Genesis Kenalkan Model Transmisi Baru Terbuat dari Bola Kristal
loading...
A
A
A
KOREA SELATAN - Sistem transmisi yang ada di berbagai mobil kini semakin unik. Setelah model tuas, rotary dan tombol, kini perusahaan mobil premium Korea Selatan, Genesis menghadirkan sistem transmisi yang sangat unik yakni Bola Kristal.
Ya, alih-alih mengunakan tuas transmisi, rotary atau tombol, Genesis justru menyediakan sebuah bola kristal berkilau yang ada di bagian tengah antara pengemudi dan penumpang di baris pertama.
Genesis sendiri menamakan sistem transmisi itu sebagai Crystal Sphere Shifter. Saat mobil belum dinyalakan, Crystal Sphere Shifter itu hanya tampil dalam bentuk bola kristal bening.
Namun begitu mesin dinyalakan, bola kristal yang tadinya bening langsung berubah warna. Bahkan kristal tersebut akan bermanuver dengan menampilkan sisi lainnya yang ada tombol huruf P (Park atau Parkir). Nah untuk mengubah ke moda transmisi lainnya seperti Drive, Neutral (Netral) dan Reverse, pengemudi hanya tinggal mengeser bola kristal ke arah sesuai mode berkendara yang diinginkan.
Kehadiran transmisi yang unik ini setidaknya semakin membuat Genesis GV60 semakin unik dan mewah. Apalagi Genesis GV60 merupakan mobil listrik pertama yang dibuat oleh Genesis.
Selain menjadi mobil listrik E-GMP pertama, GV60 bakal menjadi SUV paling kecil di line-up Genesis berdasarkan nomenklatur. Meski demikian Genesis tetap mendesain mobil ini seindah mungkin dengan bahasa desain "Athletic Elegance."
Bahasa desain ini membuat tampilan Genesis GV60 lebih berkesan atletis tapi masih mempertahankan kesan elegan dan mewah ala Genesis. Mulai dari bagian depan, Genesis GV60 mendapatkan lampu desain empat strip dan Crest Grille khas Genesis yang lebih berkesan sporty.
Lalu untuk tampilan bodi secara keseluruhan, Genesis GV60 memiliki bentuk coupe yang terlihat mirip sekali dengan Kia EV6. Nah bedanya dengan Kia EV6 terdapat pada profil atap yang lebih melengkung dan menyambung dengan bagian belakang seperti mobil Sportback.
Ya, alih-alih mengunakan tuas transmisi, rotary atau tombol, Genesis justru menyediakan sebuah bola kristal berkilau yang ada di bagian tengah antara pengemudi dan penumpang di baris pertama.
Genesis sendiri menamakan sistem transmisi itu sebagai Crystal Sphere Shifter. Saat mobil belum dinyalakan, Crystal Sphere Shifter itu hanya tampil dalam bentuk bola kristal bening.
Namun begitu mesin dinyalakan, bola kristal yang tadinya bening langsung berubah warna. Bahkan kristal tersebut akan bermanuver dengan menampilkan sisi lainnya yang ada tombol huruf P (Park atau Parkir). Nah untuk mengubah ke moda transmisi lainnya seperti Drive, Neutral (Netral) dan Reverse, pengemudi hanya tinggal mengeser bola kristal ke arah sesuai mode berkendara yang diinginkan.
Kehadiran transmisi yang unik ini setidaknya semakin membuat Genesis GV60 semakin unik dan mewah. Apalagi Genesis GV60 merupakan mobil listrik pertama yang dibuat oleh Genesis.
Selain menjadi mobil listrik E-GMP pertama, GV60 bakal menjadi SUV paling kecil di line-up Genesis berdasarkan nomenklatur. Meski demikian Genesis tetap mendesain mobil ini seindah mungkin dengan bahasa desain "Athletic Elegance."
Bahasa desain ini membuat tampilan Genesis GV60 lebih berkesan atletis tapi masih mempertahankan kesan elegan dan mewah ala Genesis. Mulai dari bagian depan, Genesis GV60 mendapatkan lampu desain empat strip dan Crest Grille khas Genesis yang lebih berkesan sporty.
Lalu untuk tampilan bodi secara keseluruhan, Genesis GV60 memiliki bentuk coupe yang terlihat mirip sekali dengan Kia EV6. Nah bedanya dengan Kia EV6 terdapat pada profil atap yang lebih melengkung dan menyambung dengan bagian belakang seperti mobil Sportback.
(wsb)