Daihatsu Lirik Pasar Milenial untuk Akali Lesunya Pasar Mobil
A
A
A
JAKARTA - Melalui program Urban Fest 2019, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencoba menyasar pasar milenial. Selama ini, Daihatsu sendiri populer sebagai kendaraan bagi keluarga muda.
Perusahaan kemudian berupaya memperlebar pasar dengan mendeklarasikan diri sebagai kendaraan bagi konsumen yang berjiwa muda. "Suatu keniscayaan kaum milenial memang harus kita dekati. Ini salah satu caranya," kata Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relation Division Head, PT Astra International Daihatsu Sales Operation, di Kota Kasablanka Jakarta akhir pekan kemarin.
Selain itu, Daihatsu juga memberikan sejumlah promo bagi calon pembelinya selama Desember. Hendra tidak menjelaskan lebih banyak terkait promo tersebut, tapi dia menegaskan, perusahaannya telah menyiapkan paket DP (uang muka) dan angsuran yang lebih menarik. Bahkan mereka menyediakan paket tenor lebih lama hingga tujuh tahun.
"Sebanyak 75% penjualan Daihatsu pakai pola kredit. Makanya kami tawarkan promosi untuk pola itu (kredit)," sebutnya.
Di sisi lain, sambung dia, pasar automotif nasional tahun ini mengalami penurunan hingga 10%. Penurunan ini dirasakan oleh semua segmen mobil yang ada.
Tahun ini Gaikindo menargetkan penjualan mobil di Indonesia sebanyak 1 juta unit. Sejak Januari-November 2019, Daihatsu telah meraup 17% dari total angka tersebut atau sesuai dengan target perusahaan.
"Tahun 2020 target Gaikindo 1.050.000. Target market share kami masih sama 17%. Tidak naik karena persaingan juga semakin ketat," imbuh Hendra.
Dia menambahkan, total penjualan kendaraan LCGC juga mengalami penurunan. Namun untuk Daihatsu, produk LCGC hatchback-nya justru mengalami kenaikan 5%. Sedangkan untuk LCGC MVP mengalami penurunan 6%. "Dari volumenya MVP 88.659 unit, hatchback 90.907 kendaraan. Jadi secara total turun," keluhnya.
Perusahaan kemudian berupaya memperlebar pasar dengan mendeklarasikan diri sebagai kendaraan bagi konsumen yang berjiwa muda. "Suatu keniscayaan kaum milenial memang harus kita dekati. Ini salah satu caranya," kata Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relation Division Head, PT Astra International Daihatsu Sales Operation, di Kota Kasablanka Jakarta akhir pekan kemarin.
Selain itu, Daihatsu juga memberikan sejumlah promo bagi calon pembelinya selama Desember. Hendra tidak menjelaskan lebih banyak terkait promo tersebut, tapi dia menegaskan, perusahaannya telah menyiapkan paket DP (uang muka) dan angsuran yang lebih menarik. Bahkan mereka menyediakan paket tenor lebih lama hingga tujuh tahun.
"Sebanyak 75% penjualan Daihatsu pakai pola kredit. Makanya kami tawarkan promosi untuk pola itu (kredit)," sebutnya.
Di sisi lain, sambung dia, pasar automotif nasional tahun ini mengalami penurunan hingga 10%. Penurunan ini dirasakan oleh semua segmen mobil yang ada.
Tahun ini Gaikindo menargetkan penjualan mobil di Indonesia sebanyak 1 juta unit. Sejak Januari-November 2019, Daihatsu telah meraup 17% dari total angka tersebut atau sesuai dengan target perusahaan.
"Tahun 2020 target Gaikindo 1.050.000. Target market share kami masih sama 17%. Tidak naik karena persaingan juga semakin ketat," imbuh Hendra.
Dia menambahkan, total penjualan kendaraan LCGC juga mengalami penurunan. Namun untuk Daihatsu, produk LCGC hatchback-nya justru mengalami kenaikan 5%. Sedangkan untuk LCGC MVP mengalami penurunan 6%. "Dari volumenya MVP 88.659 unit, hatchback 90.907 kendaraan. Jadi secara total turun," keluhnya.
(mim)