Mobil Toyota Mulai Gunakan Campuran Alumunium
A
A
A
TOKYO - Belakangan ini bahan aluminium mulai dilihat sebagai alternatif pengunaan baja konvensional untuk produksi mobil.
Sementara produsen lain sudah menggunakan jenis metal ringan ini di mobil produksi mereka, Toyota justru dikabarkan baru akan memulai.
Dilansir dari Carscoops, Selasa (7/10/2014), Toyota akan mulai memakai alumunium dengan jumlah masif untuk mobil-mobil mereka pada 2016.
Satu model yang dikabarkan telah dikonfirmasi akan mengadopsi alumunium adalah Lexus RX350. SUV premium itu akan mendapat 'suntikan' alumunium di sekitar bagasi dan liftgate.
Selain Lexus RX350, model lain yang segera menyusul ialah Toyota Camry. Sedan menengah yang dijual secara global ini akan mulai mengadopsi pada 2018 mendatang.
Menurut sumber-sumber anonim yang dikutip oleh Automotive News, secara resmi Toyota tetap bungkam tentang pergeseran dari baja ke aluminium.
Juru bicara Toyota Amerika, Jana Hartline hanya mengatakan, perusahaan jelas memiliki rencana menggunakan aluminium di masa depan untuk bagian-bagian seperti kap, pintu dan parts lain.
"Selain alumunium, Toyota akan meningkatkan penggunaan logam campuran dan bahan resin untuk meningkatkan upaya peringanan bobot," pungkas Jana.
Sementara produsen lain sudah menggunakan jenis metal ringan ini di mobil produksi mereka, Toyota justru dikabarkan baru akan memulai.
Dilansir dari Carscoops, Selasa (7/10/2014), Toyota akan mulai memakai alumunium dengan jumlah masif untuk mobil-mobil mereka pada 2016.
Satu model yang dikabarkan telah dikonfirmasi akan mengadopsi alumunium adalah Lexus RX350. SUV premium itu akan mendapat 'suntikan' alumunium di sekitar bagasi dan liftgate.
Selain Lexus RX350, model lain yang segera menyusul ialah Toyota Camry. Sedan menengah yang dijual secara global ini akan mulai mengadopsi pada 2018 mendatang.
Menurut sumber-sumber anonim yang dikutip oleh Automotive News, secara resmi Toyota tetap bungkam tentang pergeseran dari baja ke aluminium.
Juru bicara Toyota Amerika, Jana Hartline hanya mengatakan, perusahaan jelas memiliki rencana menggunakan aluminium di masa depan untuk bagian-bagian seperti kap, pintu dan parts lain.
"Selain alumunium, Toyota akan meningkatkan penggunaan logam campuran dan bahan resin untuk meningkatkan upaya peringanan bobot," pungkas Jana.
(dol)