Ciri-Ciri V-Belt Motor Matik Mau Putus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ciri-ciri v-belt motor matik mau putus perlu diketahui bagi para perngguna skutik. V-Belt merupakan salah satu komponen penting sepeda motor sebagai pengganti rantai, yang berperan dalam penyaluran tenaga dan putaran mesin untuk menggerakan motor.
Maka dari itu perlunya pengecekan secara berkala guna terjadi ha-hak yang tidak diinginkan seperti v-belt mengalami putus yang menyebabkan motor kesayangan Anda tidak dapat melaju.
Sama seperti komponen lainnya, V-belt dapat mengalami masa kadaluarsa atau putus jika sudah rusak dan harus diganti. Sebelum putus dan membahayakan pengendara, sebaiknya segera mengganti v-belt jika terlihat sudah dalam keadaan rusak.
Lantas, seperti apa sajakah ciri-ciri v-belt motor matik yang mau putus? Ada beberapa cara paling mudah untuk mengenali ciri-ciri v-belt motor matik mau putus.
Sebaiknya, kenali ciri-ciri v-belt motor matik mau putus dan perlu penggantian sebagaimana dilansir dari laman resmi Suzuki.
Pertama, akan muncul bunyi pada bagian boks CVT yang akan terdengar pada saat akselerasi awal. Selanjutnya, akan muncul bunyi seperti decitan pada bagian CVT sesaat setelah motor akan dijalankan.
Kedua, tarikan pada motor akan terasa berat dan kasar. Secara umum, tarikan motor yang masih normal akan terasa lancar dan halus. Sedangkan jika v-belt akan putus, tarikan motor akan terasa berat seperti baru keluar dari rendaman air banjir.
Tanda ketiga adalah pada saat motor berada di kecepatan tinggi, jalan akan terasa sulit dan tidak mulus. Dalam hal ini akan muncul rasa seperti kampas kopling sudah menyentuh titik penghabisan dan RPM akan mengalami kenaikan sebentar tetapi kecepatan motor tidak mengalami penambahan.
Indikasi lain yang sering dijadikan indikator untuk mengetahui kondisi v-belt adalah dengan mendeteksi adanya getaran pada motor. Namun, getaran pada motor yang disebabkan oleh v-belt tidak bisa menjadi indikator utama karena getaran bisa hilang setelah beberapa saat.
Maka dari itu perlunya pengecekan secara berkala guna terjadi ha-hak yang tidak diinginkan seperti v-belt mengalami putus yang menyebabkan motor kesayangan Anda tidak dapat melaju.
Sama seperti komponen lainnya, V-belt dapat mengalami masa kadaluarsa atau putus jika sudah rusak dan harus diganti. Sebelum putus dan membahayakan pengendara, sebaiknya segera mengganti v-belt jika terlihat sudah dalam keadaan rusak.
Lantas, seperti apa sajakah ciri-ciri v-belt motor matik yang mau putus? Ada beberapa cara paling mudah untuk mengenali ciri-ciri v-belt motor matik mau putus.
Sebaiknya, kenali ciri-ciri v-belt motor matik mau putus dan perlu penggantian sebagaimana dilansir dari laman resmi Suzuki.
Pertama, akan muncul bunyi pada bagian boks CVT yang akan terdengar pada saat akselerasi awal. Selanjutnya, akan muncul bunyi seperti decitan pada bagian CVT sesaat setelah motor akan dijalankan.
Kedua, tarikan pada motor akan terasa berat dan kasar. Secara umum, tarikan motor yang masih normal akan terasa lancar dan halus. Sedangkan jika v-belt akan putus, tarikan motor akan terasa berat seperti baru keluar dari rendaman air banjir.
Tanda ketiga adalah pada saat motor berada di kecepatan tinggi, jalan akan terasa sulit dan tidak mulus. Dalam hal ini akan muncul rasa seperti kampas kopling sudah menyentuh titik penghabisan dan RPM akan mengalami kenaikan sebentar tetapi kecepatan motor tidak mengalami penambahan.
Indikasi lain yang sering dijadikan indikator untuk mengetahui kondisi v-belt adalah dengan mendeteksi adanya getaran pada motor. Namun, getaran pada motor yang disebabkan oleh v-belt tidak bisa menjadi indikator utama karena getaran bisa hilang setelah beberapa saat.