Jangan Sampai Gundul, Ini Pentingnya Permukaan Ban Kendaraan Dibuat Kasar

JAKARTA - Jangan biarkan ban kendaraan Anda gundul karena terkikis habis. Pasalnya ada banyak hal penting mengapa permukaan ban kendaraan dibuat kasar.

Saat ini banyak pemilik kendaraan memang kerap menganggap enteng permukaan ban kendaraan yang mulai menipis. Padahal ban kendaraan memang harus memiliki permukaan yang kasar.

Jadi permukaan dan tekstur yang kasar justru memang sangat penting buat ban kendaraan. Sebenarnya ada sejumlah penyebab mengapa ban dirancang dengan tekstur kasar.



Nah, daripada kebingungan ini jawaban mengapa permukaan ban kendaraan dibuat kasar, yuk cermati:

1. Menambah Estetika

Tidak bisa dipungkiri, permukaan ban kendaraan yang kasar memang menambah estetika. Bahkan bisa jadi identitas dari merek ban.

Bahkan satu merek ban kendaraan bisa memiliki berbagai macam desain alur. Di sana letak estetikanya sehingga membuat orang mau memilih produk ban tersebut. Selain alur pada ban, desain serta ukuran ban juga dapat meningkatkan estetika kendaraan.

2. Mengalirkan Air

Tujuan ban diberi alur adalah mengalirkan air. Ketika Anda melewati jalanan basah saat hujan atau digenangi air, maka alur di permukaan ban membantu proses mobil melaju. Air yang jika dalam jumlah banyak dapat menahan laju mobil, tidak lagi mengganggu karena dapat dialirkan melalui alur permukaan ban.

Daya cengkram ban terhadap permukaan jalan juga tetap besar. Hal ini membuat Anda dapat berkendara dengan lebih mudah dan cepat.

3. Memberikan Gaya Gesek Lebih Maksimal

Tujuan utama ban mobil diberikan alur sebenarnya sama dengan poin pertama, yakni memberikan gaya gesek lebih besar. Jadi tekstur kasar dan pemberian alur saling berkombinasi untuk memberikan gaya gesek bagi mobil agar dapat melaju dengan lebih mudah melewati berbagai jenis jalan. Ban juga tidak akan mudah tergelincir walau terus bersinggungan dengan permukaan jalan. Namun tidak hanya itu saja.



Untuk catatan, sebenarnya ada juga tipe ban tanpa alur. Namun ban tipe itu biasanya digunakan dalam cabang olahraga motorsport, seperti F1. Ban tanpa pemberian alur membuat seluruh permukaan dapat menyentuh aspal jalan secara maksimal. Cengkramannya pun menjadi lebih kuat dibandingkan ban dengan alur untuk mobil biasa.

Tapi ban-ban itu hanya digunakan untuk kebutuhan khusus. Bahkan penggunaannya harus dilakukan di sirkuit atau tempat tertutup. Jadi tidak boleh digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat umum.