Fitur Keyless Entry Ternyata Rentan Dibobol Maling

Kamis, 07 Agustus 2014 - 14:16 WIB
Fitur Keyless Entry...
Fitur Keyless Entry Ternyata Rentan Dibobol Maling
A A A
NEW YORK - Biro Asuransi Kejahatan Nasional (NICB) AS telah mengeluarkan pernyataan bahwa fitur keyless entry (membuka dengan remote) mudah di hack dan dibobol. Laporan tersebut keluar setelah Biro Asuransi menemukan adanya bukti "kotak scanner" yang digunakan pencuri untuk masuk ke mobil.

Dari kamera pengintai terlihat para pencuri meggunakan kotak kecil yang dikendalikan dari jarak jauh. Diketahui scanner tersebut ternyata telah beredar selama lima tahun. Korban yang barang berharganya atau mobilnya hilang menyadari bahwa mobilnya tidak mengalami kerusakan apapun.

"Mitra penegak hukum kami mengatakan bahwa mereka melihat jenis kegiatan kriminal yang menggunakan perangkat ilegal, dan sayangnya beberapa dari perangkat ini tersedia di internet," kata Presiden NICB Joe Wehrle, yang dilansir dari Inautonews, Kamis (7/8/2014)

Keterangan lengkap seputar alat pencuri saat ini tetap tidak jelas, sebab jika polisi pun tahu cara kerjanya mereka tidak akan membocorkan informasi tersebut.

Sebelumnya para peneliti pada 2007 mengklaim telah menemukan kerentanan dalam algoritma yang digunakan remote keyless entry. Sayangnya enkripsi kode anti pencurian juga tidak berhasil.

Mereka berteori bahwa gelombang dapat digunakan untuk mendeteksi transmisi fob kunci, yang dengan cepat menentukan kode kerja. Kode tersebut kemudian dapat dipancarkan untuk membuka kendaraan.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1313 seconds (0.1#10.140)