Cyclotron, Motor Otonom Pertama di Dunia
A
A
A
KANADA - Sudah waktunya untuk membayangkan sebuah desain dalam mengembangkan generasi baru kendaraan roda dua untuk perkotaan. Sesuatu yang akan meminimalkan jejak kaki manusia, yang dapat beroperasi sepanjang tahun dalam segala cuaca, dan berjalan menggunakan tenaga listrik.
Itulah pemikiran engineer asal Kanada, Charles Bombardier, dan seorang desainer industri Ashish Thulkar, di balik pembuatan sebuah motor konsep Cyclotron. Desain motor ini terinspirasi oleh Cycle Tron Light and Lit Motors 'C1 self-balancing.
Desainya tertutup dan bisa memuat dua penumpang yang duduk berhadapan satu sama lain. Penumpang bisa bersantai, chatting atau lainnya. Seperti dilansir dari Wired (29/8/2016), motor ini menggunakan Sebuah sistem gyroscopic yang akan membuat C1 tetap stabil saat berjalan. Bahkan ketika sepenuhnya berhenti tidak perlu meletakkan kaki Anda agar tidak jatuh.
Motor yang disuplai tenaga listrik akan mengirimkan daya ke kedua roda untuk meningkatkan traksi dalam kondisi musim dingin, atau hanya satu bagian roda untuk menghemat daya.
Pengisian baterai bisa dilakukan dengan transfer daya nirkabel. Interior Cyclotron akan memiliki dua kursi disesuaikan. Juga dilengkapi dengan pengatur suhu ruang serta sistem audio yang nyaman. Kedua pintu menyerupai kupu-kupu akan mampu membuka dan menurunkan penumpang dikedua sisi. Serta motor ini bisa melakukan perjalanan di kedua arah.
Ini otonom, jadi tidak perlu mengarahkan-hanya mengatakan ke mana harus pergi. Atau, biarkan mengakses agenda Anda dan mencari tahu untuk dirinya sendiri.
Cyclotron kendaraan masa depan ini akan berkontribusi mengurangi kemacetan jalan dan energi yang dibutuhkan relatif sedikit karena ukurannya yang lebih kecil.
Itulah pemikiran engineer asal Kanada, Charles Bombardier, dan seorang desainer industri Ashish Thulkar, di balik pembuatan sebuah motor konsep Cyclotron. Desain motor ini terinspirasi oleh Cycle Tron Light and Lit Motors 'C1 self-balancing.
Desainya tertutup dan bisa memuat dua penumpang yang duduk berhadapan satu sama lain. Penumpang bisa bersantai, chatting atau lainnya. Seperti dilansir dari Wired (29/8/2016), motor ini menggunakan Sebuah sistem gyroscopic yang akan membuat C1 tetap stabil saat berjalan. Bahkan ketika sepenuhnya berhenti tidak perlu meletakkan kaki Anda agar tidak jatuh.
Motor yang disuplai tenaga listrik akan mengirimkan daya ke kedua roda untuk meningkatkan traksi dalam kondisi musim dingin, atau hanya satu bagian roda untuk menghemat daya.
Pengisian baterai bisa dilakukan dengan transfer daya nirkabel. Interior Cyclotron akan memiliki dua kursi disesuaikan. Juga dilengkapi dengan pengatur suhu ruang serta sistem audio yang nyaman. Kedua pintu menyerupai kupu-kupu akan mampu membuka dan menurunkan penumpang dikedua sisi. Serta motor ini bisa melakukan perjalanan di kedua arah.
Ini otonom, jadi tidak perlu mengarahkan-hanya mengatakan ke mana harus pergi. Atau, biarkan mengakses agenda Anda dan mencari tahu untuk dirinya sendiri.
Cyclotron kendaraan masa depan ini akan berkontribusi mengurangi kemacetan jalan dan energi yang dibutuhkan relatif sedikit karena ukurannya yang lebih kecil.
(dol)