Penyebab Sensor Injeksi Motor Rusak, Periksa 4 Komponen Ini!

Minggu, 18 Agustus 2024 - 20:43 WIB
Penyebab Sensor Injeksi Motor Rusak. FOTO/ DOK SINDOnews
JAKARTA - Penyebab sensor injeksi motor rusak , ternyata inilah penyebabnya. Ada beberapa penyebab yang menjadi biang masalah tersebut.



Masalah lampu indikator yang menyala terus menjadi salah satu tanda-tanda kerusakan yang perlu diwaspadai. Kurangnya perawatan bisa menjadi salah satu terjadinya problem tersebut.



Sebagaimana diketahui, lampu indikator motor adalah salah satu fasilitas motor yang terletak pada dashboard speedometer. Lampu sangat berguna untuk mendeteksi kerusakan pada motor.

Dalam kondisi normal, lampu indikator akan menyala selama tiga detik saat mesin motor dihidupkan. Tetapi jika lampu tetap menyala, bisa jadi ada kerusakan yang terjadi pada mesin motor injeksi. Kerusakan itu mungkin dapat berupa aki (baterai), sensor yang tidak terbaca ECU, ECU rusak, putusnya kabel speedometer, atau yang lain.

Berikut penyebab sensor indikator motor injeksi rusak

1. Masalah Pulser

Pulser atau pick up coil merupakan komponen yang berfungsi untuk menentukan waktu pengapian CDI atau ECU ke SCR, lalu menginstruksikan SCR untuk membuka kapasitor dan melepaskannya. Jika pulser dalam kondisi lemah, maka biasanya akan menyebabkan sepeda motor tersendat layaknya kehabisan bensin dan sering kali mogok.

2. Masalah Throttle Position Sensor (TPS)



Throttle Position adalah sensor yang berfungsi untuk membaca besaran bukaan gas dan memberikan sinyal tersebut ke ECU. Jika ada kerusakan, gejala yang ditimbulkan antara lain putaran mesin jadi berat, atau bahkan tidak bisa idle.

Ini biasanya juga menyebabkan lampu indikator menyala terus. Jika terus dibiarkan, TPS yang rusak akan dapat menyebabkan tarikan motor jadi menjadi kurang responsif.

3. Masalah ECU Motor

ECU adalah salah satu komponen paling penting pada sepeda motor. Pasalnya, di ECU semua fitur pada mesin injeksi dikontrol. Sebut saja seperti, riding mode, bukaan bensin, dan campuran udara. Jika terjadi kerusakan pada ECU, mungkin bisa merusak seluruh sistem mesin dari sepeda motor injeksi.

4. Masalah Saringan Udara



Saringan udara pada motor bertugas menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bakar agar tidak tercampur dengan partikel kotoran dan debu.

Jika kondisi filter udara kotor maka akan berakibat pada tarikan gas motor jadi berat dan tidak stabil. Selain itu motor juga akan mendadak mati atau mogok bila filter udara kotor tetap digunakan. Jika terjadi masalah ini, lampu indikator juga akan menyala terus.
(wbs)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More