Gaikindo Serahkan pada Masyarakat Soal Mobil Nasional

Sabtu, 07 Februari 2015 - 12:36 WIB
Gaikindo Serahkan pada Masyarakat Soal Mobil Nasional
Gaikindo Serahkan pada Masyarakat Soal Mobil Nasional
A A A
JAKARTA - Pihak Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tidak bisa berpendapat banyak mengenai rencana pengembangan mobil nasional (mobnas) di Indonesia. Gaikindo bahkan menyerahkan kepada masyarakat, bila mobnas kembali dimunculkan.

"Menurut saya itu tidak masalah, karena mobil nasional sudah pernah ada sebelumnya, namun bisa kita lihat bagaimana nasibnya sekarang. Kita kembalikan lagi pada masyarakat yang dalam hal ini sebagai konsumen," ungkap Rizwan Alamsjah, Ketua IV Gaikindo, kepada wartawan disela-sela acara Fuso Annual Media Gathering, Jumat (6/2/2015) di Jakarta.

Rizwan yang juga menjabat sebagai Executive Marketing Director PT Kramayuda Tiga Berlian Motors itu menambahkan, para produsen yang sudah ada sekarang tentunya akan bertindak sebagai pesaing saja. "Bagaimana nasib mobnas nanti, tentu itu akan ditentukan oleh konsumen. Memang pasar automotif di Indonesia sangat prospek dan banyak menjadi incaran investor," pungkasnya.

Penandatangan MoU pengembangan mobnas telah ditandatangani oleh CEO PT Adiperkasa Citra Lestari, AM Hendropriyono, dengan pihak Proton. Penandatanganan itu disaksikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Razak, serta penasihat Proton Mahathir Mohammad dan beberapa pejabat negara.

Jauh sebelum penandatanganan ini, pengembangan mobnas telah dimulai di era Presiden Soeharto. Saat itu PT Timor Putra Nasional yang dimiliki Hutomo Mandala Putra meluncurkan mobil sedan merek Timor. Proyek ini didukung oleh kebijakan resmi pemerintah lewat Keppres dan Inpres.

Mobnas ini merupakan kerja sama PT Timor dengan perusahaan automotif asal Korea Selatan, Kia. Saat itu, proyek mobnas Timor hanya rerebadging dari Kia Sephia 1995. Di Indonesia rebadging itu dikenal dengan Timor S515.
(hyk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8492 seconds (0.1#10.140)