX 155 Connected dan All New Aerox 155 Connected.
Membawa barang sesuai kapasitas
Satu hal lain yang perlu diperhatikan untuk menjaga keiritan bensin adalah dengan tidak membawa barang yang melebihi kapasitas (overload) daya angkut motor.
Biasanya saat hendak touring, motor kerap dipasangi dengan touring box pada sisi kanan, kiri dan belakang body motor untuk menaruh barang tanpa mengindahkan kemampuan daya angkut motor yang berujung pada kelebih beban.
Karena dengan kondisi overload, selain membuat kinerja mesin menjadi berat yang berimbas pada borosnya bensin, kondisi ini turut pula membahayakan bagi pengendara karena dapat menghilangkan keseimbangan motor terutama saat sedang bermanuver.
(ysw)