Jadi Pusat Perhatian Pengunjung, Begini Ternyata Interior Lexus LF-30
loading...
A
A
A
TANGERANG - Lexus LF-30 tidak hentinya menarik perhatian pengunjung Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2021. Konsep mobil masa depan itu berhasil menjadi magnet untuk para pengunjung untuk mengabadikan momen.
Lexus LF-30 ini merupakan upaya Lexus dalam menyambut era mobil elektrifikasi. Sebuah era Baru yang membawa perubahan besar dalam gaya hidup konsumen di seluruh dunia.
Mobil ini dibalut dengan desain futuristik khas Lexus, yang menggambarkan mobil masa depan dari model Battery Electrical Vehicle (BEV) premium. Tampilan kendaraan ini jelas memberi gambaran atau visi mobil masa depan dengan memainkan seni pahatan yang artistik.
Dari sisi Interior mobil ini dibalut oleh fitur futuristik dengan balutan super mewah. Mobil konsep ini disebut dengan "Tazuna" yang terinspirasi seutas tali yang biasa digunakan Untuk mengendalikan kuda. Hal ini membuat pengendara seperti seperti mengendarai seekor kuda.
Mobil ini dapat menampung 4 orang, jika dilihat dari formasi bangku pada konsep mobil tersebut. Kursi itu bakal menyesuaikan bentuk lekuk tubuh ketika di duduki.
Selain itu, terdapat layar infotainment superbesar yang bisa diatur dengan gesture tangan. Juga tersedia kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI) yang bakal menemani pengguna LF-30 . Seperti asisten pintar yang komunikatif.
Pada bagian kokpit pengemudi didesain seolah terpisah dari penumpang di sebelahnya. Memberi ruang bagi pengemudi untuk menikmati tugasnya sebagai “pilot” dari mobil canggih ini.
Dari bentuk steering wheel, Lexus LF-30 dipenuhi oleh tombol-tombol berbagai fitur. Seperti Autonomous Driving, Four In-Wheel Electric Motors, Lexus Advanced Posture Control dan AirPorter. Teknologi dan inovasi yang terdapat di Lexus LF-30 Electrified Concept semakin memperkuat visi masa depan mobility technology.
Selain itu pada bagian dalam mobil juga tidak terlihat adanya tuas transmisi seperti mobil pada umumnya di aspal Indonesia. Hal tersebut dikarenakan, Lexus LF-30 ini bisa beroperasi sepenuhnya tanpa awak.
Selanjutnya mobil ini memiliki Mark Levinson dengan speaker headrest belakang dan pembatalan kebisingan.
Selain itu, ada grass roof with voice control and gesture-control “skygate” display window with argumented reality atau atap kaca yang bisa terbuka otomatis menggunakan sensor suara dan pintu kaca film yang bisa terbuka oleh gesture.
Pada bagian alas atau lantai mobil Lexus LF-30 ini menggunakan bahan yang terbuat dari "Yakisugi" yaitu material berbahan dasar kayu tradisional Jepang. Hal ini bukan tanpa alasan, yaitu untuk menyelaraskan kepekaan dari sentuhan tangan manusia.
Dan yang paling menarik, meski digerakan sepenuhnya oleh listrik, mobil ini menggunakan teknologi pengisian nirkabel Onboard Artificial Intelligence (Al). Memungkinkan pengisian listrik tersebut tanpa kabel alias wireless. Layaknya fitur yang terdapat pada beberapa ponsel genggam.
Rencananya, Lexus LF-30 baru mulai akan mengaspal pada 2030. Hal ini tentu sangat dinantikan oleh para pencinta otomotif, untuk melihat bagaimana rupa asli mobil itu ketika dibuat.
Lexus LF-30 ini merupakan upaya Lexus dalam menyambut era mobil elektrifikasi. Sebuah era Baru yang membawa perubahan besar dalam gaya hidup konsumen di seluruh dunia.
Mobil ini dibalut dengan desain futuristik khas Lexus, yang menggambarkan mobil masa depan dari model Battery Electrical Vehicle (BEV) premium. Tampilan kendaraan ini jelas memberi gambaran atau visi mobil masa depan dengan memainkan seni pahatan yang artistik.
Dari sisi Interior mobil ini dibalut oleh fitur futuristik dengan balutan super mewah. Mobil konsep ini disebut dengan "Tazuna" yang terinspirasi seutas tali yang biasa digunakan Untuk mengendalikan kuda. Hal ini membuat pengendara seperti seperti mengendarai seekor kuda.
Mobil ini dapat menampung 4 orang, jika dilihat dari formasi bangku pada konsep mobil tersebut. Kursi itu bakal menyesuaikan bentuk lekuk tubuh ketika di duduki.
Selain itu, terdapat layar infotainment superbesar yang bisa diatur dengan gesture tangan. Juga tersedia kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI) yang bakal menemani pengguna LF-30 . Seperti asisten pintar yang komunikatif.
Pada bagian kokpit pengemudi didesain seolah terpisah dari penumpang di sebelahnya. Memberi ruang bagi pengemudi untuk menikmati tugasnya sebagai “pilot” dari mobil canggih ini.
Dari bentuk steering wheel, Lexus LF-30 dipenuhi oleh tombol-tombol berbagai fitur. Seperti Autonomous Driving, Four In-Wheel Electric Motors, Lexus Advanced Posture Control dan AirPorter. Teknologi dan inovasi yang terdapat di Lexus LF-30 Electrified Concept semakin memperkuat visi masa depan mobility technology.
Selain itu pada bagian dalam mobil juga tidak terlihat adanya tuas transmisi seperti mobil pada umumnya di aspal Indonesia. Hal tersebut dikarenakan, Lexus LF-30 ini bisa beroperasi sepenuhnya tanpa awak.
Selanjutnya mobil ini memiliki Mark Levinson dengan speaker headrest belakang dan pembatalan kebisingan.
Selain itu, ada grass roof with voice control and gesture-control “skygate” display window with argumented reality atau atap kaca yang bisa terbuka otomatis menggunakan sensor suara dan pintu kaca film yang bisa terbuka oleh gesture.
Pada bagian alas atau lantai mobil Lexus LF-30 ini menggunakan bahan yang terbuat dari "Yakisugi" yaitu material berbahan dasar kayu tradisional Jepang. Hal ini bukan tanpa alasan, yaitu untuk menyelaraskan kepekaan dari sentuhan tangan manusia.
Dan yang paling menarik, meski digerakan sepenuhnya oleh listrik, mobil ini menggunakan teknologi pengisian nirkabel Onboard Artificial Intelligence (Al). Memungkinkan pengisian listrik tersebut tanpa kabel alias wireless. Layaknya fitur yang terdapat pada beberapa ponsel genggam.
Rencananya, Lexus LF-30 baru mulai akan mengaspal pada 2030. Hal ini tentu sangat dinantikan oleh para pencinta otomotif, untuk melihat bagaimana rupa asli mobil itu ketika dibuat.
(dan)