Honda Terus Berikan Pelatihan Safety Riding pada Pemilik Motor
A
A
A
YOGYAKARTA - Meskipun PT Astra Yogyakarta baru berencana menambah jaringan servis tahun depan namun, kegiatan pelatihan keselamatan di jalan kepada pemilik motor tetap dilakukan. Pelatihan ini sebagai bagian dari layanan purna jual dan juga kampanye keselamatan berlalu lintas di tanah air. Seperti belum lama ini Honda memberi pelatihan kepada 20 anggota komunitas motor Itasha Jogja Region.
Dalam pelatihan yang diikuti lebih dari 20 anggota Itasha region Jogja materi dibagi menjadi dua sesi yaitu sesi teori dan praktek. Dalam sesi teori peserta diajak untuk mengenal sikap, perilaku, persiapan berkendara, resiko di jalan raya, kondisi dan titik-titik rawan dalam lalu lintas, dan teori ketrampilan berkendara. Sedangkan untuk sesi praktek dibagi menjadi empat materi yang meliputi braking, narrow plank, bumpy roads, dan slalom course.
Dalam materi braking peserta diajak untuk menguasai ketrampilan penggunaan rem saat mengendarai sepeda motor. Teknik pengereman yang baik akan menghasilkan jarak pengereman yang pendek dan pengendalian yang stabil. Untuk melatih keseimbangan peserta mendapatkan materi narrow plank dimana peserta diajak untuk meniti papan keseimbangan.
Sedangkan untuk melatih ketrampilan peserta dalam menghadapi kondisi jalan yang rusak / tidak rata, peserta diajak untuk melewati bumpy roads sebagai simulasinya. Materi terakhir adalah slalom course. Dalam materi ini peserta diajak untuk mengasah ketrampilannya dalam mengendalikan sepeda motor melewati bermacam jenis tikungan, baik tikungan dengan sudut sempit yang harus dilalui dengan perlahan ataupun tikungan dengan sudut yang lebar dan dapat dilibas dengan cepat.
“Pelatihan safety riding yang kali ini melibatkan teman-teman dari Itasha region Jogja merupakan salah satu upaya Kami untuk memperluas kesadaran perilaku aman berkendara di jalan raya. Harapannya kesadaran akan tanggung jawab menjaga keselamatan berkendara di jalan semakin merata, tak hanya dimiliki oleh pengendara motor Honda namun juga pengendara motor pada umumnya,” pungkas Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta Muhammad Ali Iqbal.
Dalam pelatihan yang diikuti lebih dari 20 anggota Itasha region Jogja materi dibagi menjadi dua sesi yaitu sesi teori dan praktek. Dalam sesi teori peserta diajak untuk mengenal sikap, perilaku, persiapan berkendara, resiko di jalan raya, kondisi dan titik-titik rawan dalam lalu lintas, dan teori ketrampilan berkendara. Sedangkan untuk sesi praktek dibagi menjadi empat materi yang meliputi braking, narrow plank, bumpy roads, dan slalom course.
Dalam materi braking peserta diajak untuk menguasai ketrampilan penggunaan rem saat mengendarai sepeda motor. Teknik pengereman yang baik akan menghasilkan jarak pengereman yang pendek dan pengendalian yang stabil. Untuk melatih keseimbangan peserta mendapatkan materi narrow plank dimana peserta diajak untuk meniti papan keseimbangan.
Sedangkan untuk melatih ketrampilan peserta dalam menghadapi kondisi jalan yang rusak / tidak rata, peserta diajak untuk melewati bumpy roads sebagai simulasinya. Materi terakhir adalah slalom course. Dalam materi ini peserta diajak untuk mengasah ketrampilannya dalam mengendalikan sepeda motor melewati bermacam jenis tikungan, baik tikungan dengan sudut sempit yang harus dilalui dengan perlahan ataupun tikungan dengan sudut yang lebar dan dapat dilibas dengan cepat.
“Pelatihan safety riding yang kali ini melibatkan teman-teman dari Itasha region Jogja merupakan salah satu upaya Kami untuk memperluas kesadaran perilaku aman berkendara di jalan raya. Harapannya kesadaran akan tanggung jawab menjaga keselamatan berkendara di jalan semakin merata, tak hanya dimiliki oleh pengendara motor Honda namun juga pengendara motor pada umumnya,” pungkas Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta Muhammad Ali Iqbal.
(dol)