Jelajahi 6 Benua, Lexi Pecahkan Rekor Keliling Dunia dengan Mobil Listrik
Rabu, 24 April 2024 - 10:05 WIB
Lexi melintasi 196 negara di enam benua dalam perjalanannya. (Foto: The Sun)
JAKARTA - Lexi Alford menjadi orang pertama yang berhasil memecahkan rekor keliling dunia menggunakan mobil listrik. Pria berusia 26 tahun itu menghabiskan waktu berbulan-bulan menjelajahi enam benua dengan Ford Explorer listrik.
Tercatat Lexi melintasi 196 negara dalam perjalanannya. Banyak suka duka yang dialami selama perjalanan keliling dunia. Di Zimbabwe misalnya, negara tersebut benar-benar mimpi buruk. “Belum ada charger dan mobil listrik belum diperkenalkan,” kata Lexi dilansir dari The Sun, Rabu (23/4/2024).
Derita tersebut semakin lengkap dengan adanya pemadaman listrik yang meluas. Dia mengaku harus mengandalkan pengisian daya menumpang di rumah penduduk setempat. Proses ini memakan waktu hingga 40 jam. Lexi juga mengalami kendala di Amerika Selatan, karena harus menunggu charger bertenaga surya di Chili.
Perjalanan Lexi merupakan bagian dari tantangan Charge Around the Globe dari Ford untuk menunjukkan kekuatan kendaraan listrik. Martin Sander, General Manager Ford Model E Eropa, mengatakan bahwa perjalanan Lexi adalah uji coba terakhir Ford Explorer terbaru. "Menantang setiap cuaca dan kondisi jalan, serta hampir setiap skenario pengisian daya,” ujarnya.
Meski menemui sejumlah kendala, namun di banyak negara Lexi justru takjub dengan ekosistem mobil listrik yang berlimpah. Destinasi wisata populer di Thailand, Vietnam, dan Malaysia misalnya, memiliki ketersediaan charger yang banyak. "Infrastrukturnya membuat kami takjub di banyak tempat," katanya.
Ford Explorer listrik kini telah tersedia di pasaran. Mobil ini dibanderol mulai dari £45.875, tergantung varian. Salah satu varian yang tersedia, Extended Range RWD 77kWh Explorer memungkinkan pengemudi menempuh jarak 600 kilometer dengan daya penuh.
Akselerasinya juga dari 10 persen hingga 80 persen hanya dalam 28 menit dan mencapai 100 km/jam dalam 5,3 detik. Model yang lebih murah akan memasuki pasar akhir tahun ini dengan harga £39,875. Di dalamnya, terdapat ruang penyimpanan Mega Console. Produsen pun membekali kendaraan listrik dengan software antarmuka dan gadget terkini.
MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramadan
Tercatat Lexi melintasi 196 negara dalam perjalanannya. Banyak suka duka yang dialami selama perjalanan keliling dunia. Di Zimbabwe misalnya, negara tersebut benar-benar mimpi buruk. “Belum ada charger dan mobil listrik belum diperkenalkan,” kata Lexi dilansir dari The Sun, Rabu (23/4/2024).
Derita tersebut semakin lengkap dengan adanya pemadaman listrik yang meluas. Dia mengaku harus mengandalkan pengisian daya menumpang di rumah penduduk setempat. Proses ini memakan waktu hingga 40 jam. Lexi juga mengalami kendala di Amerika Selatan, karena harus menunggu charger bertenaga surya di Chili.
Perjalanan Lexi merupakan bagian dari tantangan Charge Around the Globe dari Ford untuk menunjukkan kekuatan kendaraan listrik. Martin Sander, General Manager Ford Model E Eropa, mengatakan bahwa perjalanan Lexi adalah uji coba terakhir Ford Explorer terbaru. "Menantang setiap cuaca dan kondisi jalan, serta hampir setiap skenario pengisian daya,” ujarnya.
Meski menemui sejumlah kendala, namun di banyak negara Lexi justru takjub dengan ekosistem mobil listrik yang berlimpah. Destinasi wisata populer di Thailand, Vietnam, dan Malaysia misalnya, memiliki ketersediaan charger yang banyak. "Infrastrukturnya membuat kami takjub di banyak tempat," katanya.
Baca Juga
Ford Explorer listrik kini telah tersedia di pasaran. Mobil ini dibanderol mulai dari £45.875, tergantung varian. Salah satu varian yang tersedia, Extended Range RWD 77kWh Explorer memungkinkan pengemudi menempuh jarak 600 kilometer dengan daya penuh.
Akselerasinya juga dari 10 persen hingga 80 persen hanya dalam 28 menit dan mencapai 100 km/jam dalam 5,3 detik. Model yang lebih murah akan memasuki pasar akhir tahun ini dengan harga £39,875. Di dalamnya, terdapat ruang penyimpanan Mega Console. Produsen pun membekali kendaraan listrik dengan software antarmuka dan gadget terkini.
MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramadan
(msf)
tulis komentar anda