Hai Pelajar, Yuk Ikutan Doodle Art Science Contest dan Photography Contest
loading...
A
A
A
Para pemenang akan mendapatkan hadiah uang tunai dan piagam penghargaan untuk 6 juara terbaik dan 20 pemenang favorit dari masing-masing kegiatan. Seluruh peserta mendapat sertifikat digital yang akan dikirimkan ke email peserta.
"Saya mengapresiasi Riau Science Center yang termuda di antara SCD lainya, tapi tergerak untuk menggelar acara ini. Ini terobosan untuk mengenalkan keberadaan lembaga, sekaligus mengedukasi masyarakat, terutama anak-anak," kata Syachrial.
Dalam konferensi pers melalui Zoom, Kasubdit Penelitian dan Pengembangan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappedalitbang Provinsi Riau, Syartiwidya, mengatakan, pemda telah melakukan upaya sosialisasi untuk menarik minat siswa agar mengikuti kedua kompetisi tersebut. Sosialisasi dilakukan melalui dinas pendidikan kabupaten/Kota, menghubungi guru-guru, maupun melalui media sosial yang dimiliki pemda.
Dia menyebutkan, Riau Science Center memang baru dioperasikan secara umum pada Desember 2019. Namun keberadaannya langsung direspons baik oleh masyarakat sekitar.
"Tiap hari Riau Science Center sudah dikunjungi oleh 100-150 orang setiap harinya. Namun terpaksa kami tutup sejak Maret lalu," katanya.
Melalui Doodle Art Science Contest dan Photography Contest, pihaknya berharap, masyarakat tetap menyadari keberadaan Riau Science Center. "Kami undang para pelajar untuk mengikuti kegiatan ini," ajaknya.
Penyelenggaraan Kegiatan Photography Contest dan Doodle Art Science Contest ini didukung oleh PP-IPTEK, Kemenristek/BRIN selaku Pembina Science Center di Indonesia. PP-IPTEK sebagai science center pertama di Indonesia, selain berperan dalam menginisiasi dan mendirikan Science Center Daerah juga melakukan pembinaan dan pendampingan pada pengembangan 27 Science Center di Indonesia yang sudah berdiri. Salah satunya dengan melakukan pendampingan pada SCD dalam melakukan berbagai program sains bagi masyarakat sekitar.
Kegiatan Doodle Art Science Contest dan Photography Contest juga akan diselenggarakan di tujuh provinsi lainnya bekerja sama dengan SCD di provinsi Jawa Tengah Science Center, Jatim Park 1 Science Center Malang –Jawa Timur, Mamuli Science Center Kupang -NTT, Pusat Bahasa dan Iptek Pontianak -Kalimantan Barat, Lampung Science Center, Science Center Sumatera Barat, dan Science Center Makassar –Sulawesi Selatan.
"Dengan pelaksanaan Doodle Art Science dan Photography Contest di provinsi Riau ini diharapkan ketertarikan masyarakat di Provinsi Riau terhadap sains akan lebih meningkat melalui seni doodle dan fotografi, serta memupuk kebersamaan keluarga di tengah pandemi Covid-19," pungkas Syachrial.
"Saya mengapresiasi Riau Science Center yang termuda di antara SCD lainya, tapi tergerak untuk menggelar acara ini. Ini terobosan untuk mengenalkan keberadaan lembaga, sekaligus mengedukasi masyarakat, terutama anak-anak," kata Syachrial.
Dalam konferensi pers melalui Zoom, Kasubdit Penelitian dan Pengembangan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappedalitbang Provinsi Riau, Syartiwidya, mengatakan, pemda telah melakukan upaya sosialisasi untuk menarik minat siswa agar mengikuti kedua kompetisi tersebut. Sosialisasi dilakukan melalui dinas pendidikan kabupaten/Kota, menghubungi guru-guru, maupun melalui media sosial yang dimiliki pemda.
Dia menyebutkan, Riau Science Center memang baru dioperasikan secara umum pada Desember 2019. Namun keberadaannya langsung direspons baik oleh masyarakat sekitar.
"Tiap hari Riau Science Center sudah dikunjungi oleh 100-150 orang setiap harinya. Namun terpaksa kami tutup sejak Maret lalu," katanya.
Melalui Doodle Art Science Contest dan Photography Contest, pihaknya berharap, masyarakat tetap menyadari keberadaan Riau Science Center. "Kami undang para pelajar untuk mengikuti kegiatan ini," ajaknya.
Penyelenggaraan Kegiatan Photography Contest dan Doodle Art Science Contest ini didukung oleh PP-IPTEK, Kemenristek/BRIN selaku Pembina Science Center di Indonesia. PP-IPTEK sebagai science center pertama di Indonesia, selain berperan dalam menginisiasi dan mendirikan Science Center Daerah juga melakukan pembinaan dan pendampingan pada pengembangan 27 Science Center di Indonesia yang sudah berdiri. Salah satunya dengan melakukan pendampingan pada SCD dalam melakukan berbagai program sains bagi masyarakat sekitar.
Kegiatan Doodle Art Science Contest dan Photography Contest juga akan diselenggarakan di tujuh provinsi lainnya bekerja sama dengan SCD di provinsi Jawa Tengah Science Center, Jatim Park 1 Science Center Malang –Jawa Timur, Mamuli Science Center Kupang -NTT, Pusat Bahasa dan Iptek Pontianak -Kalimantan Barat, Lampung Science Center, Science Center Sumatera Barat, dan Science Center Makassar –Sulawesi Selatan.
"Dengan pelaksanaan Doodle Art Science dan Photography Contest di provinsi Riau ini diharapkan ketertarikan masyarakat di Provinsi Riau terhadap sains akan lebih meningkat melalui seni doodle dan fotografi, serta memupuk kebersamaan keluarga di tengah pandemi Covid-19," pungkas Syachrial.
(iqb)