BMW Kurangi Produksi Mobil Bertransmisi Manual

MUENCHEN - Mobil dengan transmisi otomatis kini menjadi pilihan utama konsumen di sejumlah negara. Mesin dengan sistem otomatis ini dinilai lebih praktis dibanding jenis transmisi manual.

Permintaan transmisi otomatis yang terus meningkat membuat BMW mulai mengubah strateginya. Pabrikan asal Jerman tersebut mengaku mulai mengurangi jumlah produksi mobil bertransmisi manual.

Head of Sales and Marketing BMW, Ian Robertson mengungkapkan, saat ini semua model BMW sudah dilengkapi dengan transmisi otomatis.

"Tiongkok (China) tidak pernah ada transmisi manual, mereka inginkan otomatis. Di Amerika Serikat (AS) dominan transmisi otomatis, dan Eropa permintaan transmisi otomatis semakin banyak," ujar Robertson, seperti dikutip dari Caranddriver, Minggu (19/3/2017).

Meski begitu, BMW mengaku tidak akan menghentikan produksi mobil bertransmisi manual pada model Mini atau 1-series. Sedangkan di model 3-series atau 4-series masih akan dilihat, apakah tetap mempertahankan transmisi manual atau menghilangkannya.

Sementara itu, untuk M-Series dipastikan akan terus menawarkan model dengan transmisi manual. Pasalnya, pecinta BMW pada model ini masih menginginkan mobil degan transmisi manual.