6 Tanda Transmisi Mobil Matik Anda Rusak, Jangan Diabaikan!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Transmisi matik yang bermasalah punya beberapa ciri tertentu. Jangan sampai diabaikan. Sebab, jika komponen transmisi mobil rusak butuh biaya cukup besar.
“ Transmisi mobil matik yang rusak terjadi saat peda gas diinjak kurang responsif. Ketika dimasukkan ke R atau D ada suara nyetak atau jeduk. Saat berakselerasi juga bisa tiba-tiba kehilangan tenaga, dan yang terburuk mobil tak bisa maju atau mundur,” kata Ponty, Kepala Mekanik Shop & Drive Citra 2.
Nah, untuk mengetahui tanda-tanda transmisi mobil matik bermasalah, kenali gejala awal berikut ini:
1. BBM Jadi Boros
Ketika torsi mesin tidak tersalurkan dengan maksimal ke roda, maka butuh putaran mesin lebih tinggi. Alhasil konsumsi bensin menjadi boros. Jika dibiarkan, maka kerusakan bisa lebih parah dan merambat ke area lain.
“Kalau sudah ada tanda-tanda kerusakan pada transmisi mobil metik maka segera dibawa ke bengkel untuk perbaikan agar tidak merembet kerusakannya ke part yang lain,” ujar Ponty.
2. Pindah Tuas Transmisi Berbunyi Krek
Waspada ketika suara aneh muncul ketika perpindahan transmisi dari N ke D, atau dari P ke R. Suara yang dihasilkan biasanya seperti “krek” atau “trek”, atau bisa jadi suara aneh lainnya yang biasanya juga tidak terdengar.
Jika mengalami hal tersebut, sangat besar kemungkinan transmisi mobil matik bermasalah dan harus segera dilakukan pemeriksaan.
3. Tarikan Berat
Ketika pedal gas diinjak, mobil dengan transmisi matik yang bermasalah akan menghentak atau mobil tidak mau langsung jalan. Kerusakan bisa disebabkan dua hal, yakni pada solenoid pressure atau speed sensor.
Pada mobil transmisi matik dengan jenis konvensional, umumnya penyebab kerusakan karena oli mesin yang bocor atau sudah lama tidak diganti dan kotor. Sehingga tekanan tidak mampu mengangkat perpindahan gigi pada putaran mesin tertentu.
4. Bergetar
Mobil terasa bergetar dapat disebabkan oleh beberapa penyebab. Namun untuk mobil dengan transmisi metik, maka perlu dicek kondisi transmisinya secara mendalam. Bisa jadi kampas kopling mulai aus sehingga membuat permukaannya tidak merata.
5. Perpindahan Transmisi Berat
Apabila transmisi mobil matik sudah mulai berat ketika dilakukan perpindahan, maka harus segera memeriksanya ke bengkel. Pasalnya, itu bisa menyebabkan transmisi terkunci sehingga mobil tidak bisa bergerak.
6. Hentakan Keras
Transmisi mobil matik biasanya sangat halus. Tapi jika terasa seperti hentakan keras saat pindah transmisi, maka pengemudi patut curiga. Bisa jadi itu merupakan tanda kerusakan awal pada sistem elektronikataumekanis.
“ Transmisi mobil matik yang rusak terjadi saat peda gas diinjak kurang responsif. Ketika dimasukkan ke R atau D ada suara nyetak atau jeduk. Saat berakselerasi juga bisa tiba-tiba kehilangan tenaga, dan yang terburuk mobil tak bisa maju atau mundur,” kata Ponty, Kepala Mekanik Shop & Drive Citra 2.
Nah, untuk mengetahui tanda-tanda transmisi mobil matik bermasalah, kenali gejala awal berikut ini:
1. BBM Jadi Boros
Ketika torsi mesin tidak tersalurkan dengan maksimal ke roda, maka butuh putaran mesin lebih tinggi. Alhasil konsumsi bensin menjadi boros. Jika dibiarkan, maka kerusakan bisa lebih parah dan merambat ke area lain.
“Kalau sudah ada tanda-tanda kerusakan pada transmisi mobil metik maka segera dibawa ke bengkel untuk perbaikan agar tidak merembet kerusakannya ke part yang lain,” ujar Ponty.
2. Pindah Tuas Transmisi Berbunyi Krek
Waspada ketika suara aneh muncul ketika perpindahan transmisi dari N ke D, atau dari P ke R. Suara yang dihasilkan biasanya seperti “krek” atau “trek”, atau bisa jadi suara aneh lainnya yang biasanya juga tidak terdengar.
Jika mengalami hal tersebut, sangat besar kemungkinan transmisi mobil matik bermasalah dan harus segera dilakukan pemeriksaan.
3. Tarikan Berat
Ketika pedal gas diinjak, mobil dengan transmisi matik yang bermasalah akan menghentak atau mobil tidak mau langsung jalan. Kerusakan bisa disebabkan dua hal, yakni pada solenoid pressure atau speed sensor.
Pada mobil transmisi matik dengan jenis konvensional, umumnya penyebab kerusakan karena oli mesin yang bocor atau sudah lama tidak diganti dan kotor. Sehingga tekanan tidak mampu mengangkat perpindahan gigi pada putaran mesin tertentu.
4. Bergetar
Mobil terasa bergetar dapat disebabkan oleh beberapa penyebab. Namun untuk mobil dengan transmisi metik, maka perlu dicek kondisi transmisinya secara mendalam. Bisa jadi kampas kopling mulai aus sehingga membuat permukaannya tidak merata.
5. Perpindahan Transmisi Berat
Apabila transmisi mobil matik sudah mulai berat ketika dilakukan perpindahan, maka harus segera memeriksanya ke bengkel. Pasalnya, itu bisa menyebabkan transmisi terkunci sehingga mobil tidak bisa bergerak.
6. Hentakan Keras
Transmisi mobil matik biasanya sangat halus. Tapi jika terasa seperti hentakan keras saat pindah transmisi, maka pengemudi patut curiga. Bisa jadi itu merupakan tanda kerusakan awal pada sistem elektronikataumekanis.
(dan)