Penjualan Ioniq 5 N Buktikan Daya Beli Tinggi, Mengapa Pasar Mobil Indonesia Lesu?

Rabu, 14 Agustus 2024 - 09:55 WIB
Ioniq 5 N laris manis di GIIAS 2024 menunjukkan daya beli kalangan menengah keatas masih sangat tinggi. Foto: Sindonews/Danang Arradian
JAKARTA - Peluncuran Hyundai Ioniq 5 N di GIIAS 2024 menjadi sorotan, bukan hanya karena harganya yang fantastis mencapai Rp1,3 miliar, tetapi juga karena berhasil terjual sebanyak 130 unit selama pameran.

Fransiscus Soerjopranoto, COO PT HMID, menyebutnya sebagai bukti bahwa orang Indonesia masih punya banyak uang, meski pasar mobil secara umum sedang lesu.

Namun, benarkah demikian? Apakah penjualan Ioniq 5 N ini hanya anomali, atau memang cerminan daya beli masyarakat yang masih kuat?



Penjualan Ioniq 5 N

Penjualan Ioniq 5 N: 130 unit selama GIIAS 2024

Harga Ioniq 5 N: Rp1,3 miliar (OTR Jakarta)

Pernyataan Fransiscus Soerjopranoto tentang daya beli masyarakat yang tinggi memang didukung oleh penjualan Ioniq 5 N yang mengesankan. Namun, perlu dicermati bahwa mobil ini menyasar segmen premium, yang secara alami memiliki daya beli lebih tinggi dibandingkan segmen lainnya.

"Yang kita lihat sekarang, kelas menengah atas itu punya uang. Tapi karena interest rate besar, bunga besar, ya mereka taruh uang di surat utang negara. Contohnya seperti itu. Kalau nggak ada produk (mobil) yang (benar-benar) menarik, mereka nggak akan beli," kata Frans di Jakarta Selatan, belum lama ini.

Frans memberi contoh saat pemesanan Hyundai Ioniq 5 N cukup tinggi saat baru meluncur. Hal ini membuktikan bahwa saat ini masyarakat Indonesia melakukan pembelian sesuai dengan produk yang disukainya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More