Didominasi Terios, Penjualan Daihatsu Terkerek Diskon PPnBM

JAKARTA - Seperti diketahui, pemerintah memperpanjang diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 100% hingga Agustus 2021 mendatang. Pada skema sebelumnya, selama Juni-Agustus 2021 seharusnya PPnBM sudah turun menjadi 50%, setelah Maret-Mei 2021 diberikan PPnBM 100%.

Perpanjangan ini bertujuan untuk terus mendongkrak industri otomotif Tanah Air. Sebab, selama PPnBM 100% pada Maret-Mei 2021 lalu diberlakukan, penjualan mobil domestim terus meningkat.



Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), memaparkan, sepanjang Januari-Februari 2021, total pasar retail sales domestik secara rata-rata sebesar 51 ribu unit per bulan. Sedangkan saat PPnBM diberlakukan, sepanjang Maret-Mei 2021 rata-rata retail sales meningkat menjadi 74 ribu per bulan.

"Bagi Daihatsu sendiri, rara-rata (retail sales) pada Januari-Februari 2021 sebanyak 9.000 unit per bulan. Sedangkan rata-rata Maret-Mei 2021 naik menjadi 12,3 ribu unit per bulan, atau naik 37%," papar Hendrayadi, saat konferensi pers virtual, Kamis (17/6/2021).

Sementara dari sisi wholesales, rata-rata total pasar nasional sepanjang Januari-Februari 2021 sebesar 51 ribu unit per bulan. Kemudian pada Maret-Mei 2021 naik menjadi 73 ribu unit per bulan.

Wholesales Daihatsu juga mengalami kenaikan, dari rata-rata 9,2 ribu unit per bulan pada dua bulan awal 2021, naik menjadi 13,6 ribu unit per bulan pada Maret-Mei 2021, atau naik sebesar 48,3%.



"Dibandingkan tahun lalu, kontribusi (industri otomotif nasional) hanya di Januari-Februari, kemudian Maret dan seterusnya turun. Tahun ini Januari-Februari kontribusinya rendah, tapi Maret naik," kata Hendrayadi.

Sebagai catatan, angka-angka tersebut merupakan penjualan keseluruhan, yakni penggabungan antara mobil yang mendapat PPnBM dan tidak.