Tips Membedakan Velg Mobil yang Orisinal dan Replika

Senin, 12 Juli 2021 - 23:45 WIB
loading...
Tips Membedakan Velg Mobil yang Orisinal dan Replika
HSR Wheel menawarkan velg buatan dalam negeri dengan kualitas dan jaminan tinggi. Foto/HSR Wheel.
A A A
JAKARTA - Bagi pencinta otomotif, modifikasi adalah suatu hal yang biasa dilakukan guna “mempercantik” tampilan mobil dari sisi luar maupun dalam. Salah satu komponen yang menunjang tampilan mobil dari sisi luar adalah velg. Ada beberapa pilihan velg yang beredar di pasaran yaitu velg orisinal yang biasa disebut velg ori, ada juga velg replika, dan velg TW. Tapi untuk menghemat pengeluaran, pilihan velg model replika atau TW biasanya paling banyak diburu para modifikator. Lalu apa bedanya?

Velg replika merupakan velg yang diproduksi semirip mungkin dengan velg aslinya, mulai dari model, logo, hingga nama velg itu sendiri. velg TW sendiri adalah penyebutan lain dari velg replika, artinya sama, yaitu velg yang diduplikasi. Kata TW sendiri merupakan singkatan dari Taiwan, di mana negara tersebut memang dikenal sebagai negara pembuat velg replika.



Sedangkan velg orisinal sendiri adalah velg yang dari sisi desain, nama, logo dibuat oleh brand itu sendiri. Tidak ada unsur duplikasi karena hasil desain dan produksi tim internal masing-masing. Build quality nya juga tentu lebih terjamin.

Tips Membedakan Velg Mobil yang Orisinal dan Replika


Direktur Marketing HSR Wheel, Hendra Wijaya, mengatakan, komponen yang menyangkut keamanan berkendara ada baiknya jangan diganti asal-asalan. Walaupun setelah itu mobil akan tampil keren, tetap saja percuma jika mengorbankan sisi keamanan. Bahkan hal tersebut akan membuat kerugian yang lebih besar untuk ke depannya.

“Velg itu salah satu komponen yang menunjang keamanan dan keselamatan penumpang di dalam mobil. Makanya proses pembuatan velg tidak bisa dilakukan sembarangan, semuanya harus diperhitungkan secara matang,” Ucap Hendra Wijaya.

“Ada baiknya hindari penggunaan velg replika yang berisiko. Walaupun aman di kantong, namun belum tentu aman buat diajak nyelonong. Apalagi penggunaan daily use, tetap berhati-hati,” sambung Hendra.

Fenomena velg replika memang sudah ramai diperbincangkan beberapa tahun ke belakang. Penggunanya cukup banyak, dan memang tidak ada yang melarang untuk menggunakannya. Namun keselamatan berkendara tetap harus diprioritaskan, hal ini dilakukan bukan demi keselamatan diri sendiri saja, melainkan pengguna jalan lainnya.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3126 seconds (0.1#10.140)