Target Kalahkan Tesla, Honda Rekrut 10.000 Orang Programer Andal

Rabu, 31 Mei 2023 - 11:32 WIB
Untuk mengalahkan Tesla dalam industri mobil listrik, Honda berencana merekrut 10.000 orang jago kamputer hingga 2030. Foto/Nikkei/Carscoops
TOKYO - Untuk mengalahkan Tesla dalam industri mobil listrik, Honda berencana merekrut 10.000 orang jago kamputer hingga 2030. Honda berupaya untuk beralih dari produsen mobil konvensional menjadi pembuat mobil yang digerakkan oleh teknologi perangkat lunak.

Menurut laman Carscoops, upaya ini dilakukan Honda untuk memperbaiki kesalahan yang dibuat sebelumnya, yakni mengenyampingkan teknologi perangkat lunak dalam industri otomotif. Untuk itu mereka berupaya mengakselerasi jumlah pekerja yang mampu menguasai teknologi perangkat lunak.

“Dalam waktu tujuh tahun ke depan, (tahun) 2030, diharapkan 10.000 programer akan bekerja buat Honda," tulis Nikkei dikutip SINDOnews, Rabu (31/4/2023).





Tidak hanya mempekerjakan programer, perusahaan mobil dari Jepang itu juga berencana mengadakan kerja sama dengan perusahaan teknologi dari India, KPIT Technologies. Nantinya KPIT ditugaskan untuk menyiapkan berbagai perangkat lunak yang mampu membuat mobil-mobil Honda jauh lebih canggih.

"2.000 tenaga profesional dari KPIT di seluruh dunia siap mendukung peta jalan Honda hingga 2030 dan seterusnya," tulis keterangan resmi KPIT.

Keinginan Honda untuk meningkatkan teknologi perangkat lunak tidak lepas dari fakta keberhasilan Tesla belakangan ini. Mobil-mobil Tesla tidak ubahnya seperti handphone berjalan yang teknologinya bisa diperbarui melalui teknologi over the air atau jarak jauh.



Jadi beberapa fitur dan teknologi yang ada di mobil-mobil listrik Tesla bisa diperbarui jika ada peningkatan baru. Hal itu yang kemudian membuat beberapa pabrikan lain mencoba melakukan hal yang sama.



Masalahnya tidak semudah itu membuat pembaruan teknologi perangkat lunak di mobil. Disebut Carscoops, Volvo dan Volkswagen harus menunda peluncuran mobil baru karena karena adanya bug perangkat lunak.

Hal itu yang coba dihindari oleh Honda dengan berupaya merekrut puluhan ribu programmer. Diharapkan teknologi perangkat lunak yang ada di mobil mereka tidak akan mengalami masalah jika ada pembaruan.
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More