Fitur Voice Command Berbahasa Indonesia di Almaz Jadi Jawaban Baru
A
A
A
JAKARTA - Di masa yang sarat akan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, inovasi dan teknologi yang terus dikembangkan demi kemudahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Salah satunya SYNC atau Voice Command aplikasi ini menawarkan kemudahan pengendara saat melakukan panggilan telepon yakni.
Fitur yang mensinkronisasikan telepon genggam pengendara dengan sistem audio mobilnya ini diperkirakan bakal makin populer. Pada tahun 2014 produsen automotif asal Amerika Serikat Ford bawa teknologi SYNC ke Indonesia lewat Ford New Focus, dibawa yang berada di mobil Ford menggunakan sistem yang dikembangkan oleh Microsoft.
Sistem ini sangat canggih, begitu telepon genggam pengendara sudah terkoneksi, maka saat pengendara tengah berbicara di telepon sebelum masuk ke mobil, pengendara bisa mengalihkan pembicaraan itu ke sistem audio mobil, begitu mobil dibuka dan dinyalakan.
Namun sayangnya teknologi milik Ford ini kurang begitu diminati di Indonesia, karena menggunakan bahasa Inggris.
Lalu bagaimana teknologi SYNC atau Voice Command yang nyaman dan mudah masyarakat Indonesia jawabanya ada di Wuling Almaz.
Wuling Motors Indonesia baru saja memperkenalkan varian gres Wuling Almaz pada (11/7/2019) lalu. Mobil dengan konfigurasi kabin 7-seater serta fitur adaptasi teknologi yang disebut sebagai Wuling Indonesian Command (Wind).
Wind adalah fitur perintah suara pertama yang lancar Bahasa Indonesianya. Artinya, Anda tidak perlu Bahasa Inggris untuk memerintah. Kedua, perintah suara ini tidak hanya mencakup fitur multimedia, tapi bisa juga disuruh membuka jendela atau sun roof, bahkan mengatur seberapa besar embusan AC. Ini terobosan hebat yang dilakukan pabrikan Wuling.
"Saat ini, Wuling hanya mengembangkan versi bahasa Indonesia. Fitur tadi akan sangat berguna untuk konsumen Indonesia," papar Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors dalam acara seremonial Wuling varian baru itu di Ancol, Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Ia memaparkan bahwa perintah suara interaktif Wind memungkinkan pengguna mengaktifkan, mematikan, serta mengoperasikan berbagai fitur dalam kabin tunggangan kategori Sport Utility Vehicle (SUV) ini. Antara lain air conditioner atau AC, membuka-tutup kaca jendela serta kaca sunroof, mengakses hiburan seperti musik atau radio, menjawab panggilan telpon, dan seterusnya.
Cara aktivasinya bisa dilakukan lewat tiga cara, dengan mengucapkan "Hello Wuling" saat berada di dalam kabin, tekan tombol di head unit, atau tombol pada kemudi. Perintah suara ini akan dideteksi microphone yang berlokasi dekat kaca depan dan spion dalam, serta tombol operasional sunroof.
Bermodal microphone yang tertanam di plafon dan algoritma perangkat lunak yang kompleks, fitur ini ditujukan untuk dioperasikan oleh pengemudi. Tapi penumpang depan pun bisa. Hal ini dikonfirmasi oleh Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia. “Fitur ini sebetulnya untuk membantu pengemudi. Tapi penumpang juga bisa menggunakannya, terutama yang di depan.”
Lantas apa saja yang bisa diaktifkan melalui Wind? Secara garis besar fitur ini bisa mengendalikan lima hal, telepon (harus terkoneksi Bluetooth), vehicle control seperti AC, jendela atau sun roof. Lalu untuk mengaktifkan sistem hiburan seperti mencari frekuensi radio, mengatur volume audio dan menyalakan musik.
Wind juga bisa mengaktifkan aplikasi (tampilkan tekanan ban dan sebagainya) serta interaksi. Yang terakhir, salah satunya saat Anda bertanya tanggal berapa sekarang, Wind bisa menjawabnya.
Daftar perintahnya cukup panjang dan fleksibel. Dalam arti, Wind mampu mendeteksi kata yang diucapkan secara akurat, meski logat dalam Bahasa Indonesia beragam. Contoh, “Halo Wuling, hubungi ,” untuk menelepon, hingga “Halo Wuling, saya kepanasan,” kemudian menurunkan suhu AC satu derajat. Apa yang terjadi kalau datang perintah suara berbarengan dari penumpang dan pengemudi? Wind mengungkapkan kebingungannya..
Mengingat produk ini akan muncul dalam GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019, maka harga resmi Wuling Almaz kapasitas 7-seater masih disimpan rapi sampai penyelenggaraan dimulai, yaitu 18 Juli 2019.
Fitur yang mensinkronisasikan telepon genggam pengendara dengan sistem audio mobilnya ini diperkirakan bakal makin populer. Pada tahun 2014 produsen automotif asal Amerika Serikat Ford bawa teknologi SYNC ke Indonesia lewat Ford New Focus, dibawa yang berada di mobil Ford menggunakan sistem yang dikembangkan oleh Microsoft.
Sistem ini sangat canggih, begitu telepon genggam pengendara sudah terkoneksi, maka saat pengendara tengah berbicara di telepon sebelum masuk ke mobil, pengendara bisa mengalihkan pembicaraan itu ke sistem audio mobil, begitu mobil dibuka dan dinyalakan.
Namun sayangnya teknologi milik Ford ini kurang begitu diminati di Indonesia, karena menggunakan bahasa Inggris.
Lalu bagaimana teknologi SYNC atau Voice Command yang nyaman dan mudah masyarakat Indonesia jawabanya ada di Wuling Almaz.
Wuling Motors Indonesia baru saja memperkenalkan varian gres Wuling Almaz pada (11/7/2019) lalu. Mobil dengan konfigurasi kabin 7-seater serta fitur adaptasi teknologi yang disebut sebagai Wuling Indonesian Command (Wind).
Wind adalah fitur perintah suara pertama yang lancar Bahasa Indonesianya. Artinya, Anda tidak perlu Bahasa Inggris untuk memerintah. Kedua, perintah suara ini tidak hanya mencakup fitur multimedia, tapi bisa juga disuruh membuka jendela atau sun roof, bahkan mengatur seberapa besar embusan AC. Ini terobosan hebat yang dilakukan pabrikan Wuling.
"Saat ini, Wuling hanya mengembangkan versi bahasa Indonesia. Fitur tadi akan sangat berguna untuk konsumen Indonesia," papar Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors dalam acara seremonial Wuling varian baru itu di Ancol, Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Ia memaparkan bahwa perintah suara interaktif Wind memungkinkan pengguna mengaktifkan, mematikan, serta mengoperasikan berbagai fitur dalam kabin tunggangan kategori Sport Utility Vehicle (SUV) ini. Antara lain air conditioner atau AC, membuka-tutup kaca jendela serta kaca sunroof, mengakses hiburan seperti musik atau radio, menjawab panggilan telpon, dan seterusnya.
Cara aktivasinya bisa dilakukan lewat tiga cara, dengan mengucapkan "Hello Wuling" saat berada di dalam kabin, tekan tombol di head unit, atau tombol pada kemudi. Perintah suara ini akan dideteksi microphone yang berlokasi dekat kaca depan dan spion dalam, serta tombol operasional sunroof.
Bermodal microphone yang tertanam di plafon dan algoritma perangkat lunak yang kompleks, fitur ini ditujukan untuk dioperasikan oleh pengemudi. Tapi penumpang depan pun bisa. Hal ini dikonfirmasi oleh Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia. “Fitur ini sebetulnya untuk membantu pengemudi. Tapi penumpang juga bisa menggunakannya, terutama yang di depan.”
Lantas apa saja yang bisa diaktifkan melalui Wind? Secara garis besar fitur ini bisa mengendalikan lima hal, telepon (harus terkoneksi Bluetooth), vehicle control seperti AC, jendela atau sun roof. Lalu untuk mengaktifkan sistem hiburan seperti mencari frekuensi radio, mengatur volume audio dan menyalakan musik.
Wind juga bisa mengaktifkan aplikasi (tampilkan tekanan ban dan sebagainya) serta interaksi. Yang terakhir, salah satunya saat Anda bertanya tanggal berapa sekarang, Wind bisa menjawabnya.
Daftar perintahnya cukup panjang dan fleksibel. Dalam arti, Wind mampu mendeteksi kata yang diucapkan secara akurat, meski logat dalam Bahasa Indonesia beragam. Contoh, “Halo Wuling, hubungi ,” untuk menelepon, hingga “Halo Wuling, saya kepanasan,” kemudian menurunkan suhu AC satu derajat. Apa yang terjadi kalau datang perintah suara berbarengan dari penumpang dan pengemudi? Wind mengungkapkan kebingungannya..
Mengingat produk ini akan muncul dalam GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019, maka harga resmi Wuling Almaz kapasitas 7-seater masih disimpan rapi sampai penyelenggaraan dimulai, yaitu 18 Juli 2019.
(wbs)